Ditanya Formasi 4-2-3-1, Marco Baroni: Lazio Harus Terus Menyerang daripada Bertahan

TRIBUNKALTIM.CO - Pelatih Marco Baroni menegaskan Lazio harus terus melihat 'serangan sebagai bentuk pertahanan terbaik' menyusul kemenangan 3-0 mereka atas Genoa di Liga Italia Serie A, Minggu (27/10/2024).

Di sisi lain, Marco Baroni juga menilai Pedro Rodriguez 'berlatih seperti seseorang yang 10 tahun lebih muda.'

Biancocelesti akhirnya menang 3-0 di Stadion Olimpico, meskipun gol Tijjani Noslin baru diikuti oleh Pedro dan Matias Vecino di akhir pertandingan untuk melengkapi skor.

Itu adalah kemenangan keenam mereka dalam tujuh pertandingan kompetitif terakhir, hanya diselingi oleh kekalahan 0-1 dari Juventus saat bermain dengan 10 orang.

"Saya senang dengan tiga gol itu, terutama karena Noslin sudah lama tidak bermain sebagai pemain inti dan ada dua gol dari bangku cadangan. 

"Ini menegaskan filosofi kami bahwa setiap orang harus memberikan kontribusinya," kata Marco Baroni kepada DAZN dan media dalam konferensi pers.

Baca juga: Hasil Liga Italia Lazio vs Genoa, Pedro Menggila Lagi

"Golnya mirip dengan yang dicetak Noslin dalam latihan, jadi saya tahu potensinya dan seberapa besar lagi yang bisa ia lakukan.

"Saya meminta karakter dan kedewasaan, dan saya melihatnya hari ini.

"Terima kasih juga kepada para penggemar, yang luar biasa. 

"Dalam setiap pertandingan, kami menantang diri kami sendiri. Kami ambisius dan saya ambisius, jadi jika kami ingin mencapai sesuatu, kami harus menjaga standar yang tinggi."

Baroni punya ide ambisius untuk Lazio

Mantan pelatih Verona itu membuat pernyataan berani tentang pendekatan taktisnya ketika ditanya tentang formasi 4-2-3-1.

"Sepak bola posisional sudah berakhir, kita perlu membuat gerakan fungsional. Para pemain percaya akan hal ini dan sedang mengerjakan pendekatan ini.

"Saya terpacu oleh emosi dan kegembiraan, jadi saya selalu mengatakan saya menginginkan tim yang membuat orang-orang, keluarga, dan anak-anak di tribun bersemangat," lanjut Baroni.

"Serangan adalah bentuk pertahanan terbaik dan kami memiliki karakteristik untuk melakukannya.

"Kami juga tidak membiarkan banyak tembakan ke gawang, yang berarti itu berhasil.

"Akan ada momen-momen negatif, tetapi ketika kami memberikan yang terbaik di lapangan, kami dapat menghadapi setiap tantangan dengan cara yang tepat. Tim menerima pesan itu dan orang-orang juga melihatnya."

Baca juga: Lazio yang Doyan Pesta Gol Puncaki Klasemen Liga Europa UEFA, Ini Kata Marco Baroni

Lazio terpaksa melakukan perubahan pada laga melawan Genoa, karena Mattia Zaccagni bahkan tidak fit untuk duduk di bangku cadangan setelah terserang gejala flu.

Sebaliknya, Boulaye Dia digunakan dalam peran trequartista yang diapit oleh Noslin dan Gustav Isaksen.

"Kami tidak cukup tajam di babak pertama, karena kami kesulitan menemukan Dia di antara lini.

"Genoa memiliki lini yang sangat ketat dan kami tidak dapat menggerakkan bola dengan cukup cepat.

"Tim menunjukkan kedewasaan dalam menjaga kesabaran dan menemukan jalan keluar."

Pedro masuk dari bangku cadangan dan pemain berusia 37 tahun itu kembali mencetak gol, sementara dua dari tiga gol dibantu oleh Nuno Tavares.

"Saya tidak terkejut dengan Pedro, karena dia berlatih keras dan dalam kondisi yang sangat baik, dia memang luar biasa. Dia berlatih seperti seseorang yang 10 tahun lebih muda," Baroni meyakinkan. 

Baca juga: Lazio Beri Kekalahan Pertama bagi Empoli di Liga Italia Serie A, Marco Baroni: Jaga Pedro!

Rapor pemain Lazio saat kalahkan Genoa

Sejumlah media Italia merilis rapor pemain Lazio usai mengalahkan Genoa 3-0 di Stadion Olimpico, Minggu (27/10/2024).

Siapa terbaik? Berikut ratingnya.

CORRIERE DELLO SPORT:

• Provedel 6.5
• Marusic 6.5
• Patric 7
• Gila 7 (83' Gigot S.V.)
• Nuno Tavares 8
• Guendouzi 6.5
• Rovella 7.5 (83' Castrovilli S.V.)
• Isaksen 6 (60' Pedro 7.5)
• Dia 6 (60' Vecino 7.5)
• Noslin 7.5 (77' Tchaouna 6.5)
• Castellanos 6.5
• Pelatih: Baroni 8

GAZZETTA DELLO SPORT:

• Provedel 6.5
• Marusic 6.5
• Patric 6
• Gila 6.5 (83' Gigot S.V.)
• Nuno Tavares 7.5
• Guendouzi 6.5
• Rovella 7 (83' Castrovilli S.V.)
• Isaksen 6 (60' Pedro 7)
• Dia 5.5 (60' Vecino 7)
• Noslin 7 (77' Tchaouna 6.5)
• Castellanos 6.5
• Pelatih: Baroni 7

TUTTOSPORT

• Provedel 6
• Marusic 6
• Patric 6.5
• Gila 7 (83' Gigot S.V.)
• Nuno Tavares 7.5
• Guendouzi 6.5
• Rovella 7 (83' Castrovilli S.V.)
• Isaksen 5.5 (60' Pedro 7)
• Dia 6 (60' Vecino 7)
• Noslin 7 (77' Tchaouna S.V.)
• Castellanos 6
• Pelatih: Baroni 7

IL MESSAGGERO

• Provedel 6.5
• Marusic 6.5
• Patric 6.5
• Gila 6 (83' Gigot S.V.)
• Nuno Tavares 7.5
• Guendouzi 6.5
• Rovella 7 (83' Castrovilli S.V.);
• Isaksen 6 (60' Pedro 7,5),
• Dia 6 (60' Vecino 7.5),
• Noslin 7.5 (77' Tchaouna 6.5);
• Castellanos 6.5
• Pelatih: Baroni 8

Klasemen Lazio di Liga Italia Serie A

 

Klub

D

M

S

K

GM

GK

-/+

P

1

Napoli

9

7

1

1

16

5

11

22

2

Inter Milan

9

5

3

1

21

13

8

18

3

Juventus

9

4

5

0

15

5

10

17

4

Fiorentina

9

4

4

1

20

9

11

16

5

Atalanta

9

5

1

3

24

14

10

16

6

Lazio

9

5

1

3

17

12

5

16

7

Udinese

9

5

1

3

12

11

1

16

8

AC Milan

8

4

2

2

16

9

7

14

9

Torino

9

4

2

3

15

14

1

14

10

Empoli

9

2

5

2

7

6

1

11

Lihat selengkapnya →

(tribunkaltim.co/ful)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.