Timnas Indonesia
Pelatih Borneo FC Soal Perkembangan Timnas Indonesia, 'Kita Berada di Jalur yang Tepat'
Pelatih Borneo FC Samarinda, Pieter Huistra, angkat bicara mengenai kiprah Timnas Indonesia di kancah internasional.
TRIBUNKALTIM.CO - Pelatih Borneo FC Samarinda, Pieter Huistra, angkat bicara mengenai kiprah Timnas Indonesia di kancah internasional.
Terkait hal itu, Borneo FC Samarinda ingin mengikuti jejak Timnas Indonesia yang saat ini tengah bersinar.
Diketahui, musim ini Borneo FC menjadi salah satu wakil Indonesia yang berkiprah di kancah Asia.
Bersama PSM Makassar, Borneo FC ingin melangkah jauh di ASEAN Club Championship (ACC).
Pesut Etam pun ingin membawa hasil terbaik dari ajang tersebut.
Baca juga: Gagal Bawa Pulang Poin di Kandang KL City, Peluang Borneo FC Lolos Semifinal ACC Masih Terbuka
Baca juga: Kondisi Pemain Borneo FC Samarinda Jelang Lawan Kuala Lumpur City di ASEAN Club Championship
Pasalnya, kesuksesan Timnas Indonesia membuat sepak bola Tanah Air sedang dalam sorotan saat ini.
Pieter Huistra menjelaskan, Borneo FC berharap bisa membawa prestasi di kancah Asia.
Menurutnya, ini jadi momentum yang tepat karena performa skuad Garuda yang positif hadir diikuti oleh klub.
Mereka akan bekerja maksimal agar sama-sama membawa sepak bola Indonesia ke level yang lebih baik.
Baca juga: Borneo FC Samarinda Boyong 22 Pemain ke Malaysia Hadapi Kuala Lumpur FC di ASEAN Club Championship
"Saya rasa sepak bola Indonesia semakin berkembang."
"Timnas juga mulai bagus dan sekarang klub harus mengikuti," kata Pieter Huistra.
Eks Direktur Teknik PSSI ini melanjutkan, skuad Garuda saat ini sudah semakin kuat.
Apalagi, banyak pemain keturunan yang sudah sudah bergabung bersama tim.
Baca juga: Derby Papadaan Berakhir 1-1, Borneo FC Perpanjang Rekor Tak Terkalahkan Lawan Barito Putera
Langkah tersebut membuat timnas semakin bisa berkembang.
"Kami memiliki beberapa pemain yang juga bermain di Timnas Indonesia, penjaga gawang kami juga masih berada di skuad timnas."
"Kalian tahu bahwa banyak pemain keturunan yang bermain untuk timnas," lanjutnya.
Huistra menilai bahwa kondisi tersebut berpengaruh besar di dalam tim.
Baca juga: Derby Papadaan Berakhir 1-1, Borneo FC Perpanjang Rekor Tak Terkalahkan Lawan Barito Putera
Pemain lokal yang menembus timnas semakin terpacu untuk meningkatkan level.
Tentunya, Shin Tae-yong terus memantau dengan detail Liga 1 untuk menemukan amunisi baru.
"Jadi sedikit sulit bagi pemain lokal untuk bisa masuk ke dalam skuad."
"Tapi ini bagus bagi mereka untuk meningkatkan diri dan bersaing untuk itu, jadi ini hal yang tidak mudah," terangnya.
Baca juga: Hasil Liga 1 Barito Putera vs Borneo FC Samarinda 1-1, Pesut Etam Gagal Geser Klasemen Persebaya
Perkembangan timnas diprediksi belum mencapai puncaknya
Dia menilai bahwa skuad Garuda bisa menjadi lebih baik di masa depan melihat semua perkembangan yang terjadi.
"Banyak sekali perkembangan yang terjadi di Indonesia."
"Saya rasa kita berada di jalur yang tepat untuk ke sana," ujarnya.
Baca juga: Siaran Langsung Barito Putera vs Borneo FC di Liga 1 Hari Ini, Live Indosiar Kick Off 19.00 WIB
Borneo FC Masih Berpeluang Lolos ke Semifinal ACC
Kabar lainnya, Borneo FC gagal melanjutkan tren positifnya ASEAN Club Championship (ACC), ketika bertandang ke markas Kuala Lumpur City FC.
Pada matchday kedua ASEAN Club Championship, Borneo FC gagal membawa pulang poin ke Tanah Air.
Hal ini tak terlepas dari kekalahan tipis yang diderita Borneo FC atas tuan rumah Kuala Lumpur City FC di Stadion Kuala Lumpur, Kamis (26/9/2024).
Tiga poin jadi bidikan pasukan Pieter Huistra untuk menjaga asa lolos ke semifinal.
Baca juga: Borneo FC Samarinda Boyong 22 Pemain ke Malaysia Hadapi Kuala Lumpur FC di ASEAN Club Championship
Pada laga perdana, Borneo FC dengan nyaman menang 3-0 atas Lion City Sailors.
Kini tantangan lebih besar saat Pesut Etam bertandang ke kandang Kuala Lumpur City FC, Kuala Lumpur Stadium.
Pada laga pertama, Kuala Lumpur City FC juga menang 1-0 atas wakil Filipina, Kaya Iloilo.
Borneo FC memakai jersey hitam pada laga kali ini.
Baca juga: Jadwal ASEAN Club Championship: PSM vs Shan United, Borneo FC Tandang ke Markas Kuala Lumpur City
Di awal-awal laga, upaya Giancarlo Gallifuoco masih bisa diselamatkan oleh Nadeo Argawinata.
Pada menit ke-24, Borneo FC memperoleh peluang usai Terens Puhiri mengirim umpan ke kotak penalti.
Sepakan Stefano Lilipaly masih bisa diblok pemain-pemain belakang Kuala Lumpur City FC.
Tidak ada lagi peluang berarti dari kedua tim.
Baca juga: Borneo FC Samarinda Akan Hadapi Kuala Lumpur FC, Pieter Huistra: Kami Harus Lebih Tajam
Skor 0-0 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Di awal babak kedua, baik Kuala Lumpur City FC maupun Borneo FC mencoba memecah kebuntuan, tapi aliran bola berkutat di tengah tanpa ada peluang berarti di sepertiga akhir.
Peluang emas diperoleh Borneo FC pada menit ke-56, sepak pojok Lilipaly diterima Komang Teguh yang meneruskan ke Le Gaucho di kotak penalti.
Tapi sepakan jarak dekat Leo masih bisa diblok kiper Kuala Lumpur City FC, Azri Ghani.
Baca juga: Derby Papadaan Berakhir 1-1, Borneo FC Perpanjang Rekor Tak Terkalahkan Lawan Barito Putera
Kuala Lumpur City FC justru mampu memecah kebuntuan terlebih dulu pada menit ke-77.
Akselerasi pemain pengganti, Zhafri Yahya di sisi kanan gagal dibendung lini pertahanan Borneo FC.
Ia mengirim umpan ke tengah dan Brendan Gan melepas tendangan keras menghujam gawang Nadeo. 1-0.
Pieter Huistra merespons gol Kuala Lumpur City FC dengan memasukkan Ikhsan Nul Zikrak untuk menambah penyerangan.
Baca juga: Prediksi Barito Putera vs Borneo FC, Lengkap Hasil Akhir Liga 1 Hari Ini Via Live Score
Sepakan bebas Stefano Lilipaly pada menit ke-87 belum mampu menjebol gawang Azri Ghani.
Di sisa waktu Borneo FC gagal menyamakan kedudukan dan skor 1-0 untuk kemenangan Kuala Lumpur City FC jadi hasil akhir laga.
Dengan hasil ini, Kuala Lumpur City FC untuk sementara memuncaki klasemen grup B ASEAN Club Championship dengan 6 poin.
Kuala Lumpur City FC 1-0 Borneo FC (Brendan Gan 77')
Baca juga: Imbas Pelanggaran di Laga Kontra PSS, Kiper Borneo FC Dijatuhi Hukuman Ganda dari Komdis PSSI
Starting XI
Kuala Lumpur City (4-4-2)
30-Azri Ghani; 12-Declan Lambert, 5-A. Rudovic, 9-G. Gallifuoco, 4-Kamal Azizi; 7-J. Motika, 6-Ryan Lambert (8-Zhafri Yahya 65'), 21-Kenny Palraj, 28-Paulo Jose (11-Patrick Reichelt 90'); 88-Brendan Gan, 37-Haqimi Azim Rosli (17-Sean Giannelli 65')
Pelatih: Miroslav Kuljanac
Borneo FC (4-3-3)
25-Nadeo Argawinata; 15-Leo Guntara (55-R. Sonriza 88'), 22-Christophe Nduwarugira, 2-Ronaldo Rodrigues (16-Komang Teguh 36'), 56-Fajar Fathur Rahman; 8-Kei Hirose, 50-Rivaldo Enero (12-Hendro Siswanto 88'), 97-Berguinho (99-M. Sihran 88'); 14-Stefano Lilipaly, 28-Terens Puhiri (6-Ikhsan Nul Zikrak 78'), 9-Leo Gaucho
Pelatih: Pieter Huistra. (*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.