Berita Kukar Terkini

Kukar Siapkan Lahan 40 Hektare untuk Kampus ISBI Kaltim, Diproyeksi Mandiri Mulai Tahun Depan

Kukar siapkan lahan seluas 40 hektare untuk kampus ISBI Kaltim. Tahun depan, ISBI Kaltim diproyeksi mandiri mulai tahun depan.

TRIBUN KALTIM/RAHMAD TAUFIK
ISBI KALTIM - Acara kuliah perdana ISBI Kaltim di Museum Mulawarman Tenggarong, Senin (5/9/2016) lalu, dimeriahkan pergelaran seni yang dipersembahkan mahasiswa jurusan Seni Tari. Kukar siapkan lahan seluas 40 hektare untuk kampus ISBI Kaltim. Tahun depan, ISBI Kaltim diproyeksi mandiri mulai tahun depan. 

Keputusan ini diharapkan menjadi langkah penting dalam memperkuat posisi ISBI Kaltim sebagai pusat pendidikan seni dan budaya utama di Pulau Kalimantan.

Rencana pembangunan ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara

Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Kabupaten Kutai Kartanegara Akhmad Taufik Hidayat menyampaikan apresiasi atas rencana besar ini dan menegaskan komitmen Pemkab Kukar dalam mendukung proses tersebut.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat dan Presiden atas persetujuan ini.

Sejak berdiri, ISBI Kaltim masih beroperasi di Gedung UPTD Museum Mulawarman, Tenggarong. 

Lokasi sementara ini telah menjadi tempat kelahiran banyak lulusan yang berkiprah di berbagai bidang seni dan budaya. 

Namun, keberadaan kampus permanen dinilai sangat krusial untuk mendukung pertumbuhan ISBI Kaltim sebagai institusi pendidikan yang mandiri dan berkelanjutan.

Ketua Tim Fasilitasi Pendirian ISBI Kaltim, Prof. Bohari Yusuf, menjelaskan bahwa dengan terbitnya izin prakarsa pembangunan kampus, ISBI Kaltim diproyeksikan dapat berdiri mandiri pada tahun 2025. 

Baca juga: Komisi IV Akan Panggil ISBI Kaltim, Emira Moeis Minta Perhatian Serius Pemerintah Daerah

“Ini adalah tonggak penting. Dengan lahan yang telah disiapkan, ISBI Kaltim akan segera memiliki kampus yang representatif untuk mendukung seluruh program akademik dan pengembangan seni budaya,” ujar Prof. Bohari.

Tidak hanya Pemkab Kukar, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur juga memberikan dukungan penuh untuk pendirian kampus permanen ini.

Langkah ini sejalan dengan visi pemerintah dalam memajukan pendidikan seni di wilayah Kalimantan.

Optimisme Rektor ISI Yogyakarta

Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Dr. Irwandi, yang terlibat dalam proses pendampingan ISBI Kaltim, menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak untuk memastikan keberhasilan proyek ini. 

"Rapat koordinasi yang baru saja digelar menjadi momentum penting untuk menyusun langkah strategis dalam pembangunan kampus permanen ISBI Kaltim.

Kami optimis bahwa ISBI Kaltim dapat menjadi pusat unggulan seni budaya, tidak hanya di Kalimantan Timur tetapi juga di tingkat nasional,” jelas Dr. Irwandi.

Dengan berdirinya kampus permanen, ISBI Kaltim diharapkan dapat memperluas akses pendidikan seni dan budaya bagi masyarakat Kalimantan. 

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved