Finalissima 2025
Fakta-fakta Finalissima 2025: Argentina vs Spanyol Pertemukan Messi-Yamal, Kapan Tanggal Mainnya?
Finalissima 2025 dipastikan akan menjadi salah satu pertandingan paling dinantikan.
TRIBUNKALTIM.CO - Finalissima 2025 dipastikan akan menjadi salah satu pertandingan paling dinantikan.
Ajang yang mempertemukan juara Copa America dan juara Euro tersebut kembali digelar, mempertemukan dua kekuatan raksasa sepak bola dunia: Argentina dan Spanyol.
Yang membuat laga ini makin spesial adalah pertemuan generasi emas dan generasi muda: Lionel Messi, legenda hidup sepak bola dunia yang belum pensiun dari timnas Argentina, akan menghadapi Lamine Yamal, bintang muda sensasional dari Spanyol yang baru berusia 17 tahun.
Pertarungan dua generasi ini diprediksi akan menjadi sorotan utama, menandai babak baru dalam sejarah sepak bola internasional.
Baca juga: 5 Fakta Finalissima 2025 Argentina vs Spanyol, Kapan Pertemuan Antar Generasi Messi-Yamal?
Apalagi, laga ini bisa jadi menjadi salah satu penampilan terakhir Messi di level tim nasional.
Sejak dihidupkan kembali pada 2022 lalu, Finalissima memang menghadirkan antusiasme tinggi dari publik sepak bola dunia.
Pertandingan ini bukan hanya soal trofi, tapi juga tentang kebanggaan, sejarah, dan warisan.
Maka tak heran, ketika Argentina dan Spanyol dipastikan bertemu di Finalissima 2025, dunia sepak bola pun langsung menantikan kapan duel akbar ini akan digelar dan seperti apa peta kekuatan kedua tim.
Berikut ini sejumlah fakta penting yang perlu diketahui tentang Finalissima 2025:

1. Pertemuan Organisasi untuk Persiapan Finalissima
Pertemuan organisasi awal berlangsung baru-baru ini di Asunción, Paraguay, yang melibatkan perwakilan dari CONMEBOL, UEFA, Asosiasi Sepak Bola Argentina, dan Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol.
Tujuan mereka adalah untuk mengoordinasikan persiapan untuk pertandingan yang sangat ditunggu-tunggu antara pemenang CONMEBOL Copa América 2024 dan UEFA EURO 2024.
Meskipun tanggal pertandingan masih belum dikonfirmasi, beberapa sumber memperkirakan pertandingan tersebut dapat dijadwalkan tahun depan menjelang Piala Dunia FIFA 2026, menambah antisipasi di kalangan penggemar dan pemain yang menantikan bentrokan antara dua raksasa ini.
2. Apa Itu Finalissima dan Sejarahnya
Nama Finalissima begitu asing karena ajang tersebut kali pertama digelar setelah vakum nyaris 3 dekade terakhir.
Ajang Finalissima sejatinya pernah berlangsung pada 3 dekade silam, tepatnya pada tahun 1993.
Saat itu, Argentina menang atas Denmark lewat adu penalti (5-4) setelah imbang 1-1 di Mar del Plata, Argentina.
Ajang Finalissima kali pertama bergulir pada tahun 1985. Saat itu, Perancis mengalahkan Uruguay dengan skor 2-0.
Saat itu, dua pertandingan di atas dikenal dengan nama Piala Artemio Franchi Cup atau Piala Artemio Franchi.
Finalissima adalah ajang pertemuan dua juara dari benua berbeda.
Adapun dua juara tersebut yakni juara Benua Amerika Latin (Conmebol) dengan juara Benua Eropa (UEFA).
Tahun 2022, mempertemukan Argentina sebagai juara Conmebol 2021 dengan Italia, sang juara Euro 2020.
Format pertandingan Finalissima yaitu bermain 2 x 45 menit tanpa extra time. Sehingga, jika imbang akan langsung ke babak adu penalti.
Adapun wasit dipilih berdasarkan kesepakatan dua konfederasi.
Argentina mengamankan tempat mereka dengan memenangkan Copa América musim panas lalu di Amerika Serikat, mengalahkan Kolombia 1-0 di final.
Spanyol mendapatkan tempat mereka dengan mengalahkan Inggris 2-1 di final UEFA EURO 2024 yang diadakan di Jerman.
Finalissima yang akan datang ini akan menandai edisi kedua sejak UEFA dan CONMEBOL menghidupkan kembali kompetisi tersebut pada tahun 2022, yang sebelumnya dikenal sebagai Piala Artemio Franchi.
Dalam pertandingan kebangkitan tersebut, Argentina mengalahkan Italia 3-0 di Stadion Wembley untuk mengklaim trofi.
3. Messi vs Yamal: Duel Antar Generasi
Pertandingan ini menjanjikan duel yang memikat antara Lionel Messi, yang secara luas dianggap sebagai salah satu pemain sepak bola terhebat sepanjang masa, dan bintang muda Spanyol Lamine Yamal.
Dengan spekulasi bahwa Messi akan segera pensiun, para penggemar sangat ingin melihatnya berhadapan dengan bakat baru yang oleh banyak orang dibandingkan dengan legenda Argentina tersebut.
Meskipun Yamal telah menjauhkan diri dari perbandingan langsung dengan Messi, pemain ajaib berusia 17 tahun ini telah membuat gebrakan dengan memenangkan La Liga bersama FC Barcelona dan UEFA Euro bersama Spanyol.
Messi sendiri memuji penampilan Yamal yang mengesankan dan potensi pertumbuhannya, menekankan masa depan pemain muda itu yang menjanjikan.
Messi berkomentar, "Sungguh mengagumkan apa yang ditunjukkan Lamine Yamal, apa yang sedang dan telah dilakukannya.
Ia telah menjadi juara Piala Eropa bersama Spanyol. Ia baru berusia 17 tahun, ia sedang dalam proses pertumbuhan, dan ia akan terus tumbuh sebagai pemain dan memberikan kontribusi pada permainannya, seperti yang telah saya lakukan."
Finalissima yang akan datang ini menjanjikan bukan hanya pertandingan antara dua raksasa sepak bola tetapi juga penyerahan tongkat estafet secara simbolis dari satu generasi ke generasi berikutnya.
4. Kapan Finalissima Argentina vs Spanyol akan berlangsung?
Penjadwalan pertandingan menjadi rumit karena Piala Dunia Antarklub FIFA 2025, yang memaksa tim nasional Eropa menyesuaikan jadwal kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun, media Spanyol Marca kini melaporkan bahwa Finalissima diperkirakan akan dimainkan selama jeda internasional Maret, antara 23 dan 31 Maret .
Ada pertimbangan agar pertandingan tersebut dijadikan sebagai pertandingan persiapan menjelang Piala Dunia 2026 , yang akan dimulai pada 11 Juni, yang mungkin membantu mengatasi ketidakpastian seputar negara tuan rumah.
Namun, rencana itu akhirnya dibatalkan.
Meskipun Finalissima bukan turnamen resmi FIFA, turnamen ini telah menarik perhatian para penggemar di seluruh dunia.
Pertandingan ini melambangkan bentrokan antargenerasi— Messi memimpin skuad Argentina yang berpengalaman, sementara Yamal menjadi berita utama gelombang baru bakat muda Spanyol .
Edisi sebelumnya berlangsung pada Juni 2022, hanya lima bulan sebelum Piala Dunia Qatar. Pada kesempatan itu, Argentina mendominasi Italia dengan kemenangan 3-0 di Stadion Wembley.
Melawan Spanyol , mereka akan berusaha mempertahankan gelar juara antarbenua mereka sekali lagi.
5. Daftar Juara
Berikut daftar juara Finalissima dari masa ke masa:
1985: Prancis
1993: Argentina
2022: Argentina
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.