Finalissima 2025

Finalissima 2025 Argentina vs Spanyol, Laga Juara Messi vs Yamal Digelar Maret 2026?

Finalissima 2025, mempertemukan Argentina vs Spanyol. Laga yang sudah ditunggu-tunggu oleh penggemar sepak bola di seluruh dunia.

tycsports.com
FINALISSIMA 2025 - Potret Lamine Yamal dan Lionel Messi. Berikut jadwal Argentina vs Spanyol. (tycsports.com) 

TRIBUNKALTIM.CO - Finalissima 2025, mempertemukan Argentina vs Spanyol.

Laga yang sudah ditunggu-tunggu oleh penggemar sepak bola di seluruh dunia.

Ini akan menjadi panggung bagi duel Lionel Messi dan Lamine Yamal.

Namun, apakah sudah ada tanggal pasti dan tempat terselenggaranya Finalissima 2025?

Baca juga: Duel Lionel Messi dan Lamine Yamal Kapan? Ini Jadwal Finalissima 2025 Argentina vs Spanyol

Baca juga: Fakta-fakta Finalissima 2025: Argentina vs Spanyol Pertemukan Messi-Yamal, Kapan Tanggal Mainnya?

Kabar terbaru, markas besar Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL) menjadi saksi pertemuan kerja antara presiden Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF) dan Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) guna melanjutkan persiapan penyelenggaraan Finalissima, turnamen yang mempertemukan juara Eropa (Spanyol) dengan juara Amerika Selatan (Argentina).

Rafael Louzán dan Claudio Tapia hadir dalam pertemuan tersebut, didampingi oleh perwakilan UEFA, yakni wakil sekretaris jenderal Giorgio Marchetti, dan juga dari pihak CONMEBOL melalui sekretaris jenderal José Manuel Astigarraga.

Pertemuan ini bertujuan untuk menyatukan pandangan dalam menentukan tanggal dan lokasi penyelenggaraan edisi berikutnya dari Piala Juara CONMEBOL–UEFA.

Pertandingan ini dijadwalkan akan digelar dalam jendela internasional FIFA pada bulan Maret 2026, antara tanggal 23 hingga 31.

Baca juga: 5 Fakta Finalissima 2025 Argentina vs Spanyol, Kapan Pertemuan Antar Generasi Messi-Yamal?

Awalnya sempat dibahas kemungkinan agar pertandingan ini juga dijadikan ajang persiapan kedua tim nasional menuju Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada, namun ide tersebut akhirnya dibatalkan.

Hambatan utamanya adalah jauh dan beratnya perjalanan yang harus ditempuh oleh para pemain internasional Spanyol ke Amerika Selatan (lokasi pertandingan belum ditentukan), terutama di tengah padatnya jadwal kompetisi.

Selama pertemuan, beberapa hal krusial turut dibahas, antara lain:

* Tujuan institusional dari kedua federasi

* Pembagian tanggung jawab dalam penyelenggaraan

* Perencanaan logistik

* Kalender kompetisi masing-masing tim

* Penentuan tanggal sementara pertandingan

Baca juga: TRANSFER Liga Italia: Bawa Argentina Juara Finalissima, Dybala Dihubungi Wakil Presiden Inter Milan

Sebagai informasi, Argentina, yang saat ini berstatus sebagai juara dunia, adalah pemenang edisi terakhir Finalissima yang digelar tahun 2022.

Saat itu, pertandingan berlangsung di Stadion Wembley, London, di mana Argentina mengalahkan Italia dengan skor telak 3-0.

Messi vs Yamal

Di satu sisi, ada Lionel Messi, sang juara dunia, ikon Argentina, dan pemain yang sudah menulis sejarah emas sepak bola.

Di sisi lain, Lamine Yamal, bintang muda Spanyol berusia 17 tahun yang disebut-sebut sebagai penerus era kejayaan La Roja.

Laga ini bisa menjadi momen penentu dalam karier Yamal, bahkan mungkin menjadi batu loncatan dalam perburuan Ballon d’Or.

Namun, spotlight tak hanya tertuju pada Messi.

Yamal telah tampil luar biasa di bawah asuhan Hansi Flick dengan catatan 16 gol dan 21 assist dari 52 pertandingan, angka yang mengesankan untuk pemain seusianya.

Angka-angka ini membuatnya menjadi kandidat serius Ballon d’Or.

Baca juga: Lionel Messi Belum Tamat Trofi Finalissima 2022 Bawa La Pulga Samai Rekor Cristiano Ronaldo

Finalissima bisa menjadi ajang penentu.

Messi ingin menambah satu lagi trofi bergengsi sebelum gantung sepatu.

Yamal ingin membuktikan bahwa masa depan sudah datang. 

Sementara Yamal akan mencoba menaklukkan Eropa bersama Spanyol di UEFA Nations League, Raphinha akan membawa ambisi tinggi untuk mendominasi panggung global bersama Barcelona.

Baca juga: Live Streaming Malam Ini, Italia vs Argentina di Finalissima 2022, Lengkap Prediksi Susunan Pemain

Finalissima 2025 bukan sekadar laga persahabatan juara benua.

Ini adalah pertarungan simbolik antara masa lalu dan masa depan.

Messi vs Yamal, pengalaman vs potensi, legenda vs pewaris takhta.

Di saat dunia menantikan duel ini, persaingan di dalam Barcelona juga akan terus bergulir, diam-diam tapi tajam, menentukan siapa yang pantas menjadi raja sepak bola dunia berikutnya.

Baca juga: Jadwal Finalissima 2022: Italia vs Argentina, Cek Head to Head, Prediksi Skor dan Line Up

Jadwal Finalissima 2025

Argentina baru saja menyelesaikan fase kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan.

Sedangkan Spanyol akan memulai fase kualifikasinya pada September hingga November 2025, dengan total enam pertandingan yang wajib dimainkan.

Satu-satunya celah yang dianggap memungkinkan adalah jendela internasional Maret 2026.

Baca juga: Jadwal Finalissima 2022: Italia vs Argentina, Cek Head to Head, Prediksi Skor dan Line Up

Saat itu, Argentina sudah bebas dari jadwal, dan Spanyol mungkin juga sudah menyelesaikan tugasnya, kalau mereka lolos sebagai juara grup.

Jika Spanyol hanya finis sebagai runner-up grup dan harus menjalani babak play-off (repesca) di bulan Maret 2026, maka Finalissima dipastikan batal.

Tidak mungkin laga sekelas itu digelar jelang Piala Dunia, di tengah tekanan dan sorotan maksimal.

Bahkan kalau pun duel ini jadi digelar di Maret, itu tetap berisiko tinggi.

Baca juga: Jadwal Finalissima 2022: Italia vs Argentina, Cek Head to Head, Prediksi Skor dan Line Up

Bayangkan jika salah satu tim kalah dalam laga ini.

Kekalahan di Finalissima bisa menjadi pukulan mental serius menjelang Piala Dunia.

Argentina masih punya empat laga resmi tersisa di tahun 2025 (pada jendela Juni dan September).

Sementara Spanyol harus menjalani Final Four UEFA Nations League pada Juni 2025, lalu disusul enam pertandingan kualifikasi Piala Dunia di bulan September, Oktober, dan November.

Baca juga: Bursa Transfer Liga Italia: Bek AC Milan Jual Diri ke Real Madrid, Cek Nasibnya Sekarang

Hasilnya? Hampir tidak ada waktu tersisa untuk menyisipkan Finalissima.

Semua pihak menginginkan pertandingan ini.

Messi melawan Yamal, dua generasi dalam satu lapangan.

Juara dunia menghadapi juara Eropa.

Tapi meskipun daya tariknya luar biasa besar, realita jadwal internasional membuat pertandingan ini nyaris mustahil untuk digelar.

Jika Maret 2026 gagal menjadi tanggal pelaksanaan, maka publik dunia boleh jadi harus menerima bahwa Finalissima hanyalah angan-angan. (*)

Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved