Kondisi Marc Marquez Usai Crash 2 Kali MotoGP Belanda 2025, Ducati Pastikan Pembalapnya Ikut FP2

Dia akan mengikuti sprint race pada Sabtu dengan keunggulan 40 poin di puncak klasemen MotoGP.

Saudaranya Alex Marquez adalah pesaing terdekatnya.

HASIL PRACTICE MOTOGP BELANDA 2025.

Pos    Pembalap    Tim
1    Fabio Quartararo    Monster Yamaha (YZR-M1)
2    Alex Marquez    BK8 Gresini Ducati (GP24)
3    Pedro Acosta    Red Bull KTM (RC16)
4    Marco Bezzecchi    Aprilia Factory (RS-GP25)
5    Francesco Bagnaia    Ducati Lenovo (GP25)
6    Marc Marquez    Ducati Lenovo (GP25)
7    Fabio Di Giannantonio    Pertamina VR46 Ducati (GP25)
8    Maverick Viñales    Red Bull KTM Tech3 (RC16)
9    Franco Morbidelli    Pertamina VR46 Ducati (GP24)
10    Johann Zarco    Castrol Honda LCR (RC213V)
11    Raul Fernandez    Trackhouse Aprilia (RS-GP25)
12    Fermin Aldeguer    BK8 Gresini Ducati (GP24)
13    Alex Rins    Monster Yamaha (YZR-M1)
14    Miguel Oliveira    Pramac Yamaha (YZR-M1)
15    Enea Bastianini    Red Bull KTM Tech3 (RC16)
16    Jack Miller    Pramac Yamaha (YZR-M1)
17    Joan Mir    Honda HRC Castrol (RC213V)
18    Brad Binder    Red Bull KTM (RC16)
19    Lorenzo Savadori    Aprilia Factory (RS-GP25)
20    Ai Ogura    Trackhouse Aprilia (RS-GP25)
21    Somkiat Chantra    Idemitsu Honda LCR (RC213V)
22    Aleix Espargaro    Honda HRC Castrol (RC213V)
* Rookie

Jorge Lorenzo Deja Vu

Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, melihat kecelakaan Marquez pada sesi Practice mengingatkan dirinya pada masa lalu.

Lorenzo pernah terjatuh di tikungan yang sama seperti Marquez yakni tikungan 7 pada enam tahun lalu, tepatnya pada sesi FP1 MotoGP Belanda 2019.

Juara dunia MotoGP tiga kali itu kemudian terseret jauh sampai ke area gravel, sama persis seperti yang dialami Marquez sekarang.

"Dampaknya ketika Anda terlempar sangat kuat, tetapi jika Anda tidak terlempar dan Anda terseret, seperti Marc dalam kasus ini," kata Lorenzo kepada mikrofon DAZN dilansir via Motosan.

"Anda tidak mulai berputar karena Anda terus melaju dari aspal ke aspal."

"Masalahnya muncul ketika Anda memasuki kerikil dengan kecepatan 200 km/jam: Anda mulai berputar dan di situlah cedera terjadi," ujar Lorenzo.

Lorenzo menyebut insiden di tikungan 7 sirkuit Assen menjadi salah satu alasan dirinya akhirnya pensiun dari MotoGP.

Pasalnya, Lorenzo menjelaskan parahnya dampak terjatuh seperti Marquez terletak pada transisi awal dari aspal ke kerikil.

Menurutnya, kecelakaan Marquez memang terlihat biasa saja seperti low side crash pada umumnya.

Namun, insiden itu sangat berbahaya karena perubahan yang konstan pada tubuh setelah terseret di atas permukaan yang tidak rata ditambah dengan kecepatan tinggi.