Berita Mahulu Terkini
Dewan Adat Dayak Mahulu Perketat Perlindungan Hutan dan Satwa Melalui Sanksi Adat
Dewan Adat Kabupaten Mahakam Ulu terus memperkuat upaya pelestarian hutan adat dan ekosistemnya melalui aturan adat yang ketat
Penulis: Desy Filana | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO, MAHAKAM ULU – Dewan Adat Kabupaten Mahakam Ulu terus memperkuat upaya pelestarian hutan adat dan ekosistemnya melalui aturan adat yang ketat.
Dalam wawancara eksklusif, Markus Alui, Ketua harian Dewan Adat Kabupaten Mahakam Ulu, menegaskan komitmen untuk menjaga habitat satwa dan lingkungan demi keberlangsungan masyarakat adat.
“Supaya hutan adat betul-betul dikelola masyarakat adat, habitatnya seperti marga satwa harus dijaga. Kami sudah menyosialisasikan bahwa tidak boleh meracuni ikan atau menangkap ikan dengan setrum karena itu merusak ekosistem air dan menghabiskan ikan,” ujar Markus Alui, Sabtu (31/5/2025).
Baca juga: Demi Jaga Nilai Budaya, Dewan Adat Mahulu Tegaskan Aturan Pernikahan hingga Perceraian
Ia menambahkan bahwa di darat, perburuan terhadap hewan yang dilindungi, seperti burung enggang dan wakwak, juga dilarang.
“Banyak hewan yang mulai langka dilindungi. Jika ada yang melanggar, akan dikenakan sanksi adat sesuai pasal-pasal dalam buku adat. Ini menjadi program utama kami tahun ini,” tegasnya.
Markus juga mengungkapkan hasil kunjungan ke lapangan, di mana seluruh lembaga adat kampung mengusulkan agar ke depannya pelantikan Kepala adat kampung dilakukan oleh Dewan Adat Dayak Kabupaten, bukan oleh petinggi.
“Petinggi hanya mengeluarkan SK sebagai dasar untuk membayar sintap dan operasional,” jelasnya.
Langkah ini menunjukkan upaya serius Dewan Adat Mahakam Ulu untuk memperkuat tata kelola adat, menjaga kelestarian lingkungan, dan memastikan aturan adat ditegakkan demi keberlanjutan budaya dan alam bagi masyarakat Dayak. (*)
Harga Sembako di Perbatasan Mahulu Kaltim Naik Tak Wajar, DKPP Turun Tangan |
![]() |
---|
Mahulu Genjot Perlindungan Tenaga Kerja, Sekda: Jangan Sampai Salah Sasaran |
![]() |
---|
Pemkab Mahulu Bahas Skema Anggaran BPJS Ketenagakerjaan untuk 12 Ribu Pekerja Rentan |
![]() |
---|
Menuju KLA, Mahakam Ulu Soroti Pentingnya Anggaran Responsif Gender |
![]() |
---|
Mahakam Ulu Belum Raih Predikat Kabupaten Layak Anak, Kadinsos Dorong Akselerasi Tim Gugus Tugas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.