Berita Balikpapan Terkini

Polda Kaltim dan KPU Balikpapan Ajak Pelajar dan Mahasiswa Jaga Kamtibmas dan Sukseskan Pilkada 2024

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pelajar dan mahasiswa tentang pentingnya berpartisipasi aktif dalam Pilkada 2024

Penulis: Zainul | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
Ketua KPU Kota Balikpapan, Prakoso Yudho Lelono bersama perwakilan Polda Kaltim foto bersama jajaran pelajar dan mahasiswa usai kegiatan sosialisasi Kamtibmas untuk mensukseskan Pilkada serentak 2024 di kota Balikpapan dan Kalimantan Timur. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Polda Kalimantan Timur berkolaborasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Penyuluhan dan Edukasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) bagi pelajar dan mahasiswa.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Mantap Praja Mahakam dalam rangka menyambut Pilkada serentak 2024.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pelajar dan mahasiswa tentang pentingnya berpartisipasi aktif dalam Pilkada 2024.

Ketua KPU Balikpapan, Prakoso Yudho Lelono, menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga kondusivitas kota selama masa kampanye dan pemilihan. 

Baca juga: Tingkatkan Pemilih, KPU Balikpapan Gencar Sosialisasi Pilkada 2024, Gandeng Organisasi Keagamaan

"Pelajar dan mahasiswa diharapkan dapat mensosialisasikan pentingnya pemilu kepada teman, saudara, dan lingkungan sekitar.

Mereka juga diharapkan berperan aktif dalam menjaga kampanye tetap positif, menghindari kampanye hitam, serta menolak praktik saling menjatuhkan di antara para calon dan pendukungnya," ungkap Prakoso dalam acara yang digelar di hotel Ultima Bandara Balikpapan pada Selasa (10/9/2024).

Prakoso juga mengimbau agar pelajar dan mahasiswa memanfaatkan hak pilih mereka dengan bijak demi masa depan Kota Balikpapan yang lebih baik. “Penting memilih pemimpin yang berkualitas, yang mampu membawa Balikpapan maju dan damai,” tambahnya.

Mengenal Kelompok Pemilih dan Perannya

Dalam kesempatan tersebut, Prakoso menjelaskan tentang lima kelompok pemilih yang sering ditemukan dalam Pilkada, yakni kelompok aktif, pasif, tradisional, rasional, dan pragmatis. Ia berharap pelajar dan mahasiswa mampu menjadi bagian dari kelompok pemilih aktif dan rasional.

“Kelompok pemilih aktif adalah mereka yang secara inisiatif mencari informasi terkait Pilkada, sementara kelompok rasional adalah mereka yang memilih berdasarkan pertimbangan logis. Kedua kelompok ini yang seharusnya menjadi contoh bagi pemilih pemula,” jelasnya.

Di sisi lain, Prakoso menekankan agar pelajar dan mahasiswa menghindari menjadi kelompok pasif, tradisional, atau pragmatis, yang cenderung tidak peduli atau hanya memilih karena faktor emosional dan keuntungan pribadi. "Sebagai kaum intelektual, pelajar dan mahasiswa harus menjadi agen perubahan yang membawa nilai-nilai positif di lingkungan mereka," tegasnya.

Pelajar dan Mahasiswa Sebagai Agen Perubahan

Sebagai kaum terpelajar, Prakoso menegaskan bahwa pelajar dan mahasiswa diharapkan mampu berperan sebagai agen perubahan, kontrol sosial, serta penjaga nilai-nilai demokrasi. Ia mengajak mereka untuk tidak hanya berpartisipasi dalam pemilihan, tetapi juga aktif menjaga suasana kota yang damai dan harmonis selama proses Pilkada.

“Kami berharap pelajar dan mahasiswa dapat menjadi panutan di lingkungannya. Mereka harus peduli dengan nasib Kota Balikpapan dengan memberikan hak suara mereka. Mari kita sukseskan Pilkada 2024 dengan menjaga kampanye yang sehat dan damai, serta menghindari segala bentuk provokasi,” pungkas Prakoso.

Dengan bimbingan dan edukasi yang diberikan oleh Polda Kaltim dan KPU Kota Balikpapan, diharapkan generasi muda mampu memberikan kontribusi positif dalam menjaga keamanan serta memastikan Pilkada 2024 berjalan lancar dan demokratis.(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved