Breaking News

Longsor di Gerilya Samarinda

Pencarian Hari Kedua Korban Longsor di Gerilya Samarinda Kaltim, Tim SAR Kerahkan 2 Eksavator

Pencarian korban longsor di Jalan Gerilya, gang Keluarga RT 102 Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kota Samarinda, kembali dilakukan oleh Tim SAR gabungan

Penulis: Gregorius Agung Salmon | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/GREGORIUS AGUNG
KORBAN LONGSOR SAMARINDA - Pencarian satu korban tanah longsor di Jalan Gerilya, gang Keluarga RT 102 Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kota Samarinda, kembali dilakukan, dua unit eksavator dikerahkan. (TRIBUNKALTIM.CO/GREGORIUS AGUNG) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pencarian korban longsor di Jalan Gerilya, Gang Keluarga RT 102, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur kembali dilakukan oleh Tim SAR gabungan pada Rabu (28/5/2025) dimulai sekitar pukul 07.00 Wita.

Dalam pencarian hari kedua ini, Tim SAR Kerahkan dua unit eksavator, untuk mempermudahkan pencarian satu korban yang belum ditemukan. 

"Hari ini kita fokuskan pencarian dengan mengunakan dua unit alat berat eksavator, satu alat yang fokus pencarian korban dan satu alat untuk mengangkut material yang menumpuk," kata Abbas Ketua Tim Evakuasi dari Basarnas Samarinda. 

Diketahui dalam peristiwa ini setidaknya ada 6 korban, 5 diantaranya berhasil diselamatkan. Namun, satu korban bernama Sutiah (60) hingga pukul 12.20 Wita, belum ditemukan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Terjadi Tanah Longsor di Gerilya, 4 Bangunan Hancur, 2 Korban dalam Pencarian

Abbas mengatakan, dari hasil asesmen dan keterangan saksi saat kejadian, keberadaan korban sekitar berada Pada bagian depan atau di teras rumah. 

Meskipun dilokasi kejadian sempat terkendala akibat tanah yang terus bergerak, puing-puing banguna, pencarian terhadap ibu Sutiah (55) terus dilakukan. 

"Kendala masih seperti kemarin, puing-puing material bercampur antara balok, kayu dan material beton," pungkasnya. (*) 

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved