Kandidat Termuda! Inilah Umur dan Profil Muhammad Aswar Pendamping Najirah di Pilkada Bontang 2024

TRIBUNKALTIM.CO - Jadi kandidat yang termuda, inilah profil Muhammad Aswar pendamping Najirah di Pilkada Bontang 2024 lengkap dengan umur. 

Pasangan calon Najirah - Aswar resmi mendaftar Pilkada Bontang 2024, Kamis (29/9/2024).

Dari pantauan Tribunkaltim.co, Najirah dan Aswar jalan kaki bersama pendukungnya ke kantor KPU Bontang.

Relawan JUARA (Jujur Amanah Merakyat) tampak solid mengantarkan bapaslon Najirah dan Muhammad Aswar.

Baca juga: Dokumen Dukungan Belum Ditandatangani, Pendaftaran Sutomo Jabir-Nasrullah Pilkada Bontang Tertunda 

Massa pendukung Najirah-Aswar berjalan kaki bersama kandidat dari posko pemenangan Najirah Aswar di Jalan R Suprapto menuju kantor KPU Bontang.

Winardi, Juru Bicara Tim Pemenangan Najirah-Aswar mengklaim ada kurang lebih 5.000 orang yang terlibat mengantarkan Bapaslon.

"Antusias dan semangat dari simpatisan, relawan luar biasa. Dari data kami ada sekitar 5.000 orang terlibat mengantarkan bu Najirah dan Bang Aswar ini," kata Winardi.

Setelah proses pendaftaran, Winardi mengungkapkan Bapaslon akan diarak untuk berkonvoi keliling kota.

Untuk informasi, Bapaslon Najirah dan Muhammad Aswar merupakan kandidat yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, Gelora dan PAN. 

Profil Muhammad Aswar

Dibandingkan dengan para kandidat lainnya, Muhammad Aswar, menjadi yang termuda. 

Dikutip dari muhammadaswar.com, Muhammad Aswar, SH adalah seorang wiraswasta dan ketua Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) Kota Bontang yang lahir di Santan Tengah pada tanggal 1 Januari 1982 atau kini genap berusia 42 tahun.   

Muhammad Aswar sedikit lebih muda dari Bakal Calon Walikota Bontang Sutomo Jabir yang lahir di Samarinda, 22 Agustus 1981 atau kini berudia 43 tahun. 

Muhammad Aswar berasal dari suku Bugis dan seorang penganut agama Islam yang taat. 

Muhammad Aswar menempuh pendidikan dasar di SDN 003 Santan Tengah Marangkayu dan pendidikan menengah di MTS dan MA Ma’had Hadits Biru Bone. 

Muhammad Aswar kemudian melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Widyagama Mahakam Samarinda jurusan hukum. 

Muhammad Aswar pernah bekerja sebagai reporter di PKTV Bontang dan guru wakil kepala sekolah di MA Asadiyah Santan Tengah. 

Saat ini ia menjadi owner dari beberapa usaha, seperti LPK/LKP Global, Hawaii Mart Bontang, Raja Karpet Sangata, Rumah Karpet, dan CV Najwa Jaya Mandiri. 

Muhammad Aswar juga aktif berorganisasi sejak masa kuliah hingga sekarang. 

Muhammad Aswar pernah menjabat sebagai ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Widyagama, ketua PTKP HMI Cabang Samarinda, sekretaris HMI Komisariat Widyagama, ketua Asrama Mahasiswa Bontang, pendiri Lembaga Dakwah Kampus Cesima Widyagama, dan ketua Harian IKA KAPASISBON. 

Muhammad Aswar juga terlibat dalam berbagai organisasi kemasyarakatan dan keagamaan, seperti HIPMI, HIPKI, KNPI, MUI, Syarikat Islam, NU, KKSB, KAPASISBON, SSN Bontang, Ikatan Pemuda Bone, Yayasan Darul Qurra Bontang, Yayasan Asadiyah Santan Tengah, Yayasan Kambis Abina, Kesatuan Pelajar Mahasiswa Santan, KKMB, dan Komite Sekolah SDN 006 Bontang Selatan. 

Baca juga: Najirah-Aswar Berbagi Sukacita, Ajak 100 Anak Yatim Nobar Film Inside Out 2 di Bontang Citimall

Muhammad Aswar adalah sosok yang memiliki semangat tinggi dalam berusaha dan berkontribusi bagi masyarakat. 

Muhammad Aswar memiliki visi untuk memajukan kota Bontang dan provinsi Kalimantan Timur melalui pengembangan ekonomi kreatif dan pemberdayaan generasi muda. 

Muhammad Aswar juga memiliki misi untuk menjaga nilai-nilai keislaman dan kebudayaan lokal dalam kehidupan bermasyarakat.

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.