Borneo FC Samarinda

Kesan Bek Muda Borneo FC Alfharezzi Buffon Saat Dilatih Joaquin Gomez di Liga 1

Pelatih Borneo FC Samarinda musim 2024/2025, Joaquin Gomez pernah menyatakan kecintaannya pada Kota Samarinda.

TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO
KESAN PEMAIN BORNEO - Bek Borneo FC, Muhammad Alfharezzi Buffon (rompi biru) ketika latihan bersama Borneo FC dipantau pelatih Joaquin Gomez di Borneo FC Training Center Gelora Kadrie Oening Sempaja, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (3/2/2025). Ezzi bangga dengan kiprahnya di Borneo FC Samarinda dan mengajak semua bola mania maupun suporter dukung skuat Pesut Etam sampai akhir musim. (TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pelatih Borneo FC Samarinda musim 2024/2025, Joaquin Gomez pernah menyatakan kecintaannya pada Kota Samarinda, Kalimantan Timur. 

Terutama Joaquin Gomez juga suka akan Stadion Segiri yang ada di Kota Samarinda dan tentu saja juga cinta kepada para pemain asuhannya di skuad Pesut Etam, julukan Borneo FC Samarinda.

“Saya selalu ingat suasana luar biasa dukungan suporter di Stadion Segiri, orang di Samarinda yang menyambut baik kami. Saya jika di Samarinda, di luar sepak bola aktivitasnya ke coffe shop, ngopi. Terima kasih Samarinda, fans, dan semuanya saya senang dan bangga bekerja pada Borneo FC Samarinda,” ujarnya.

Sebagai pesepak bola bek Borneo FC Samarinda, dan Timnas Indonesia Muhammad Alfharezzi Buffon bersyukur dan bangga dengan pencapaiannya di Liga 1 musim 2024/2025.

Baca juga: Rizdjar Nurviat, Bek Muda Borneo FC yang Konsisten Berjuang Demi Menit Bermain Membela Pesut Etam

“Sangat bangga bisa bermain di kasta tertinggi di Indonesia Liga 1," katanya. 

Awalnya, dari segi fisik dan gaya bermain lebih cepat di Borneo FC Samarinda.

Karena di timnas masih kategori umur.

"Kalau di Borneo FC Samarinda sudah senior,” ungkapnya saat dihubungi melalui saluran seluler, Minggu (8/6/2025).

Muhammad Alfharezzi Buffon bisa jadi pemain bola seperti saat ini tak lupa dengan sejumlah sosok dan pelatih yang pernah mendidiknya termasuk pelatih Borneo FC Samarinda, Joaquin Gomez.

“Coach Joaquin orangnya tegas, juga peduli dan jika pada saat saya di timnas, dia juga sering DM saya, apa kabar, jadi bagimana pertandingan tadi," bebernya.

"Kalau misal kita bisa tunjukkan permainan kita di latihan, ada kemungkinan kita bisa dimainkan,” ujar pria yang akrab disapa Ezzi.

Baca juga: Bintang Borneo FC Ngaku Lama tak Dipanggil Timnas Indonesia, Lilipaly: Pelatih Baru, Kesempatan Baru

Ezzi menekankan, pentingnya adaptasi di dunia sepak bola, terlebih di Borneo FC Samarinda.

“Musim lalu, saya bek tengah, tapi musim sekarang kemudian di bek kanan. Saya nyaman, awalnya butuh adaptasi, tapi lama-lama, saya nyaman saja. Sehabis latihan saya maksimal dengarkan apa kata pelatih, nanti pasti ada saja rezekinya," bebernya.

Pemain sepak bola  yang mengidolakan pemain legenda Spanyol, Sergio Ramos karena main kerasnya.

Alfharezzi Buffon bek kanan muda milik Borneo FC Samarinda.
Alfharezzi Buffon bek kanan muda milik Borneo FC Samarinda. (HO/Borneo fc)

Ezzi juga menyebut sosok penting di sepakbola  nasional yang mempengaruhi karirnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved