Aplikasi

Fitur Baru WhatsApp 2024: Cara Mudah Repost dan Mention Status WhatsApp, Berikut Caranya

Berikut cara mudah repost dan mention status WhatsApp, berikut caranya

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Anggi Firgianti Pratiwi
kompas.com
Ilustrasi Aplikasi WhatsApp. Fitur Baru WhatsApp 2024: Cara Mudah Repost dan Mention Status WhatsApp, Berikut Caranya 

TRIBUNKALTIM.CO - Berikut cara mudah repost dan mention status WhatsApp, berikut caranya

Terdapat fitur baru WhatsApp yang digunakan untuk repost dan mention pengguna lain. 

Fitur ini sudah mirip seperti fitur Instagram. 

Tentunya fitur repost status Whatsapp bisa membagikan ulang status milik orang lain. 

Untuk mention status digunakan untuk menandai orang lain dalam unggahan yang dibagikan.

Dilansir dari Kompas.com terdapat cara mudah untuk mention dan repost Whatsapp dengan mudah.

Berikut cara mudah mention di Status WhatsApp 

Pada fitur mention diberikan dengan menggunakan ikon berlogo "@" yang ada pada kolom caption Status WhatsApp, tentunya orang yang bisa ditandai dalam Status WhatsApp merupakan orang yang kontaknya disimpan

  • Pertama buka tab Status WhatsApp Klik “Buat Status” atau “Add Status” 
  • Kemudian mulai buat Status yang diinginkan dan sebelah kanan halaman Status dan temukan ikon "@" 
  • Setelah itu klik ikon "@" dan tambahkan maksimal lima pengguna WhatsApp lain untuk di-mention
  • Kemudian pengguna yang ditandai kemudian akan menerima notifikasi pesan pada akun WhatsApp miliknya
  • Pengguna yang ditandai bisa mengecek Status yang menandainya tersebut. 
  • Pengguna yang ditandai akan menerima notifikasi secara pribadi melalui pesan WhatsApp tanpa diketahui audiens lain, termasuk pengguna lain yang juga di-mention dalam Status tersebut.

Berikut cara mudah repost Status WhatsApp

  • Pertama klik pesan notifikasi mendapat mention dari orang lain
  • Kemudian WhatsApp akan mengarahkan langsung pengguna yang di-mention ke Status 
  • WhatsApp yang dimaksud Untuk membagikan ulang Status WhatsApp tersebut, klik logo Repost di pojok kanan bawah pada laman tersebut
  • Halaman Status WhatsApp pengguna akan menampilkan status teman atau keluarga yang menandai 
  •  Jika setuju untuk repost, klik "Post" atau ikon hijau di pojok kanan bawah.
  • Status pun berhasil dibagikan ulang. Sebagai catatan, Status WhatsApp memungkinkan penggunanya berbagi konten berupa teks, foto, video, dan GIF.
  • Status WhatsApp akan hilang setelah 24 jam.

 

Terdapat jenis modus penipuan yang dilakukan melalui aplikasi WhatsApp, Berikut penjelasannya: 


1. Terdapat penipu yang menyamar sebagai kurir yang paling sering ditemukan. 

File tersebut umumnya diberi nama "foto" agar korban tertarik membukanya. Namun, sebenarnya file yang diberikan ini adalah APK (aplikasi) berbahaya. Jika file tersebut dibuka, data di ponsel korban akan otomatis tercuri dan digunakan untuk mengambil alih serta menguras rekening korban. Pelaku biasanya berpura-pura menjadi kurir paket dan mengirimkan file melalui pesan WhatsApp

2. Memberikan undangan pernikahan 

Modus penipuan lain yang sering dilakukan melalui aplikasi WhatsApp adalah pengiriman pesan berisi undangan pernikahan palsu. Metode kejahatan yang digunakan dalam modus tersebut pada dasarnya tak jauh berbeda dengan penipuan yang mengatasnamakan kurir.Biasanya, penipu juga akan mengirimkan pesan yang tampak seperti undangan pernikahan lengkap dengan link menuju "detail acara".

3. Modus Penipuan Klik Link

WhatsApp dari nomor tidak dikenal yang berisi pesan dan tautan tertentu, jangan pernah mencoba mengetuk tautan tersebut jika tidak ingin akun WhatsApp Anda dibajak orang lain atau data pribadi Anda disalahgunakan.

4. Catut MyTelkomsel

Penipuan di WhatsApp lainnya juga pernah ada yang menggunakan nama MyTelkomsel. Ini merupakan aplikasi milik operator Telkomsel. Korban akan diminta klik file apk yang dikirimkan. Berikutnya mereka akan diminta memberikan izin akses pada sejumlah aplikasi, termasuk foto, video, SMS, dan akses akun layanan perbankan digital atau fintech.

5. Pengumuman dari Bank

Penipuan lain adalah membuat pengumuman yang seakan berasal dari bank. Isinya mengenai perubahan tarif transaksi dan transfer yang tidak masuk akal.Pengguna WhatsApp akan diberikan link untuk mengisi formulir. Link tersebut akan membuat data mereka dicuri para pelaku.

6. Modus Penipuan WhatsApp Kode OTP

Ada banyak macam jenis modus penipuan WhatsApp yakni dengan metode pengelabuan yang bermacam-macam. Modus yang digunakan pelaku biasanya mengaku-ngaku salah kirim pesan dengan meminta kamu mengirim kode 6 digit khusus di kotak pesan ponsel yang memang dikirim khusus pelaku ke nomor kamu. 

7. Modus Penipuan Minta Tolong

Selanjutnya jenis penipu menggunakan foto dan biodata teman atau orang yang Anda kenal, kemudian mengirim pesan orang-orang terdekat meminta tolong dipinjamkan uang.

8. Modus sebagai CS lembaga keuangan

Selanjutnya penipuan yang mengaku sebagai customer service (CS) dari bank atau dompet digital juga jadi modus penipuan yang marak terjadi, pelaku akan menghubungi korban dan menipunya dengan menawarkan berbagai promo menarik ataupun menakuti korban lewat modus pembekuan akun.

9. Modus dari Dukungan Teknis

Terdapat modus panggilan pada karyawan perusahaan yang mengaku dari dukungan teknik. Peretas akan menelpon di akhir pekan dan mengaku ada aktivitas aneh terjadi di komputer kerja, lalu meminta untuk segera datang ke kantor.

10. Panggilan Palsu dari CEO 

Modus berikutnya yakni penipu biasanya berpura-pura sebagai manajer, CEO, atau mitra bisnis penting yang bertujuan agar korban mentransfer uang ke rekening yang telah ditentukan penipu online ini.

 

Demikian pengetahuan jenis modus dan cara mudah repost dan mention status WhatsApp(*)

 

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved