Turnamen Bulutangkis Migas Cup XI 2025 Diikuti 16 Tim Perusahaan, Ada Dari Jawa dan Papua 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Turnamen Bulutangkis Migas Cup XI tahun 2025 kembali digelar.

Kali ini, perlombaan tersebut diikuti oleh 16 tim perusahaan migas di GOR Gelora Patra Balikpapan mulai 23 hingga 25 Mei 2025, Jumat (23/5/2025).

Diantaranya, SKK Migas Perwakilan Kalimantan Sulawesi, PT Badak NGL , PPN Regional Jatimbalinus, PPN MOR VI Kalimantan, PPN Regional Sulawesi, PPN Regional Papua Maluku, serta KPI RU V. 

Baca juga: DKP3 Balikpapan Beri Stiker Khusus Pada Hewan Kurban yang tak Layak

Termasuk juga, PHR Zona 4, PHI Reg 3 Zona 8 , PHI Reg 3 Zona 9, PHI Reg 3 Zona 10, PEPC Zona 11 dan 13, JOB Tomori, PT. Patra Jasa, PT. PDSI hingga PT Elnusa.

Ketua Panitia Pelaksana Migas CUP XI 2025, Sutrisno mengatakan, selama beberapa tahun terakhir, turnamen ini tak hanya diikuti tim dari Balikpapan. Melainkan juga tim dari luar daerah seperti Jawa dan Papua.  

"Migas Cup ini menjadi turnamen bulutangkis beregu putra yang terdiri dari ganda prestasi dan veteran, juga menampilkan pertandingan ganda putri," ungkapnya. 

Ia membeberkan, besok pada Sabtu (24/5/2025), pembukaan Migas Cup XI 2025 akan dibuka oleh Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud. 

"Surat undangan telah dilanyangkan. Panitia juga menyiapkan eksibisi agar Wali Kota Balikpapan bisa bermain bulu tangkis dengan managemen perusahaan dan peserta Migas Cup. Kami berharap kegiatan ini akan lebih meriah dan berjalan dengan lancar," jelasnya. 

Sementara itu, Panitia Pengarah sekaligus Manager Tim SKK Migas Kalimantan Sulawesi, Danang Agung mengapresiasi kerja keras dari panitia Migas Cup 2025. Terlebih, dengan peningkatan jumlah peserta dari yahun sebelumnya. 

"Karena tahun ini peserta mencapai 16 tim yang akan hadir. Selain pertandingan akan semakin seru, tentunya kegiatan tahunan ini semakin dikenal oleh perusahaan migas lainnya," ucapnya. 

Menurutnya, kegiatan ini bertujuan menjalin silaturahmi antar pekerja di lingkungan perusahaan migas yang telah berkontribusi terhadap ketahanan energi bangsa.  

"Ini menjadi silaturahmi antar pekerja migas sekaligus untuk meningkatkan prestasi," pungkasnya. (*)