Berita Bontang Terkini

Walikota Bontang Sebut Mahasiswa Unijaya bisa Lanjut Kuliah Tanpa Biaya di Kampus Baru

Kisruh pengelolaan Universitas Trunajaya (Unijaya) memaksa Pemkot Bontang ikut campur menyelamatkan nasib mahasiswa di dalamnya

Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/Prokopim
PERTEMUAN - Walikota Bontang Neni Moerniaeni saat menjamu perwakilan Universitas Langlangbuana, di Pendopo Rumah Jabatan, Kamis (19/6/2025) malam. Kisruh pengelolaan Universitas Trunajaya (Unijaya) memaksa Pemkot Bontang ikut campur menyelamatkan nasib mahasiswa di dalamnya. (TRIBUNKALTIM.CO/Prokopim). 

TRIBUNKALTIM.CO,BONTANG - Kisruh pengelolaan Universitas Trunajaya (Unijaya) memaksa Pemkot Bontang ikut campur menyelamatkan nasib mahasiswa di dalamnya.

Terbaru, Pemkot Bontang melalui Walikota Neni Moerniaeni resmi meneken nota kesepahaman (MoU) dengan Universitas Langlangbuana (Unla), Kamis (19/6/2025).

Kerja sama ini membuka peluang mahasiswa Unijaya pindah ke Unla tanpa biaya pendaftaran.

“Bisa langsung ditransfer tanpa uang pendaftaran. Universitas Langlangbuana ini di bawah Polri,” tegas Neni saat dikonfirmasi, Jumat (20/6/2025).

Mahasiswa yang tidak bisa kuliah langsung di Bandung difasilitasi dengan pembelajaran daring. Mata kuliah akan disesuaikan dengan kurikulum Unla.

Baca juga: Isu Mutasi Jabatan Mencuat di Bontang Kaltim, Walikota Neni Moerniaeni: Tak Ada Lobi-lobi

“Alhamdulillah ini bisa online. Mahasiswa cukup menyelesaikan mata kuliah yang belum tuntas,” ujarnya.

Selain transfer mahasiswa, kerja sama juga mencakup bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

Perlu diketahui Universitas Langlangbuana sendiri merupakan kampus swasta di Bandung, berdiri sejak 1982, dengan lima fakultas dan 19 program studi dari jenjang D-3, S-1, hingga S-2. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved