Debat Pilkada Mahulu 2024, Avun-Juan Soroti Proker 30 Kg Beras dan 3 Kg Gas Bulan-Fathra

TRIBUNKALTIM.CO - Ada perbedaan pendapat antara paslon 01 Avun-Juan dan 02 Bulan-Fathra soal program kerja yang dicanangkan.

Dalam sesi tanya jawab, paslon 01 yang diwakili oleh Yohanes Juan Jenau menanyakan soal program bantuan 30 kilogram beras tiap bulan dan bantuan gas 3 kg yang digagas 02.

"Sementara judul debat kita kali ini adalah Mahulu Maju dan berdaya saing. Bagaimana Anda melaksankan ini untuk mewujudkan berdaya saing, sementara kita terus memberikan subsidi terus kepada masyarakat kita?," tanya Juan.

Baca juga: Debat Pilkada Mahulu 2024, Strategi Yohanes Avun-Yohanes Juan Tingkatkan Indeks Kesetaraan Gender

Artya Fathra Martin menyebutkan alasan utama Bukan-Fathra memilih program tersebut.

"Kenapa kami memilih program itu sebagai program unggulan, alasan yang paling utama adalah program pro rakyat. Bapak Presiden telah mencanangkan program yang mengutamakan kesejahteraan rakyat.

Kedua, kita ketahui bersama bahwa tingkat kesejahteraan masyarakat di Mahulu masih relatif rendah. Masyarakat pra sejahtera masih lumayan tinggi angkanya," jawabnya.

Bulan juga ikut menambahkan.

"Program 30 kg beras dan 3 kg tabung gas adalah program dari prima. Bulan-Patra ingin hadir di setiap rumah, setiap KK yang ada di Mahulu. Sehingga tingkat kemiskinan, kesulitan, dan ketidakadilan yang dialami masyarakat bisa diatasi.

Kami merasa betapa bahagianya ibu rumah tangga, nenek-nenek kita ketika gagal panen tetapi beras 30 kg hadir di dalam rumah mereka," tambah Bulan.

Namun pernyataan paslon 02 dibantah oleh Yohanes Avun, cabup 01.

Bahkan menurut Avun, program kerja 02 tidak efektif.

"Di Mahulu saat ini tidak ada lagi yang miskin ekstrem. Tidak pernah saya mendengar ada keluarga yang tidak makan karena tidak punya beras atau tidak masak karena tidak ada gas LPG. 

Ini menurut kami bahwa, programnya hanya membuang waktu saja. Lebih baik kita beri program yang betul-betul bermanfaat untuk masyarakat. 

Ibarat kita kasih pancing, bukan ikannya," jelasnya.

Untuk diketahui, KPU Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) menggelar debat kedua Pilkada Mahulu 2024 hari ini Minggu (17/11/2024) di Hotel Gran Senyiur, Balikpapan.

Gelaran debat Pilkada Mahulu 2024 akan menghadirkan ketiga paslon Avun-Juan vs Bulan-Fathra vs Owena-Stanislaus untuk beradu visi misi, program dan gagasan.

Acara debat Pilkada Mahulu 2024 ini dapat ditonton secara langsung di TVRI Kaltim dan streaming di channel YouTube KPU Kabupaten Mahakam Ulu mulai pukul 18.55 WITA

Diketahui Pilkada Mahulu 2024 diikuti tiga paslon yakni:

Baca juga: Inilah Penilaian Pj Gubernur Akmal Malik Atas Kesiapan Logistik Pilkada Mahulu 2024

1. Nomor urut 1 Yohanes Avun-Yohanes Juan Jenau (Avun-Juan)

2. Nomor urut 2 Novita Bulan-Artya Fathra Martin (Bulan-Fathra)

3. Nomor urut 3 Owena Mayang Shari Belawan-Stanislaus Liah (Owena-Stanislaus)

Debat Pilkada Mahulu 2024 hari ini adalah debat kedua.

Debat Pertama Terkendala Listrik

Debat pertama Pilkada Mahulu 2024 digelar Sabtu (26/10/2024) lalu.

Sayangnya debat pertama Pilkada Mahulu 2024 tersebut dihentikan lantaran terkendala masalah teknis berupa gangguan pada mesin listrik.

Gangguan listrik yang mendadak membuat KPU akhirnya memutuskan untuk menghentikan acara setelah berkonsultasi dengan tim komisioner. 

"Kami putuskan untuk menghentikan acara ini berdasarkan rapat empat komisioner KPU Kabupaten Mahulu, dan hasilnya disampaikan kepada LO untuk tidak melanjutkan kegiatan debat publik ini lagi," ucapnya.

Meski dihentikan, ia menegaskan, debat Pilkada Mahulu 2024 tetap dianggap telah terlaksana.

Baca juga: 4 Fakta Debat Pilkada Mahulu 2024 Terpaksa Dihentikan di Tengah Acara karena Listrik Padam

"Debat ini yang pertama ini walaupun tidak bisa kita laksanakan sampai akhir, kami menyatakan bahwa debat ini sudah terlaksana," ungkapnya. 

Debat kedua yang direncanakan berlangsung pada 17 November 2024 akan menjadi ajang final bagi calon untuk menyampaikan visi dan misi secara penuh.

Tiga Paslon di Pilkada Mahulu 2024

 1. Avun-Juan

Pasangan Yohanes Avun-Yohanes Juan Jenau yang diusung oleh Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Demokrat Indonesia Perjuangan (PDIP).

Fakta menarik dari Avun-Juan adalah keduanya pernah menjabat sebagai wakil Bupati Mahulu.

Bahkan kedua menjadi pendamping dari Bupati yang sama yakni Bonifasius Belawan Geh.

Sosok Yohanes Avun adalah wakil bupati Mahulu pada periode 2021 - 2024. 

Secara resmi, Yohanes Avun menjabat Wakil Bupati Mahakam Ulu setelah dilantik Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor di Pendopo Odah Etam Kompleks Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Samarinda pada 26 Februari 2021.

Saat ini, Yohanes Avun menjabat sebagai wakil bupati Mahulu pada periode 2021-2024 mendampingi Bonifasius Belawan Geh.

Sebelum menjabat sebagai Wakil Bupati Mahakam Ulu, Yohanes Avun pernah mengemban jabatan Sekretaris Daerah Kabupaten Mahakam Ulu (2016–2020).

Baca juga: Debat Publik Perdana Pilkada Mahulu 2024 Terkendala Listrik, KPU Siap Evaluasi untuk Debat Kedua

Sementara Yohanes Juan Jenau adalah wakil bupati Mahulu pada periode 2016 - 2021.

Dia seorang politikus Indonesia dari PDIP.

Yohanes Juan Jenau menjadi Wakil Bupati Mahakam Ulu dari 17 Februari 2016 sampai 17 Februari 2021 mendampingi Bonifasius Belawan Geh selaku Bupati Mahakam Ulu. 

 2. Bulan-Fathra

Pasangan Novita Bulan-Artya Fathra Martin yang diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). 

Sosok Novita Bulan adalah Ketua DPRD Mahulu yang menjabat untuk periode 2019-2024.

Novita Bulan berhasil menjadi Ketua DPRD Mahulu karena mendapat suara signifikan yaitu 1.207 suara dari dapil III bagian hulu sungai Mahakam.

Novita Bulan berasal dari Partai Gerindra.

Sementara Artya Fathra Marthin merupakan putra sulung dari Anggota DPD RI, yang juga Presiden Majelis Adat Dayak Nasional, Marthin Billa. 

Fathra juga pernah duduk sebagai anggota DPRD Kaltim selama dua periode (2009-2019).

Baca juga: BREAKING NEWS: Debat Perdana Pilkada Mahulu 2024 Dihentikan karena Listrik Padam Mendadak

 3. Owena-Stanislaus

Pasangan Owena Mayang Shari Belawan-Stanislaus Liah yang diusung oleh Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). 

Owena Mayang Shari Belawan adalah anak Bonifasius Belawan Geh yang merupakan bupati Mahulu periode 2016-2024.

Sosok Owena juga tercatat sebagai anggota DPRD Mahulu terpilih periode 2024-2029.

Sementara, Stanislaus Liah ada seorang pensiunan yang lama bertugas di Kabupaten Kutai Barat (Kubar).

Selama menjadi birokrat, dia sempat menduduki sejumlah jabatan penting, seperti Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Kepala Dinas Pendidikan Kubar.

Di Pemilihan Kepala Daerah Mahakam Ulu (Pilkada Mahulu) tahun 2015 lalu, Stanislaus Liah maju sebagai calon Bupati berpasangan dengan Kila Ulee Herman sebagai calon Wakil Bupati.

Kala itu, pasangan Stanislaus Liah dan Kila Ulee Herman yang maju dari jalur independen harus bersaing dengan Bonifasius Belawan Geh SE – Drs Y Juan Jenau (Partai Gerindra, PDIP, PKS) dan pasangan MS Ruslan SH MH Msi – Drs Valentinus Tingang MM (PKB, Partai NasDem, Partai Demokrat).

Di Pilkada Mahulu 2015 itu, Bonifasius Belawan Geh, SH terpilih sebagai Bupati Mahakam Ulu dan Drs Yohanes Juan Jenau sebagai Wakil Bupati.

Baca juga: Debat Pilkada Mahulu 2024 Dihentikan karena Gangguan Listrik, KPU Anggap Sudah Terlaksana

(TribunKaltim.co)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram