Amalan dan Doa

5 Keistimewaan Bulan Rajab, Pengampunan Dosa hingga Semua Hajat Dapat Terkabul

Bulan Rajab merupakan bulan ke-7 dalam kalender Hijriah yang memiliki banyak keistimewaan.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
kaligrafiukir.com
BULAN RAJAB - Ilustrasi. Inilah lima keistimewaan bulan Rajab, pengampunan dosa hingga semua hajat dapat terkabul. 

TRIBUNKALTIM.CO - Bulan Rajab merupakan bulan ke-7 dalam kalender Hijriah yang memiliki banyak keistimewaan.

Bulan Rajab menjadi salah satu dari empat bulan haram dalam kalender Islam yang memiliki keistimewaan dan keutamaan tersendiri.

Salah satu peristiwa besar yang terjadi pada Bulan Rajab adalah Isra Mikraj, di mana Rasulullah SAW menerima perintah salat lima waktu langsung dari Allah SWT.

Dalam sabda Nabi Muhammad SAW, Rajab disebut sebagai bulan Allah: “Rajab adalah bulan Allah, Sya'ban adalah bulanku, dan Ramadan adalah bulan umatku.”

Sebagai salah satu dari empat bulan haram dalam Islam, Rajab menjadi momen berharga bagi umat Muslim untuk meningkatkan ibadah.

Salah satu amalan yang dianjurkan adalah puasa Rajab, yang dapat dilakukan sepanjang bulan tersebut.

Sayang sekali jika bulan yang penuh berkah ini dilewatkan begitu saja tanpa mengambil manfaat sebanyak-banyaknya.

lihat fotoBerdzikir di bulan Rajab.
Dalam sabda Nabi Muhammad SAW, Rajab disebut sebagai bulan Allah: “Rajab adalah bulan Allah, Sya'ban adalah bulanku, dan Ramadan adalah bulan umatku.”

Dengan memperbanyak ibadah, doa, dan amal kebaikan, kita dapat meraih keberkahan dan pahala yang berlipat di bulan Rajab.

Nah, berikut adalah 10 keistimewaan bulan Rajab yang sayang jika dilewatkan:

1. Salah Satu Bulan Haram

 Rajab termasuk dalam empat bulan haram yang disebutkan dalam Al-Qur'an (QS. At-Tawbah: 36).

Dalam bulan ini, perbuatan dosa dianggap lebih berat, sedangkan amal kebaikan lebih besar pahalanya.

Ini menjadikan bulan Rajab sebagai waktu yang sangat baik untuk memperbanyak ibadah dan amal saleh.

2. Malam Isra' Miraj

Salah satu peristiwa terbesar dalam sejarah Islam, yaitu Israk Miraj (perjalanan malam Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dan naik ke langit) terjadi pada malam tanggal 27 Rajab.

Peristiwa ini memiliki makna penting dalam mempertegas kedudukan Nabi Muhammad sebagai utusan Allah, dan menjadi salah satu momen penting dalam sejarah umat Islam.

3. Bulan Pembuka bagi Bulan Ramadhan

Bulan Rajab menjadi salah satu bulan yang memberi isyarat bahwa Ramadhan semakin dekat.

Sebagai bulan yang penuh keberkahan, bulan Rajab sering dijadikan waktu untuk mempersiapkan diri baik secara spiritual maupun fisik untuk menyambut bulan suci Ramadhan.

4. Perbanyak Istighfar dan Taubat

Dalam bulan Rajab, sangat dianjurkan untuk memperbanyak istighfar dan bertaubat.

Bulan ini adalah bulan yang penuh keberkahan.

Oleh sebab itu, umat Islam dimotivasi untuk beristighfar atas dosa-dosa yang telah dilakukan dan kembali ke jalan Allah.

5. Doa Mustajab

Bulan Rajab dipercaya sebagai waktu yang sangat baik untuk memperbanyak doa.

Beberapa ulama mengatakan bahwa doa-doa yang dipanjatkan pada bulan ini, terutama pada malam Israk Mikraj, akan lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.

6. Meningkatkan Ibadah Sunnah

Dalam bulan Rajab, umat Islam sangat dianjurkan untuk memperbanyak ibadah sunnah, seperti shalat tahajud, shalat dhuha, dan berpuasa sunnah.

Ibadah-ibadah ini dianggap lebih berpahala di bulan Rajab, dan dapat menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

7. Pahala Berlipat Ganda

Amalan kebaikan yang dilakukan pada bulan Rajab akan dilipatgandakan pahalanya.

Ini merupakan kesempatan emas untuk meningkatkan kualitas ibadah, berbagi sedekah, dan memperbanyak amal shaleh selama bulan ini.

8. Pengampunan Dosa

Bulan Rajab adalah waktu yang tepat untuk memohon ampunan kepada Allah SWT.

Setiap amal baik yang dilakukan dengan niat yang tulus akan diampuni oleh Allah, baik itu berupa perbuatan fisik maupun yang bersifat batiniah.

Ini adalah waktu yang sangat baik untuk membersihkan hati dan memperbarui niat.

9. Pertumbuhan Spiritual yang Lebih Baik

Bulan Rajab memberi kesempatan untuk memperdalam keimanan dan spiritualitas.

Banyak ulama menyarankan untuk merenung dan berintrospeksi diri pada bulan ini, memperbaiki kualitas ibadah, dan meningkatkan kedekatan dengan Allah.

10. Kesempatan untuk Berdoa bagi Keberkahan Hidup

Selama bulan Rajab, banyak umat Islam memanfaatkan waktu ini untuk berdoa agar diberi keberkahan dalam hidup, seperti kesehatan, rezeki, keluarga, dan juga kedamaian hati.

Allah SWT mendengar doa hamba-Nya yang tulus dan ikhlas, terutama di bulan yang penuh berkah ini.

Jadwal Puasa Rajab 2025

Menurut kalender Hijriah yang diterbitkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI), bulan Rajab 1446 H dimulai pada Senin, 1 Januari 2025, dan berakhir pada Kamis, 30 Januari 2025.

Dengan demikian, umat Islam dapat melaksanakan puasa sunnah Rajab dari 1 hingga 30 Januari 2025.

Tidak ada ketentuan khusus mengenai hari tertentu untuk menjalankan puasa Rajab.

Umat Muslim dapat berpuasa kapan saja selama bulan ini, kecuali pada hari-hari yang terlarang untuk berpuasa.

Selain itu, puasa Rajab dapat digabungkan dengan amalan sunnah lainnya, seperti puasa Senin-Kamis atau puasa Ayyamul Bidh (tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriah).

Niat Puasa Rajab 2025

Bagi yang ingin melaksanakan puasa Rajab, berikut adalah bacaan niatnya dalam bahasa Arab, latin, dan terjemahan:

Latin: Nawaitu shauma syahri rajaba sunnatan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: "Saya niat puasa bulan Rajab, sunnah karena Allah ta'ala."

Demikian beberapa keistimewaan bulan rajab lengkap dengan niat Puasa Rajab. Semoga bermanfaat! (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google NewsChannel WA, dan Telegram.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved