Piala Super Italia
Hasil Inter Milan vs Atalanta di Supercoppa Italiana, 2 Gol Denzel Dumfries Antar si Ular ke Final
Hasil Inter Milan vs Atalanta di Supercoppa Italiana atau Piala Super Italia 2025, dua gol Denzel Dumfries mengantarkan Si Ular Besar ke final.
TRIBUNKALTIM.CO - Hasil Inter Milan vs Atalanta di Supercoppa Italiana atau Piala Super Italia 2025, dua gol Denzel Dumfries mengantarkan Si Ular Besar—julukan Inter—ke final.
Duel Inter Milan vs Atalanta digelar di Stadion Al Awwal Park yang berlokasi di Riyadh, Arab Saudi pada Kamis (2/1/2025) waktu setempat atau Jumat dini hari WIB.
Dari susunan pemain yang diturunkan, Inter Milan tampaknya lebih serius menghadapi kompetisi ini karena terlihat line-up terbaik sudah diturunkan sejak awal.
Sementara, Atalanta justru mengistirahatkan sejumlah pemain penting seperti Charles De Ketelaere, Ademola Lookman, dan Ederson.
Inter Milan asuhan Simone Inzaghi tampil lebih mendominasi dengan penguasaan bola 52 persen atas Atalanta.
Baca juga: Piala Super Italia Juventus vs AC Milan: H2H, Prediksi Skor, Susunan Pemain, Link Live Streaming
Selain itu, Si Ular Besar mampu melepaskan 21 tembakan dengan 6 di antaranya mengarah tepat ke gawang Atalanta.
Adapun anak-anak asuh Gian Piero Gasperini berhasil meluncurkan 3 shots on target dari 15 kali percobaan.
Hasilnya, Inter Milan berhasil meraih kemenangan berkat dwigol dari Denzel Dumfries.
Dengan kemenangan ini, Inter berhasil lolos ke final Piala Super Italia setelah menumbangkan salah satu calon juara Serie A musim ini yang mengincar Scudetto pertama dalam sejarahnya.
Jalannya Pertandingan
Inter Milan langsung bermain terbuka sejak menit awal babak pertama untuk buru-buru mencetak gol.
Pada menit ke-10, Inter Milan bahkan mendapatkan peluang emas di depan gawang Atalanta.
Menerima umpan tendangan bebas dari Hakan Calhanoglu, Lautaro Martinez kemudian melepaskan tendangan first time dari jarak dekat ke arah gawang Atalanta.
Beruntung bagi La Dea, kiper Marco Carnesecchi masih berhasil tampil apik dengan menepis tendangan Lautaro.
Inter Milan pun gagal unggul cepat atas Atalanta di babak pertama.
Baca juga: Jadwal Piala Super Italia, 4 Tim Elite Serie A Adu Gengsi di Arab Saudi
Atalanta tentu tidak ingin tinggal diam dan berbalik melawan I Nerazzurri untuk bisa mencetak gol lebih dulu.
Anak-anak asuh Gian Piero Gasperini mampu mendapat peluang menjanjikan pada menit ke-16 setelah Alessandro Bastoni melakukan blunder fatal.
Saat berusaha membuang bola dengan sundulan, Bastoni malah memberikan bola kepada Giorgio Scalvini yang berdiri bebas di depan gawang Inter Milan.
Scalvini langsung menyambutnya dengan sundulan yang mengarah tepat ke gawang Inter Milan.
Namun, kiper Yann Sommer mampu membaca arah sundulan pemain asal Italia itu dan berhasil menangkap bola yang datang.
Marco Carnesecchi kembali menjadi pahlawan bagi Atalanta pada menit ke-21 saat mementahkan 2 peluang matang Inter Milan.
Kiper asal Italia tersebut sukses menepis tendangan Lautaro dari luar kotak penalti dan menghalau tendangan lanjutan dari Federico Dimarco.
Berkat 2 penyelamatan gemilang itu, Carnesecchi membuat gawang Atalanta masih aman dari kebobolan.
Baca juga: Hasil Liga Italia: Inter Milan Menggila di Kandang Cagliari, Lazio Ditahan Imbang Atalanta
Serangan demi serangan terus dilancarkan oleh kedua tim sepanjang babak pertama.
Sejumlah keputusan kontroversial dari wasit Daniele Chiffi ikut mewarnai pertandingan antara Inter Milan dan Atalanta.
Akan tetapi, hingga peluit tanda turun minum berbunyi, skor kacamata tetap bertahan dan tidak berubah sama sekali.
Di babak kedua, Simone Inzaghi melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Mehdi Taremi dan menarik keluar Marcus Thuram.
Meski pergantian tersebut belum membuahkan hasil, Inter Milan tetap bisa mencetak gol lebih dulu pada menit ke-49.
Berawal dari skema sepak pojok, Yann Bisseck melepaskan sundulan ke arah gawang Atalanta, tetapi malah mengenai kepala Denzel Dumfries.
Dumfries berhasil merespons bola dengan cepat dan langsung melepaskan tendangan akrobatik ke sisi kiri gawang La Dea.
Bola tendangan bek asal Belanda itu pun bersarang dengan nyaman ke gawang Atalanta dan memberikan keunggulan 1-0 bagi Inter Milan.
Setelah kebobolan gol pertama, Gian Piero Gasperini langsung memasukkan 3 pemain andalannya, yaitu Charles De Ketelaere, Ederson, dan Ademola Lookman.
Bukannya membalas gol pertama, gawang Atalanta justru kebobolan lagi pada menit ke-61.
Dumfries lagi-lagi menjadi mimpi buruk bagi La Dea setelah berhasil mencetak brace ke gawang Carnesecchi.
Memanfaatkan skema serangan balik cepat, Dumfries maju bersama dengan Mehdi Taremi untuk memanfaatkan situasi tersebut.
Bek Atalanta, Odilon Kossounou, justru melakukan blunder fatal saat ingin menghentikan umpan silang dari Federico Dimarco.
Bola kemudian jatuh ke kaki Dumfries dan langsung ditendang dengan keras ke gawang dari luar kotak penalti.
Baca juga: Transfer Liga Italia: Pengganti Denzel Dumfries Jika Hengkang, Inter Milan Bidik Junior Ibrahimovic
Tendangan roket bek Timnas Belanda itu sempat membentur mistar sebelum berhasil mengoyak jala gawang Carnesecchi.
Pergantian pemain yang dilakukan Gasperini akhirnya berbuah hasil pada menit ke-72.
Ederson mencetak gol bagi Atalanta usai memanfaatkan kemelut di depan gawang untuk mengubah skor menjadi 1-2.
Namun, setelah melalui pengecekan ulang lewat video assistant referee (VAR), gol tersebut dianulir oleh wasit Daniele Chiffi.
Pasalnya, Charles De Ketelaere berada dalam posisi offside lebih dulu sebelum Ederson mencetak gol ke gawang Yann Sommer.
Atalanta terus berusaha untuk membalas 2 gol Inter Milan demi menjaga asa lolos ke babak final.
Sayangnya, hingga peluit panjang berbunyi, skor 2-0 untuk kemenangan Lautaro Martinez dkk tetap tidak berubah.
Dengan hasil ini, Inter Milan berhak lolos ke partai final Piala Super Italia dan menunggu pemenang laga Juventus vs AC Milan.
Inter Milan 2-0 Atalanta (Denzel Dumfries 49', 61')
Inter Milan (3-5-2): 1-Yann Sommer; 31-Yann Bisseck, 6-Stefan de Vrij, 95-Alessandro Bastoni (30-Carlos Augusto 67'); 2-Denzel Dumfries, 23-Nicolo Barella (16-Davide Frattesi 81'), 20-Hakan Calhanoglu (21-Kristjan Asllani 67'), 22-Henrikh Mkhitaryan, 32-Federico Dimarco (36-Matteo Darmian 76'); 9-Marcus Thuram (99-Mehdi Taremi 46'), 10-Lautaro Martinez
Pelatih: Simone Inzaghi
Atalanta (3-4-2-1): 29-Marco Carnesecchi; 3-Odilon Kossounou (27-Marco Palestra 68'), 4-Isak Hien, 23-Sead Kolasinac; 77-Davide Zappacosta, 42-Giorgio Scalvini (19-Berat Djimsiti 62'), 15-Marten De Roon, 22-Matteo Ruggeri (13-Ederson 56'); 24-Lazar Samadzic (17-Charles De Ketelaere 56'), 44-Marco Brescianini; 10-Nicolo Zaniolo (11-Ademola Lookman 56')
Pelatih: Gian Piero Gasperini
Wasit: Daniele Chiffi. (*)
| Aksi Sergio Conceicao Hancurkan TV di Ruang Ganti Berujung Trofi Piala Super Italia untuk AC Milan |
|
|---|
| Hasil Final Piala Super Italia Inter vs Milan, Skor Akhir Skor 2-3, Rossoneri Ukir Comeback Dramatis |
|
|---|
| Link Live Streaming Final Piala Super Italia Malam Ini, Inter Milan vs AC Milan, Kick-off 02.00 WIB |
|
|---|
| Link Live Streaming Inter Milan vs AC Milan Final Piala Super Italia Malam Ini, Kick-off 02.00 WIB |
|
|---|
| Prediksi Skor Inter Milan vs AC Milan Final Piala Super Italia Lengkap H2H, Siapa Juara? |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20250103_Hasil-Inter-Milan-vs-Atalanta-Denzel-Dumfries-jadi-Pahlawan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.