Frank McCourt: Miliarder Amerika yang Ingin Menjadikan TikTok Tempat Aman bagi Generasi Muda

TRIBUNKALTIM.CO - Di tengah kontroversi seputar larangan TikTok di Amerika Serikat, muncul satu nama yang mengejutkan publik, Frank McCourt Seorang miliarder Amerika sekaligus ayah dari delapan anak, yang kini memimpin upaya untuk mengambil alih operasi TikTok di AS.

Langkah ini bukan semata-mata untuk bisnis Frank McCourt memiliki visi yang lebih besar menjadikan media sosial sebagai ruang yang sehat dan aman, terutama bagi generasi muda.

Milliader Frank McCourt yang dikenal sebagai mantan pemilik klub bisbol Los Angeles Dodgers dan kini menjadi filantropis dan pengusaha teknologi, mengaku bahwa pengalaman menjadi orang tua sangat memengaruhinya.

Dalam wawancaranya bersama CBS Mornings, ia menyatakan bahwa menjadi ayah membuatnya sadar akan pentingnya melindungi anak-anak dari dampak negatif media sosial.

Baca juga: TikTok Luncurkan Fitur Baru Bisa Komentar Menggunakan Foto, Interaksi Kini Lebih Visual dan Kreatif

"Orang tua bukanlah pesaing untuk platform ini," ujarnya Frank McCourt.

Bagi Frank McCourt, platform seperti TikTok seharusnya tidak hanya dikendalikan oleh korporasi yang mengejar keuntungan, tetapi juga oleh pihak-pihak yang peduli terhadap dampaknya bagi masyarakat.

Langkah Frank McCourt ini bukan satu-satunya, beberapa kelompok lain juga tengah menyusun tawaran untuk mengakuisisi TikTok di Amerika.

Setelah munculnya tekanan dari pemerintah AS yang mengkhawatirkan keamanan data pengguna.

Namun, pendekatan Frank McCourt dinilai unik karena ia lebih menekankan pada etika dan tanggung jawab sosial ketimbang sekadar aspek bisnis.

Gerakan ini menjadi bagian dari proyek "Project Liberty" yang diusung Frank McCourt, yang bertujuan membangun kembali internet berdasarkan prinsip keadilan dan keterbukaan.

Baca juga: TikTok Kembali Luncurkan Fitur Baru, Aktifkan Meditasi Otomatis untuk Remaja Setelah Pukul 22.00

Alih-alih membiarkan algoritma mengendalikan kehidupan digital anak-anak, Frank McCourt ingin menciptakan ekosistem digital yang berpihak pada pengguna, bukan hanya pemilik platform.

Namun satu hal yang pasti, Frank McCourt telah membawa perspektif baru dalam diskusi tentang masa depan TikTok dan media sosial secara keseluruhan.

Bahwa generasi muda layak mendapatkan ruang digital yang lebih baik. (*)

Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram