Timnas Indonesia

Emil, Dean dan Joey Gabung Segera Timnas Indonesia, Ketum PSSI Singgung Mimpi Lolos Piala Dunia 2026

3 Pemain keturunan, yakni Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy disetujui mendapat kewarganegaraan Indonesia dalam rapat kerja Komisi X DPR RI.

Editor: Sumarsono
Tribunnews.com
NATURALISASI PEMAIN TIMNAS - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan alasan pihaknya, mengebut proses naturalisasi calon pemain Timnas Sepak Bola Indonesia diambil dari Tribunnews.com, Kamis (6/3/2025). Ditegaskan Erick, proses percepatan naturalisasi dilakukan sebagai ikhtiar PSSI mewujudkan Indonesia tampil di Piala Dunia. (Tribunnews.com/ Chaerul Umam) 

TRIBUNKALTIM.CO - Tiga pemain keturunan, yakni Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy disetujui untuk mendapat kewarganegaraan Indonesia dalam rapat kerja Komisi X dan XII DPR RI bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga serta PSSI pada Rabu (5/3/2025).

Persetujuan status kewarganegaraan ini terhadap tiga calon pemain Timnas Indonesia ini disambut baik oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang turut menghadiri dua agenda sidang tersebut.

Dalam sidang, Erick Thohir mengungkapkan alasan pihaknya mengebut proses naturalisasi ketiga calon pemain Timnas Indonesia itu.

Ditegaskan Erick, proses percepatan naturalisasi dilakukan sebagai ikhtiar PSSI mewujudkan Indonesia tampil di Piala Dunia.

"Hal ini yang kalau dibilang kita ini sangat agresif, mohon maaf tidak lain kita ingin supaya mimpi kita (tampil) di piala dunia bisa tercapai," kata Erick dalam rapat kerja dengan Komisi X DPR, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Jika Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy Gabung

Ketua Umum PSSI menyebut bahwa pencapaian Timnas Indonesia saat ini merupakan hasil kerja sama erat antara pemerintah, PSSI, dan seluruh elemen masyarakat.

Pria yang sekaligus menjabat sebagai Menteri BUMN itu kemudian menjelaskan strategi yang akan dilakukan PSSI guna mencapai mimpi besar dengan menargetkan pertandingan Kualifikasi Piala Dunia yang tersisa.

KETUM PSSI - Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersama Wakil Ketua Umum PSSI Zainuddin Amali, Pelatih Kepala Timnas Indonesia Patrick Kluivert dan Asisten Pelatih Kepala Denny Landzaat saat konferensi pers di Jakarta, Minggu, (12/1/2025). Pelatih Kepala Timnas Indonesia Patrick Kluivert bersama Asisten Pelatih Denny Landzaat dan Alex Poster resmi resmi diperkenalkan dengan kontrak selama dua tahun untuk menangani Timnas Indonesia menggantikan Pelatih Kepala sebelumnya Shin Tae-yong yang diberhentikan oleh PSSI.
KETUM PSSI - Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersama Wakil Ketua Umum PSSI Zainuddin Amali, Pelatih Kepala Timnas Indonesia Patrick Kluivert dan Asisten Pelatih Kepala Denny Landzaat saat konferensi pers di Jakarta, Minggu, (12/1/2025). Pelatih Kepala Timnas Indonesia Patrick Kluivert bersama Asisten Pelatih Denny Landzaat dan Alex Poster resmi resmi diperkenalkan dengan kontrak selama dua tahun untuk menangani Timnas Indonesia menggantikan Pelatih Kepala sebelumnya Shin Tae-yong yang diberhentikan oleh PSSI. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Untuk diketahui, Indonesia akan menghadapi beberapa pertandingan penting.

Saat ini, Indonesia masih memiliki empat laga tersisa melawan Australia, Bahrain, China, dan Jepang.

"Kita masih ada sisa 4 pertandingan nanti, lawan Australia tanggal 20 Maret away, lalu 25 Maret lawan Bahrain di Indonesia, lalu tanggal 5 Juni lawan China di Indonesia, 10 Juni lawan Jepang,” ujar Erick.

Menurut Erick, jika Indonesia berhasil mengamankan tujuh hingga sembilan poin dari empat laga, maka peluang lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 sangat terbuka.

“Kalau kita bisa mendapat 7-9 poin, bukan tidak mungkin kita bisa di peringkat 2 dan langsung lolos."

"Jika berada di posisi 3-4, masih ada kesempatan melalui jalur play-off,” kata Erick Thohir menjelaskan.

Baca juga: Taktik Erick Thohir untuk Jadikan Indonesia Tuan Rumah Sepak Bola Piala Asia 2031

Erick menekankan bahwa semua usaha yang dilakukan oleh PSSI bukanlah sebuah mimpi belaka, melainkan sebuah harapan yang sangat mungkin tercapai dalam waktu dekat.

Erick Thohir juga optimistis sepak bola Indonesia bisa sejajar dengan negara-negara besar dunia.

Sumber: Tribun kaltara
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved