Timnas Indonesia
Prestasi Patrick Kluivert sebagai Pelatih Diragukan, Ini Perbandingannya dengan Shin Tae-yong
Prestasi Patrick Kluivert sebagai pelatih diragukan, ini perbandingan dengan prestasi Shin Tae-yong.
TRIBUNKALTIM.CO - Prestasi Patrick Kluivert sebagai pelatih diragukan, ini perbandingan dengan prestasi Shin Tae-yong.
Patrick Kluivert sudah dipastikan akan menjadi pelatih Timnas Indonesia pengganti Shin Tae-yong.
Rencananya, PSSI baru akan mengumumkannya secara resmi pada 12 Januari 2025.
Kluivert dijadwalkan tiba di Indonesia pada 11 Januari 2025 malam.
Baca juga: Ucapan Perpisahan Haru untuk Shin Tae-yong dari Pemain Timnas Indonesia, Asnawi hingga Jay Idzes
Namun, kepastian ini dibocorkan Fabrizio Romano, pakar transfer sepakbola.
Dalam unggahan akun media sosialnya, Fabrizio Romano menyebut bahwa Patrick Kluivert resmi ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Ia menyebutkan jika Patrick Kluivert dikontrak 2 tahun plus opsi 2 tahun.
"Patrick Kluivert akan menandatangani kontrak sebagai pelatih kepala Indonesia yang baru, kesepakatan telah tercapai," cuit Romano kepada 23 juta followers-nya di X.
"Kontrak 2 tahun plus opsi 2 tahun, presentasi akan dilakukan pada 12 Januari di Indonesia," lanjutnya. "Targetnya adalah mencapai kualifikasi Piala Dunia."
Sementara itu, Erick Thohir memastikan bahwa pengganti pelatih Shin Tae-yong tersebut akan tiba di Jakarta pada Sabtu (11/1/2025) malam WIB, sebelum menggelar konferensi pers pada Minggu.
PSSI mengumumkan pemberhentian pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dari jabatannya pada Senin (6/1/2025).
Di media sosial, netizen dan pecinta sepakbola Indonesia meragukan Patrick Kluivert sebagai pelatih.
Prestasi Kluivert pun dibanding-bandingkan dengan prestasi STY yang mentereng.

Prestasi Shin Tae-yong
Selama berkarier sebagai pelatih, Shin Tae-yong baru merasakan tiga trofi, dua diraih saat ia masih menangani klub di Liga Korea Selatan dan satu lagi saat masih bersama Timnas Korea Selatan.
Beberapa pencapaian nyatanya telah disumbangkan oleh mantan pelatih timnas Korsel tersebut.
Pelatih Shin Tae-yong membawa timnas Indonesia ke final Piala AFF 2020 pada penampilan perdananya di ajang antarnegara Asia Tenggara itu.
Sayangnya pada dua leg final, Indonesia dihantam 0-4 dan bermain imbang 2-2 dengan Thailand, sehingga Tim Garuda hanya menjadi runner up.
Pada pesta olahraga multi cabang antar-Asia Tenggara, SEA Games 2021, Pelatih Shin gagal membawa timnas ke final setelah dikalahkan Thailand.
Baca juga: Rekam Jejak Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia, Cek Daftar Kekalahan dan Kemenangan Penting STY
Untungnya timnas Indonesia masih mampu membawa pulang medali perunggu setelah menang atas Malaysia pada perebutan peringkat ketiga.
Pada 2022, Shin Tae-yong kemudian sukses membawa timnas Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2023.
Di fase kualifikasi, pasukan Merah Putih mencatatkan hasil sempurna dengan mendulang kemenangan atas Vietnam, Timor Leste, dan Hong Kong.
Pelatih Shin Tae-yong kemudian membawa Indonesia ke final Piala AFF U-23 2023. Sayangnya, langkah Tim Garuda kala itu terjegal oleh Vietnam yang menang adu penalti atas Indonesia.
Sementara itu, pada putaran final Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan, Shin Tae-yong gagal meloloskan timnas dari fase grup.
Indonesia kalah 0-2 dari Irak, menang 1-0 atas Suriah, dan imbang 0-0 dengan tuan rumah Uzbekistan. Berlanjut pada awal 2024, prestasi apik berhasil diukir Pelatih Shin.
Tim Garuda dibawa lolos dari fase grup Piala Asia 2023, setelah kalah 1-3 dari Irak, menang 1-0 atas Vietnam, dan kalah 1-3 dari Jepang.
Indonesia berhak lolos ke 16 besar dengan status salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik. Sayangnya langkah Indonesia terjegal dari pasukan timnas Australia yang menang 4-0.
Pelatih Shin Tae-yong berikutnya membawa timnas finis di posisi keempat Piala Asia U-23 2024. Indonesia berhasil dibawa olehnya lolos ke fase grup dengan menduduki peringkat kedua.
Sebagaimana dilansir Antara, di turnamen ini, Indonesia mengukir pencapaian dramatis, setelah pada perempat final menyingkirkan negara asal Pelatih Shin, Korea Selatan. Sayangnya pada laga semifinal, timnas Indonesia kala itu dikalahkan oleh Uzbekistan dengan skor 0-2.
Pencapaian penting lainnya diukir Pelatih Shin Tae-yong pada November 2023. Timnas Indonesia dibawa lolos ke putaran final Piala Asia 2027, setelah di fase kualifikasi menghuni posisi kedua di bawah Irak.
Hal lain yang juga menjadi kontribusi penting Pelatih Shin adalah peningkatan posisi Indonesia dalam daftar peringkat FIFA.
Untuk lebih jelasnya, berikut adalah daftar prestasi timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong yang kiranya layak diapresiasi:
1. Runner up Piala AFF 2020
2. Medali perunggu SEA Games 2021
3. Runner up Piala AFF U-23 2023
4. Lolos Piala Asia U-20 2023
5. 16 besar Piala Asia 2023
6. Peringkat keempat Piala Asia U-23 2024
7. Lolos putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026
8. Lolos Piala Asia 2027
9. Mendongkrak peringkat Indonesia di daftar FIFA Saat Shin Tae-yong pertama datang ke Indonesia, ranking FIFA timnas diketahui berada di posisi ke-173. Sedangkan saat ini, timnas sudah berada di posisi ke-127.
Prestasi Patrick Kluivert

Kluivert memiliki caps bersama timnas Belanda dalam 79 pertandingan dan menciptakan 40 gol.
Saat bermain dia merupakan striker bagi De Oranje dan merupakan salah sosok yang cukup melegenda saat berkarir.
Namun, karirnya sebagai pelatih tidak secemerlang saat menjadi pemain.
Dia baru saja didepak dari tim asal tim kasta pertama Liga Turki, Adana Demirspor pada bulan Desember lalu dan baru bertugas selama enam bulan.
Di klub tersebut dia mencatatkan rekor yang kurang apik dengan delapan kemenangan, enam seri, dan enam kali kalah.
Saat ini Kluivert berstatus tanpa klub sejak bulan Desember tahun lalu.
Pengalamannya memimpin timnas terjadi saat dia menjadi pelatih interim timnas Curacao.
Bersama Curacao dia mencatatkan satu kemenangan, dua hasil imbang, dan tiga kekalah dari enam pertandingan.
Patrick Kluivert lahir di Amsterdam, Belanda pada 1 Juli 1976.
Baca juga: Siapa Pelatih Timnas Indonesia yang Baru? Sosok Patrick Kluivert Mantan Stiker Barcelona Menguat
Pada 1994 Patrick Kluivert sudah dipromosikan ke tim senior Ajax Amsterdam.
Saat itu Kluivert baru berusia 18 tahun, namun dia sudah dipercaya menjadi pemain inti di salah satu klub top Eropa saat itu.
Rekrutmen Patrick Kluivert tentu membuahkan hasil, di musim pertama sudah menjadi pencetak gol terbanyak, yakni 22 gol dan lima assist dari 38 laga bersama Ajax Amsterdam.
Berkat gol-gol dari Patrick Kluivert, Ajax Amsterdam juara Eredivisie dan Liga Champions 1994-1995.
Ia mencetak gol kemenangan di Final Liga Champions UEFA 1995 pada usia 18 tahun.
Di tahun yang sama, penyerang bertinggi badan 191 sentimeter ini juga membantu Ajax juara Piala Super Eropa dan Piala Interkontinental 1995.
Tiga musim (1994-1997) membela Ajax Amsterdam, saatnya buat Patrick Kluivert melebarkan karier ke Serie A Italia, bersama AC Milan.
Satu musim di Italia, Patrick Kluivert langsung dibeli Barcelona FC.
Di Barcelona FC, Patrick Kluivert merumput selama enam musim (1998-2004) dengan koleksi 122 gol dari 257 pertandingan di semua kompetisi.
Bersama Barcelona FC pula Patrick Kluivert berhasil meraih trofi Liga Spanyol 1997-1998.
Setelah meninggalkan Barcelona FC pada 2004, Patrick Kluivert berkarier ke Liga Premier Inggris.
Dia gabung ke Newcastle United.
Karier profesional Kluivert berlanjut ke klub Spanyol Valencia, lalu balik ke Belanda di klub PSV Eindhoven, hingga akhirnya pensiun bersama klub asal Prancis, Lille, pada 2008.
Di level tim nasional, Patrick Kluivert membela Timnas Belanda sebanyak 79 kali dengan koleksi 40 gol.
Kluivert berpartisipasi dalam tiga Kejuaraan Eropa dan Piala Dunia FIFA 1998.
Pada Euro 2000, ia menjadi pencetak gol terbanyak bersama.
Ia juga masuk dalam daftar FIFA 100, yang mencantumkan 125 pesepakbola terhebat yang masih hidup, yang dipilih oleh Pelé.
Bagaimana kiprah Kluivert sebagai pelatih?
Sejumlah klub ternyata pernah ditangani, mulai dari FC Twente U-21 hingga klub asal Turki, Adana Demirspor.
Sementara di level tim nasional, ia pernah menjadi asisten pelatih Timnas Belanda dan juru taktik Timnas Curacao.
Namun, ternyata tak segemilang seperti saat jadi pemain.
Kluivert hanya satu trofi yang pernah dimenangkan Patrick Kluivert sebagai pelatih yakni membawa FC Twente U-21 juara Beloften Eredivisie 2011-2012 atau kasta tertinggi untuk kompetisi reserves.
Nah, jika benar direkrut jadi Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert harus kerja keras.
Sebab 280 juta rakyat Indonesia mendambakan prestasi besar buat skuad Garuda, yang saat ini sedang berusaha lolos ke Piala Dunia 2026.
Biodata Patrick Kluivert
Nama lengkap: Patrick Stephan Kluivert
Tanggal lahir: 1 Juli 1976 (umur 48)
Tempat lahir: Amsterdam, Belanda
Tinggi: 1,93 m (6 ft 4 in). (*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram
Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Jejak Karir dan Profil Patrick Kluivert Disebut Gantikan Shin Tae yong Jadi Pelatih Timnas Indonesia dan Kompas.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.