Preview Portugal vs Spanyol Final UEFA Nations League: Gaya Bermain, Pemain Kunci dan Fakta Menarik

TRIBUNKALTIM.CO - Final UEFA Nations League 2025, mempertemukan dua kekuatan besar sepak bola dunia, Portugal vs Spanyol.

Duel Portugal vs Spanyol, digelar di Munich Football Arena, Senin (9/6/2025), Pukul 02.00 WIB.

Laga Portugal vs Spanyol, dapat disaksikan melalui siaran langsung RCTI dan link live streaming TV Online via Vision+.

Portugal (juara 2019) dan Spanyol (juara 2023) sama-sama berusaha menjadi tim pertama yang dua kali menjuarai turnamen ini.

Baca juga: Prediksi Skor Portugal vs Spanyol di Final UEFA Nations League, Pertemukan Ronaldo-Yamal

Baca juga: Link Live Streaming Spanyol vs Prancis di Semifinal UEFA Nations League Hari Ini, Kick Off 02.00 WIB

Portugal

Kemenangan pertama atas Jerman sejak EURO 2000 menjadi dorongan besar bagi Portugal.

Setelah memenangkan tiga laga awal di fase grup, Selecao memastikan tiket ke fase gugur dengan mencetak lima gol di babak kedua melawan Polandia pada Matchday ke-5. 

Kekuatan serangan yang dimiliki pelatih Roberto Martinez kembali terlihat di leg kedua perempat final, meski harus melalui babak perpanjangan waktu melawan Denmark.

Cristiano Ronaldo akhirnya mencatat kemenangan perdananya atas Jerman di level senior, mencetak gol kemenangan di semifinal.

Baca juga: Sorotan Pemain Kunci Spanyol vs Prancis Semifinal UEFA Nations League 2025, Cek Susunan Pemain

Hasil Pertandingan:

* 05/09/24: Portugal 2-1 Kroasia

* 08/09/24: Portugal 2-1 Skotlandia

* 12/10/24: Polandia 1-3 Portugal

* 15/10/24: Skotlandia 0-0 Portugal

* 15/11/24: Portugal 5-1 Polandia

* 18/11/24: Kroasia 1-1 Portugal

* 20/03/25: Denmark 1-0 Portugal

* 23/03/25: Portugal 5-2 Denmark (agregat 5-3, aet)

* 04/06/25: Jerman 1-2 Portugal

Baca juga: Live Streaming Jerman vs Portugal di Semifinal UEFA Nations League dan Live Score, Siapa Menang?

Pelatih: Roberto Martinez

Pelatih asal Spanyol ini langsung mencetak awal yang mengesankan bersama Portugal dengan membawa tim lolos sempurna ke EURO 2024.

Namun, lini depan Portugal melempem di babak gugur turnamen itu dan tersingkir lewat adu penalti oleh Prancis.

Martinez memperkenalkan ide-ide taktis baru guna memaksimalkan potensi generasi emas Portugal saat ini.

Gaya Bermain

Martinez menambahkan fleksibilitas taktik, memungkinkan Portugal bermain dengan tiga atau empat bek serta berbagai pendekatan dalam membangun serangan.

Skema utamanya adalah 4-3-3, dan strategi permainan sangat tergantung pada komposisi trio penyerang.

Apakah Martinez akan mengandalkan lebar lapangan lewat Rafael Leao, Pedro Neto, atau Francisco Conceicao untuk menyuplai Ronaldo?

Atau memilih lini depan yang lebih seimbang dengan Trincao, Diogo Jota, dan Goncalo Ramos?

Baca juga: Live Score Jerman vs Portugal di Semifinal UEFA Nations League dan Susunan Pemain, Siapa Menang?

Pemain Kunci: Bruno Fernandes

Meski mengalami musim yang sulit di level klub, Fernandes tetap bersinar bersama timnas.

Ia menjadi penggerak permainan, transisi, dan motor utama lini tengah, sering bekerja sama dengan Bernardo Silva.

Dalam peran bebas di lini tengah, kontribusinya tak tergantikan.

Pemain Pantauan: Vitinha

Gelandang PSG ini memainkan peran krusial di Portugal.

Ia mengatur tempo, mengalirkan bola dengan cerdas, dan menjadi penyeimbang tim.

Filosofinya selaras dengan kutipan Johan Cruyff: "Kalau kamu menguasai bola, kamu tak perlu mengejarnya."

Baca juga: Live Streaming Jerman vs Portugal di Semifinal UEFA Nations League dan Live Score, Siapa Menang?

Fakta Menarik

Cristiano Ronaldo menjadi pemain pertama berusia di atas 40 tahun yang mencetak gol di Nations League, saat menjebol gawang Denmark di perempat final.

Ia kembali mencetak gol saat menghadapi Jerman di semifinal.

Spanyol

Kemenangan 4-1 di kandang Swiss pada Matchday ke-2, meski bermain dengan 10 orang selama 70 menit, menunjukkan kualitas skuat Luis de la Fuente.

Spanyol mengakhiri fase grup dengan 16 poin, tertinggi di antara semua tim, dan mencatat rekor pertahanan terbaik bersama (hanya kebobolan 4 gol).

Namun, performa bertahan mereka goyah di perempat final melawan Belanda, terutama di leg kedua di mana mereka tiga kali kehilangan keunggulan.

Meski begitu, Spanyol lolos lewat adu penalti.

Mereka kembali menunjukkan performa mengesankan di semifinal dengan mengalahkan Prancis dalam laga yang sarat hiburan.

Baca juga: Susunan Pemain dan H2H Spanyol vs Prancis di Semifinal UEFA Nations League 2025

Hasil Pertandingan:

* 05/09/24: Serbia 0-0 Spanyol

* 08/09/24: Swiss 1-4 Spanyol

* 12/10/24: Spanyol 1-0 Denmark

* 15/10/24: Spanyol 3-0 Serbia

* 15/11/24: Denmark 1-2 Spanyol

* 18/11/24: Spanyol 3-2 Swiss

* 20/03/25: Belanda 2-2 Spanyol

* 23/03/25: Spanyol 3-3 Belanda (agregat 5-5, menang 5-4 penalti)

* 05/06/25: Spanyol 5-4 Prancis

Baca juga: Prediksi Skor Jerman vs Portugal di Semifinal UEFA Nations League Lengkap Susunan Pemain dan H2H

Pelatih: Luis de la Fuente

Mantan bek Athletic Club ini telah menorehkan prestasi bersama tim nasional di semua level.

Ia menjuarai EURO U19 2015 dan EURO U21 2019, serta membawa Spanyol menjuarai Nations League 2023 dan EURO 2024.

Sebagai imbalan, ia mendapatkan kontrak hingga 2028.

Gaya Bermain

De la Fuente memadukan gaya klasik Spanyol, penguasaan bola dan pressing tinggi, dengan pendekatan lebih langsung dan agresif.

Ia menyukai tempo tinggi karena didukung pemain-pemain dengan kecerdasan taktis dan eksekusi cepat.

Baca juga: Prediksi Skor Spanyol vs Prancis, Rivalitas Klasik Memanas di Semifinal UEFA Nations League

Pemain Kunci: Lamine Yamal

Meski masih 17 tahun, Yamal dianggap sebagai pemain paling menentukan di dunia saat ini.

Ia menjadi pusat permainan Spanyol dan kembali mencuri perhatian di semifinal melawan Prancis.

Pemain Pantauan: Isco

Kisah comeback yang luar biasa. Setelah enam tahun absen dari timnas dan sempat tidak memiliki klub selama lebih dari enam bulan, kini Isco menjadi bintang di Real Betis dan tampil konsisten, hingga akhirnya kembali dipanggil memperkuat Spanyol.

Fakta Menarik

Spanyol tidak terkalahkan dalam 10 laga terakhir UEFA Nations League yang dimainkan di luar kandang (6 menang, 4 imbang). (*)