Berita Bontang Terkini

Program Makan Bergizi Gratis Segera Diuji Coba di Bontang, Tahap Awal Dilaksanakan di 2 Kelurahan 

Program Makan Bergizi Gratis segera diuji coba di Kota Bontang Provinsi Kalimantan Timur, tahap awal dilaksanakan di 2 kelurahan.

Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Diah Anggraeni
HO
MAKAN BERGIZI GRATIS - Dapur program Makan Bergizi Gratis yang diperuntukkan untuk Kelurahan Guntung, Kecamatan Bontang Utara, Kota Bontang, Kalimantan Timur. Pemerintah menargetkan program unggulan Presiden Prabowo Subianto ini bisa berjalan pada akhir April 2025 atau selambatnya pada Mei 2025 dengan sasaran kurang lebih 3.000 pelajar. (HO) 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto akan segera diuji coba di Kota Bontang, Kalimantan Timur.

Dua dapur yang berlokasi di Kecamatan Bontang Utara dan Bontang Barat disiapkan untuk pelaksanaan tahap awal.

Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kecamatan Bontang Utara, Rufaidah Safira, menyebutkan bahwa program ini dijadwalkan mulai berjalan paling cepat pada akhir April 2025 atau selambat-lambatnya pada awal Mei 2025. 

Target awal program difokuskan untuk kalangan pelajar dengan sasaran maksimal hingga 3.000 orang.

"Kami belum bisa memastikan tanggal berapa, tapi kemungkinan besar bisa dimulai pada akhir April ini atau awal Mei," kata Safira saat dihubungi TribunKaltim.co, Minggu (13/4/2025).

Baca juga: OIKN dan Pemrov Kaltim Sepakat Bangun Konektivitas Jalan, Jalan Tol Samarinda - Bontang Dibahas

Untuk tahap uji coba, dua kelurahan ditetapkan sebagai lokasi pelaksana, yakni Kelurahan Guntung mewakili Kecamatan Bontang Utara dan Kelurahan Kanaan di Kecamatan Bontang Barat.

Sementara itu, Kecamatan Bontang Selatan belum dapat terlibat dalam tahap awal karena proses persiapan masih berlangsung.

"Selatan belum, sementara yang sudah disiapkan Guntung dan Kanaan," ujarnya.

Meski dapur di Kanaan dinyatakan siap digunakan, fasilitas di Kelurahan Guntung masih dalam proses renovasi ringan.

"Di Guntung masih ada sedikit renovasi dapur. Kalau di wilayah Barat, Kanaan, itu sudah siap digunakan," jelasnya.

Safira mengatakan bahwa pelaksanaan program dilakukan secara bertahap dengan jumlah penerima manfaat awal berkisar antara 1.000-1.500 orang.

 

Dalam pelaksanaannya, Pemkot Bontang melibatkan mitra mandiri yang harus memenuhi beberapa persyaratan, seperti ketersediaan bangunan dapur, kendaraan pengantar makanan, dan perlengkapan memasak.

"Untuk bermitra, mereka harus siapkan bangunan, mobil, dan alat-alat dapur," jelasnya.

Saat ini, dua mitra sudah disiapkan untuk mengelola program MBG di masing-masing kelurahan.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved