Dampak Antrean Panjang di SPBU, Harga BBM Eceran di Balikpapan Naik Signifikan

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Antrean panjang di sejumlah SPBU beberapa waktu lalu memicu kenaikan harga bensin eceran.

Salah satu pemilik pom mini di kawasan bjbj Balikpapan, Mahfud, mengungkapkan bahwa Pertamax eceran dibanderol Rp20 ribu per liternya.

Mahfud mengaku menyediakan stok BBM sekitar 50 liter Pertamax yang dibeli dari SPBU Sepinggan.

Meski kenaikan harga BBM cukup tinggi, namun penjualannya ramai pembeli. 

"Karena kan kita antre sejak dini hari. Antre panjang di mana-mana, makanya dinaikkan harganya. Tapi banyak juga yang beli," ungkapnya.

Baca juga: Antrean Pengisian BBM di Sejumlah SPBU Balikpapan Mulai Landai

Hal senada diungkapkan salah satu pedagang bensin eceran, Ayu.

Dia mengatakan bahwa dagangannya ludes meski dijual dengan harga yang tinggi dalam waktu kurang dari setengah jam.

"Kujual Rp 18 ribu per liter. Karena kalau murah, ya nda masuk lah. Kita kan sudah antre," jelasnya.

Baca juga: Daftar 13 SPBU di Balikpapan yang Buka 24 Jam, Pertamina Minta Maaf dan Pastikan Layanan Membaik

Ayu membeberkan bahwa dirinya membeli sekitar 6 jeriken bensin dari SPBU MT Haryono, tepatnya di samping kantor PLN.

"Hari jumat sempat nda jualan kita karena langka. Giliran sudah kita jual, langsung banyak yang beli, ndak sampai setengah jam, habis. Ini aja sudah terjual 2 jerigen kemarin," pungkasnya.(*)