Berita Kaltim Terkini

Pemerintah Gandeng Warga Lokal untuk Pelayanan Wisata Sekitar IKN

Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltim berupaya aktif gandeng masyarakat lokal di sekitar kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN)

TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL MARSYAFI
GUA TAPAK RAJA - Kepala Bidang Promosi Pariwisata Dispar Kaltim, Restiawan Baihaqi mengungkap terkait potensi pariwisata sekitar IKN. 

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA - Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltim berupaya aktif gandeng masyarakat lokal di sekitar kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Tujuannya tentu guna meningkatkan layanan wisata di IKN agar masyarakat sekitar memiliki peran penting dalam menunjang sektor pariwisata. 

“Misalnya, bisa memanfaatkan kunjungan wisatawan dengan menjual makanan khas, cinderamata, dan menyediakan homestay," ungkap Kepala Bidang Promosi Pariwisata Dispar Kaltim Restiawan Baihaqi, di Samarinda, Senin, (13/1/2025).

Dispar Kaltim sendiri sudah menyiapkan beragam paket wisata bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke IKN, sehingga wisatawan dapat menikmati beragam destinasi.

Diantaranya Hutan Mangrove Mentawir, Gua Tapak Raja, hingga Bukit Bangkirai.

Baca juga: 16 Rekomendasi Wisata Viral di Balikpapan, Cocok untuk Habiskan Weekend Bareng Keluarga dan Teman

Baca juga: Rekomendasi Hotel Hemat di Singkawang Kalimantan Barat, Nikmati Pesona Wisata Pantai Teluk Karang

Kerja sama juga dilakukan dengan agen travel setempat untuk menyediakan paket wisata terpadu.

"Paket-paket tersebut disusun agar wisatawan bisa menjelajahi IKN dan destinasi wisata di sekitarnya secara efisien," imbuhnya.

Baihaqi juga berujar, sejak dibukanya IKN untuk umum, kunjungan wisatawan terus meningkat dan didominasi wisatawan domestik.

Ia memprediksi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke IKN akan datang pada pertengahan tahun 2025.

Peningkatan kunjungan wisatawan ini tentu membuka peluang bagi masyarakat lokal untuk meningkatkan pendapatan.

"Warga yang mulai membuka homestay, restoran, dan usaha lainnya untuk melayani wisatawan juga mulai banyak," tegas Baihaqi.

Untuk itu, Otorita IKN juga diharapnya menyusun master plan pengembangan pariwisata IKN.

Rasa ingin tahu masyarakat akan ibu kota baru Indonesia tersebut menjadi faktor utama meningkatnya kunjungan wisatawan ke Kaltim.

Daya tarik IKN tidak hanya terletak pada statusnya sebagai ibu kota negara, tetapi pada konsep pembangunannya sebagai kota hutan atau forest city. 

Baca juga: 3 Hotel Murah di Waingapu Sumba NTT, Jaraknya Dekat Tiga Jam dari Wisata Bahari Pantai Tarimbang

Konsep ini sejalan dengan cita-cita IKN sebagai kota berkelanjutan.

"Master plan ini sejalan dengan perencanaan Dispar Kaltim, yaitu melibatkan masyarakat lokal dalam pengembangan pariwisata IKN," pungkasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved