Pilkada Jakarta 2024
Hasil Survei Elektabilitas Jakarta 2024, Ridwan Kamil dan Pramono Anung Saling Kejar, Nasib Dharma?
Berikut hasil survei Pilkada Jakarta 2024, bagaimana elektabilitas dari masing-masing calon Gubernur?
- Dharma Ponrekun
September: 3.3 persen
Oktober: 5.7 persen
Sementara perbedaan responden yang tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 22.1 persen pada bulan September dan 19.1 persen di bulan Oktober.
Perbandingan survei bulan September dan Oktober Pilkada Jakarta 2024, sebelum dan sesudah debat pertama. (Dok LSI)
"Dukungan untuk Ridwan Kamil mengalami penurunan sekitar 13 persen, sementara Pramono Anung naik juga sekitar 13 persen," kata Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan pada pertemuan zoom, Rabu (23/10/2024).
LSi melakukan survei ini dengan melibatkan 1.200 responden yang sudah memiliki hak pilih.
Metodenya menggunakan multistage dengan toleransi margin of error kurang lebih 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Survei LSI Sebelumnya
Sebelumnya, LSI telah melakukan survei yang dilakukan pada waktu 6-12 September 2024 dan dirilis pada 18 September 2024.
Survei LSI melibatkan sampel sebanyak 1.200 responden dengan menggunakan metode multistage.
Toleransi kesalahan kurang lebih 2.9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen dengan asumsi simple random sampling.
Para responden di survei LSI adalah mereka yang berasal dari Jakarta.
Hasilnya, untuk simulasi tiga pasangan, Ridwan Kamil tetap memimpin di puncak dengan perolehan 51.8 persen.
Di bawahnya ada Pramono Anung-Rano Karno dengan angka 28.4 persen.
Di posisi terbawah Dharma Pongrekun-Kun Wardana mendapatkan 3.2 persen.
Sebanyak 3.9 persen responden memilih golput dan 12.8 persen tidak tahu atau tidak menjawab.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.