Timnas Indonesia
Gegara Sepatu, Shin Tae-yong Marahi Penggawa Timnas Indonesia, Hanya 3 Pemain Tidak Kena Semprot
Hanya terdapat tiga pemain yang tidak kena 'semprot' Shin Tae-yong ketika Timnas Indonesia bersiap menghadapi Bahrain, pada Kualifikasi Piala Dunia
TRIBUNKALTIM.CO - Hanya terdapat tiga pemain yang tidak kena 'semprot' Shin Tae-yong ketika Timnas Indonesia bersiap menghadapi Bahrain, pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Ada momen unik ketika Timnas Indonesia bersiap menghadapi tuan rumah Bahrain, Jumat (11/10/2024) lalu.
Kala itu Shin Tae-yong sempat marah-marah kepada anak asuhnya karena persoalan sepatu.
Cerita tersebut disampaikan oleh kitman Timnas Indonesia, Muhni.
Baca juga: Update Liga Italia, Ibrahimovic Turun Tangan Datangkan Striker Timnas Swedia ke AC Milan
Baca juga: Shin Tae-yong Spill Gaji yang Diterimanya Menjadi Pelatih Timnas Indonesia ke Media Korea Selatan
Pernyataan tersebut disampaikan saat diwawancarai dalam kanal Youtube Bicara Bola by Akmal yang dipandu oleh Akmal Marhali.
Saat itu, Muhni mengaku bahwa Shin Tae-yong sudah mengirim pesan kepada anak asuhnya untuk membawa sepatu dengan warna sama.
Tidak diketahui warna sepatu yang ditentukan oleh Shin Tae-yong di skuad Timnas Indonesia.
Tujuannya saat itu adalah untuk menunjukkan kekompakan antar pemain di Skuad Garuda.
Baca juga: 2 Pemain Timnas Italia Jadi Target Operasi AC Milan, Rossoneri Bakal Jor-joran di Jendela Transfer
Namun, banyak pemain yang tidak membawa sepatu sesuai warna yang ditentukan.
Alhasil Shin Tae-yong pun marah-marah kepada para pemain Timnas Indonesia.
Muhni mengaku cuma tiga pemain yang membawa sepatu sesuai ketentuan sebelumnya.
Ketiganya adalah Thom Haye, Sandy Walsh, dan Jay Idzes.
Baca juga: Beginilah Respons Erick Thohir Usai Timnas U17 Indonesia Berhasil Lolos ke Piala Asia U-17 2025
Hanya tiga pemain tersebut yang tidak kena marah oleh Shin Tae-yong.
"Sepatu mas. Kan waktu di Bahrain itu kan harus pakai sepatu yang sama semua," ujar Muhni.
"Para pemain banyak yang tidak bawa."
"Coach Shin marah, ini harus seragam, wong di timnas."
Baca juga: AFC Soal Laga Berbau Main Sabun Timnas U-17 Indonesia vs Australia, Anggap Pendekatan Positif
"Kan kita bisa membantu sponsor."
"Para pemain dimarahin."
"Tapi kayak Thom Haye bawa, Jay Idzes bawa, Sandy Walsh bawa."
"Semuanya dimarahin, kecuali Thom Haye, Jay Idzes, dan Sandy Walsh," lanjutnya.
Baca juga: Level Timnas Indonesia Naik, Erick Thohir Buktikan Bisa Loloskan Semua Kategori Umur ke Piala Asia
Muhni mengaku tidak mengetahui kenapa banyak pemain yang lupa membawa sepatu sesuai ketentuan.
Dirinya menduga bahwa padatnya jadwal para pemain, terutama di luar negeri membuat mereka lupa dengan hal tersebut.
Pasalnya, para pemain umumnya harus bergerak cepat usai melakoni pertandingan bersama klubnya sebelum gabung dengan Timnas Indonesia.
"Mungkin dari negara masing-masing sebelumnya," ujar Muhni.
Baca juga: Level Timnas Indonesia Naik, Erick Thohir Buktikan Bisa Loloskan Semua Kategori Umur ke Piala Asia
"Kan sudah dishare sebelumnya ya apa saja yang harus dibawa."
"Kan kalau dari klubnya sampai ke messnya kan harus buru-buru ya."
"Jadinya tidak bawa mungkin ya," tutupnya.
Persiapan Timnas Hadapi Jepang
Baca juga: 16 Daftar Negara yang Lolos ke Piala Asia U-17 2025 di Arab Saudi, Ada Timnas U17 Indonesia
Sementara itu, jelang pertemuan lawan Jepang dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong mengaku percaya diri Timnas Indonesia bisa meraih hasil maksimal.
Laga Timnas Indonesia vs Jepang sendiri bakal digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Pertandingan tersebut digelar pada 15 November 2024.
Shin Tae-yong tak menampik kualitas Jepang sebagai tim terbaik di Asia.
Baca juga: Calon Lawan Timnas U17 Indonesia di Piala Asia U17 2025, Potensi Segrup Thailand dan Vietnam
Jepang dinilai jadi tim yang tidak mudah untuk ditaklukkan.
Meski begitu, dirinya bakal fokus penuh menyiapkan taktik terbaik untuk Skuad Garuda.
"Jepang adalah tim kuat," ujar Shin Tae-yong dilansir BolaSport.com dari NATE.
"Jadi, kami berencana membangun tim dengan fokus pada taktik," ujarnya.
Baca juga: AFC Soal Laga Berbau Main Sabun Timnas U-17 Indonesia vs Australia, Anggap Pendekatan Positif
Dirinya pun tetap optimistis dengan peluang Timnas Indonesia meraih hasil maksimal.
Shin Tae-yong mengaku bahwa apapun bisa terjadi di lapangan saat lawan Jepang.
"Tapi tetap saja, bukankah saya punya pengalaman melawan Jepang," ujar Shin Tae-yong sambil tertawa.
"Bukankah bola Itu bundar," ujarnya.
Baca juga: AFC Soal Laga Berbau Main Sabun Timnas U-17 Indonesia vs Australia, Anggap Pendekatan Positif
Seperti yang diketahui, Shin Tae-yong memang pernah menghadapi Jepang di level tim nasional sebagai pelatih.
Pelatih 54 tahun sudah dua kali menghadapi Jepang sepanjang kariernya.
Total, Shin Tae-yong mengantongi satu kemenangan dan satu kekalahan.
Kemenangan diraih saat Shin Tae-yong masih jadi juru taktik Korea Selatan.
Baca juga: Update Liga Italia, Ibrahimovic Turun Tangan Datangkan Striker Timnas Swedia ke AC Milan
Momen tersebut terjadi pada 16 Desember 2017.
Sementara kesempatan kedua terjadi saat Timnas Indonesia menantang Jepang pada 24 Januari 2024.
Saat itu, Skuad Garuda kalah 1-3 dari Samurai Biru.
Sementara itu, Timnas Indonesia juga akan menantang satu raksasa lainnya pada November 2024.
Baca juga: 16 Daftar Negara yang Lolos ke Piala Asia U-17 2025 di Arab Saudi, Ada Timnas U17 Indonesia
Skuad asuhan Shin Tae-yong bakal menantang Arab Saudi pada 19 November 2024.
Sebelumnya, Timnas Indonesia sukses menahan imbang Arab Saudi dengan skor 1-1 saat main di Jeddah.
Kini, tim berjuluk Elang Hijau datang dengan wajah berbeda saat bertandang ke markas Timnas Indonesia di Jakarta.
Arab Saudi kini diasuh oleh juru taktik asal Prancis, Herve Renard yang ditunjuk untuk menggantikan Roberto Mancini. (*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.