Pilkada Jatim 2024
Elektabilitas Khofifah-Emil Sulit Dikejar di Hasil Survei Pilkada Jatim, Risma dan Luluk Kerja Keras
Elektabilitas Khofifah-Emil sulit dikejar di hasil survei Pilkada Jatim 2024, Risma dan Luluk wajib kerja keras.
TRIBUNKALTIM.CO - Elektabilitas Khofifah-Emil sulit dikejar di hasil survei Pilkada Jatim 2024, Risma dan Luluk wajib kerja keras.
Hasil survei elektabilitas Pilkada Jatim 2024, petahana Khofifah-Emil konsisten teratas.
Petahana Gubernur dan Wagub Jawa Timur masih terkuat sementara ini di Pilkada Jatim 2024.
Hasil ini konsisten sejak awal survei elektabilitas digelar.
Baca juga: Profil Isran Noor-Hadi Mulyadi dan Rudy Masud-Seno Aji, Debat Kedua Pilkada Kaltim 2024 Malam Ini
Daya elektoral Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak terus konsisten mengungguli lawannya di Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024. Keduanya paling potensial menang dengan elektabilitas kokoh di posisi teratas.
Tren pertumbuhan elektabilitas Khofifah-Emil terus di angka tertinggi. Katadata Insight Center (KIC) menemukan pada hasil surveinya periode 18-19 Oktober Khofifah-Emil memperolehan kenaikan angka elektabilitas mengungguli para pesaingnya.
Survei memperlihatkan elektabilitas Khofifah-Emil terus konsisten unggul dengan 55.5 persen, Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans 33.4 persen. Sedangkan Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim hanya mendapat 6 persen.
Angka elektabilitas tersebut tumbuh dari hasil survei sebelumnya. Pada periode 4-9 September 2024 menunjukkan angka elektabilitas Khofifah-Emil tetap jadi yang tertinggi. Khofifah-Emil puncaki elektabilitas dengan 52.7 persen, Risma-Gus Hans 14.5 persen dan Luluk-Lukman hanya mendapat 3.1 persen.
'Khofifah-Emil sulit sekali dikejar, kecuali ada akselerasi positif di pasangan Risma Gus Hans atau Luluk-Lukman," ucap Pengamat Politik Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya M. Syaeful Bahar di Surabaya, Senin (28/10/2024).
Tak hanya data survei KIC, hasil temuan serupa juga tergambar sangat jelas dalam hasil survei Potracking Indonesia pada priode 4-10 Oktober 2024. Elektabilitas Khofifah-Emil kian melonjak mencapai 10.2 persen dua bulan sebelum pemilihan gubernur mendatang.
Temuan survei mencatatkan kenaikkan elektabilitas signifikan, bahkan sejak September dengan elektabilitas 57.3 persen meningkat pada Oktober 2024 hingga mencapai 67.5 persen. Elektabilitas Khofifah-Emil terus alami peningkatan seiring dukungan besar masyarakat.
Lanjutnya dia menyebut Khofifah-Emil kian menguat menjadi pilihan semua kalangan masyarakat Jatim. Apalagi kerja nyata keduanya berhasil memantik perhatian dan kian membuktikan sebagai pemimpin paling dibutuhkan.
Baca juga: Adu Kuat Elektabilitas Andi Sudirman vs Danny Pomanto Menurut Survei Jelang Pilkada Sulsel 2024
Menurut dia Khofifah-Emil menjadi duet paling kuat pada Pilgub Jatim yang potensial banyak dipilih masyarakat. Kondisi demikian terlihat dari raihan elektabilitas keduanya yang sangat unggul jauh dibanding para pesaingnya.
Ditambah lagi, citra positif keduanya makin melekat Khofifah sebagai kader asli Nahdlatul Ulama (NU) tentu memberi dampak elektoral besar. Salah satunya menguatkan keterpilihan pada Pilgub Jatim mendatang.
"Jejaring kultural yang dimiliki oleh Khofifah juga sangat besar. NU, Muslimat, lembaga pendidikan keagamaan semua lebih memilih berada di belakang Khofifah," pungkasnya.
Untuk diketahui, ada tiga pasangan calon (paslon) dalam Pilkada Jatim 2024, yakni:
- Nomor urut 1 Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim.
- Nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak.
- Nomor urut 3 Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta alias Gus Hans.
Sebagai petahana, elektabilitas paslon Khofifah-Emil jauh di atas dua pesaingnya dalam beberapa survei.
Namun setelah debat Pilkada Jatim 2024 perdana, ada perubahan tipis.
Lembaga Katadata Insight Center (KIC) telah merilis hasil surveinya terhadap paslon Pilkada Jatim 2024 setelah debat.

Khofifah-Emil tetap berada di peringkat pertama.
Disusul Risma-Gus Hans yang angkanya makin naik dari survei sebelumnya.
Baca juga: Elektabilitas Luluk vs Khofifah vs Risma Jelang Debat Malam Ini, Hasil Survei Pilkada Jatim 2024
Paslon Luluk-Lukmanul mengalami kenaikan tipis, namun posisinya masih berada di paling bawah, cek selengkapnya:
1. Khofifah-Emil 55.5 persen
2. Risma-Gus Hans 33.4 persen
3. Luluk-Lukmanul 6 persen
Survei ini melibatkan 613 responden yang telah memilliki hak suara di Jawa Timur.
Pengumpulan datan dilakukan pada 18-19 Oktober 2024 dengan metode survei online.
Margin of error kurang lebih 4 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Survei Katadata Insight Center Sebelumnya
Sebelumnya, KIC melakukan surveinya pada periode 4-9 September 2024.
Survei ini melibatkan 800 responden warga Jawa Timur yang sudah memiliki hal pilih.
Pengumpulan data dilakukan melalui survei telepon dengan toleransi margin of error kurang lebih 3.5 persen.
Hasilnya, paslon Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak memuncaki dengan perolehan 52.7 persen.
Posisi kedua ada Tri Rismaharini-Gus Han yang mendapatkan 14.5 persen.
Dan yang terakhir, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim 3.1 persen.
Hasil Survei Pilkada Jatim 2024 Lainnya
Rangkuman hasil survei Pilkada Jatim 2024 terbaru dari lembaga lain
1.Poltracking Indonesia
survei Poltracking Indonesia periode 4-10 Oktober 2024 menunjukkan elektabilitas Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024 melonjak hingga 10,2 persen, dalam dua bulan sebelum pemilihan.
Kenaikan signifikan tercatat sejak September sebesar 57,3 persen meningkat pada Oktober 2024 mencapai 67,5 persen.
"Tentu ini momentum kalau normal memang dukungan terhadap incumbent relatif cukup kuat," ujar Pengamat Politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam, Jumat (18/10/2024).
Perolehan elektabilitas tersebut, lanjut dia, tidak terlepaskan dari status Khofifah-Emil sebagai pasangan petahana.
Menurut dia, Khofifah-Emil mempunyai modal elektoral dari para pendukung militan.
Dia menyebut, Khofifah mampu menjadi figur yang menarik banyak perhatian semua kalangan.
Karenanya, tidak mengejutkan bila hal demikian berimbas pada torehan eletabilitas yang terus melesat pesat.
Oleh karena itu, ungkap dia, tidak mengherankan bila Khofifah-Emil terus mendapat dukungan dari berbagai lapisan masyarakat.
Dia berpandangan Pilgub Jatim kurang bersahabat bagi para calon penantang petahana.
Hasil survei tersebut mengindikasikan Khofifah-Emil berpotensi menjadi duet paling kuat pada Pilgub Jatim 2024.
"Politik Jawa Timur itu khas ya dan menurut saya tidak terlalu ramah dengan para calon pendatang baru," ungkapnya.
2.Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI)
Secara rinci, elektabilitas tiga pasangan calon berdasarkan survei ARCI tersebut yakni Khofifah-Emil di angka 63,4 persen, Risma-Gus Hans 27,1 persen dan di angka 2,8 persen.
Adapun survei itu digelar pada 1-9 Oktober 2024 dengan melibatkan sebanyak 1.200 responden.
Survei itu memakai metode stratified multistage random sampling dengan margin of error di angka 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
"Berdasarkan survei kami pasangan Khofifah-Emil unggul di Pilgub Jatim 2024," kata Direktur ARCI Baihaki Sirajt dalam paparannya di Surabaya, Senin (14/10/2024).
Dalam analisanya, ada beberapa faktor yang dianggap berpengaruh terhadap tingkat keterpilihan Khofifah-Emil.
Sebagai petahana, elektabilitas keduanya banyak dipengaruhi oleh tingkat kepuasan saat menjadi kepala daerah di Pemprov Jatim pada periode 2019-2024.
Meski begitu, ARCI menyebut jika kontestasi Pilgub masih bisa dinamis ke depan menjelang masa pencoblosan yang kian dekat.
Apalagi masih ada sekira satu bulan efektif jelang 27 November. Namun, hal ini butuh upaya dari kedua kompetitor untuk mengalahkan petahana.
3.Survei Indikator
Berdasarkan hasil survei elektabilitas terhadap cagub-cawagub Jatim, duet Khofifah-Emil kembali merajai dengan elektabilitas 61,2 persen.
Disusul pasangan Risma-Gus Hans dengan elektabilitas 26 persen, dan Luluk-Lukmanul 2,2 persen.
Survei ini dilaksanakan pada 9-14 September 2024 dengan jumlah responden mencapai 1.000 orang yang diwawancara secara tatap muka.
Penarikan sampel dilakukan menggunakan metode multistage random sampling dengan asumsi metode simple random sampling dengan margin of error sebesar 3,2 persen. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Elektabilitas Konsisten Teratas, Kemenangan Khofifah-Emil Dinilai Sulit Dikejar Lawan dan Hasil Survei Pilgub Jatim 2024 Usai Debat Perdana, Luluk & Risma Mampu Kejar Elektabilitas Khofifah?
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.