Sepak Bola Dunia
Mantan Bek Real Madrid dan MU Raphael Varane Pensiun Dini di Usia 31 Tahun karena Cedera
Mantan bek Real Madrid dan Manchester United (MU) asal Prancis, Raphael Varane pensiun dari sepak bola pada usia 31 tahun.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Dzakkyah Putri
TRIBUNKALTIM.CO - Mantan bek Real Madrid dan Manchester United (MU) asal Prancis, Raphael Varane pensiun dari sepak bola pada usia 31 tahun.
Pemain bernama lengkap Raphael Varane menyampaikan kabar sedih yang kemudian membanjiri sosial media dan penggemar maupun klub bola favorit.
Pemain sepak bola kenamaan tersebut, Raphael Varane bergabung dengan klub Liga Italia Serie A Como dengan status bebas transfer pada bulan Juli, tetapi mengalami cedera lutut saat debutnya melawan Sampdoria bulan lalu.
Pemain yang berposisi bek tengah Raphael Varane mengatakan ia akan tetap di klub dalam peran non-bermain.
"Saya berusaha keras, saya ingin tampil kuat, tidak hanya bertahan dalam permainan," tulisnya di Instagram.
"Dibutuhkan keberanian besar untuk mendengarkan hati dan insting Anda."
Baca juga: Sosok Kurniawan Dwi Yulianto, Legenda Timnas Indonesia yang Bawa Como 1907 Promosi ke Serie A
Mengutip BBC, perjalanan karier Raphael Varane dimulai di klub Prancis Lens, tetapi hanya menghabiskan satu musim di tim utama sebelum bergabung dengan Real Madrid pada tahun 2011.
Ia menikmati karier gemilang selama 10 tahun di ibu kota Spanyol, memenangkan 18 trofi, termasuk tiga gelar La Liga dan empat Liga Champions.
Bek tersebut pindah ke Old Trafford pada musim panas 2021 dengan biaya awal £34 juta, dan tampil sebanyak 95 kali di semua kompetisi.
Kemudian Raphael Varane memenangkan Piala Carabao pada tahun 2022 dan penampilan terakhirnya untuk klub adalah kemenangan final Piala FA atas rival Manchester City di Wembley pada bulan Mei.
Raphael Varane melakoni debutnya bersama Timnas Prancis pada 2013 dan mencatatkan 93 caps, memenangi Piala Dunia pada 2018, Nations League pada 2021, dan mencapai final Piala Dunia lagi pada 2022.
"Saya telah jatuh dan bangkit ribuan kali, dan kali ini inilah saatnya untuk berhenti dan menggantung sepatu saya dengan pertandingan terakhir saya memenangkan trofi di Wembley," katanya.
"Saya tidak menyesal, saya tidak akan mengubah apa pun.
"Saya telah memenangkan lebih dari yang dapat saya impikan, tetapi di luar penghargaan dan trofi, saya bangga bahwa apa pun yang terjadi.
"Saya telah berpegang teguh pada prinsip saya untuk bersikap tulus dan telah berusaha untuk meninggalkan tempat ini dengan lebih baik daripada saat saya datang.
"Saya harap saya telah membuat kalian semua bangga." (*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.
| Nonton Al Hazm vs Al Nassr Live Streaming 26 Oktober 2025 di Vidio - Cara Tonton Liga Pro Saudi |
|
|---|
| Dari Winger Kanan Juventus ke Pekerja Konstruksi, Intip Kisah Perjuangan Cendrim Kameraj |
|
|---|
| Alasan Timnas Jepang Berencana Keluar dari AFC, Bikin Federasi Sendiri dan Timnas Indonesia Diundang |
|
|---|
| Update Live Score Chengdu Rongcheng vs Meizhou Hakka di Liga Super Tiongkok Hari Ini 2025 |
|
|---|
| Sedang Berlangsung! Tonton Siaran Langsung Bola Brasil vs Jepang Hari Ini, Cek Hasil Via Live Score |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20240925_Varane-Pensiun-Dini.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.