Pembukaan Erau Adat Kutai 2024 Dimajukan 21 September

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Erau Adat Kutai 2024 di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, dipastikan akan dibuka lebih awal dari jadwal semula.

Keputusan ini diambil sebagai bentuk penyesuaian terhadap tahapan Pilkada Kukar 2024, terutama penetapan pasangan calon bupati dan wakil bupati. 

Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar, Puji Utomo mengungkapkan, perubahan jadwal pembukaan Erau Adat Kutai 2024 merupakan hasil koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura dan aparat keamanan.

"Ada perubahan jadwal, baru kemarin kami sepakat untuk memajukan pembukaannya," kata Puji Utomo, Kamis (12/9/2024).

Baca juga: Terbaru Jadwal Erau Adat Kutai 2024, Pembukaan 21 September agar tak Ganggu Pilkada Kukar 2024

Ia menegaskan bahwa penyesuaian ini tidak akan menimbulkan kendala, mengingat seluruh pihak telah sepakat untuk mendukung tahapan Pilkada.

“Tidak ada masalah karena kami juga harus mendukung tahapan Pilkada dan melakukan penyesuaian,” ujarnya.

Pembukaan Erau Adat Kutai 2024 yang semula dijadwalkan pada 22 September kini dimajukan menjadi 21 September 2024 untuk menghindari bentrok dengan penetapan pasangan calon Pilkada Kukar. 

Keputusan ini juga mendapat dukungan dari Pangeran Noto Negoro dari Kesultanan Kutai Kertanegara Ing Martadipura, yang menyebut bahwa Sultan Kutai Kertanegara telah menyetujui perubahan jadwal tersebut.

"Sultan menyetujui majunya tanggal pembukaan demi menghormati pelaksanaan tahapan pilkada serentak. Jadwal tersebut telah dibahas bersama Sultan dan beliau sepakat untuk memajukannya," ungkap Pangeran Noto Negoro.

Baca juga: Raya Budaya Nuju Erau Adat Kutai 2024 Digelar di Balikpapan jadi Ajang Promosi

Erau Adat Kutai 2024 akan berlangsung hingga 29 September 2024 dengan tema ‘Memajukan Kebudayaan, Mengagungkan Peradaban Nusantara’. 

Acara ini adalah salah satu perayaan budaya terbesar yang sangat dinantikan oleh masyarakat Kutai, dan akan dibuka dengan seremoni di Stadion Rondong Demang, menampilkan tari massal dengan 800 penari.

Selain sebagai ajang perayaan budaya, Erau juga bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun ke-242 Tenggarong pada 28 September mendatang. 

Pangeran Noto Negoro memastikan bahwa persiapan acara sudah berjalan dengan lancar, dan semua pihak telah bekerja sama untuk memastikan kelancaran perhelatan ini.

"Acara sakral ini sudah dipersiapkan dengan matang. Kami telah berdiskusi dengan Sultan dan memutuskan untuk tetap melaksanakan acara pada tanggal tersebut," jelas Pangeran Noto Negoro.

Ia juga berharap semua elemen masyarakat dapat bekerja sama dan saling mendukung dalam menyelaraskan agenda besar, seperti pilkada dan Erau.

"Kami harus menjaga keseimbangan antara tradisi dan dinamika politik. Hal ini dilakukan agar tidak mengganggu program lainnya," tutupnya.

Dengan penyesuaian ini diharapkan seluruh kegiatan Erau Adat Kutai 2024 dapat berlangsung dengan lancar, tetap menghormati esensi perayaan, serta mendukung pelaksanaan pilkada yang damai dan tertib.

Semua pihak diimbau untuk turut menjaga suasana kondusif selama perhelatan berlangsung. (*)