Berita Nasional Terkini
Menteri Maman Abdurrahman ke KPK atas Inisiatif Pribadi, Klarifikasi Istrinya Minta Fasilitas Negara
Menteri UMKM itu akan mengklarifikasi surat berkop Kementerian UMKM terkait kunjungan istrinya ke beberapa negara Eropa.
TRIBUNKALTIM.CO - Saat ini, Menteri UMKM, Maman Abdurrahman telah berada di Gedung Merah Putih KPK.
Dikutip dari Antara, Jumat (4/7/2025), tampak Maman Abdurrahman memasuki Gedung Merah Putih pada pukul 15.05 WIB. Ia datang menggunakan mobil RI 27.
Ya, Menteri UMKM itu akan mengklarifikasi surat berkop Kementerian UMKM terkait kunjungan istrinya ke beberapa negara Eropa.
Diakui Maman Abdurrahman, kedatangannya ke KPK merupakan inisiatif dan bentuk pertanggungjawaban pada negara.
“Kehadiran saya ke KPK, saya ingin sampaikan atas inisiatif saya pribadi, kapasitas saya sebagai Menteri UMKM, dan ini adalah bentuk pertanggungjawaban saya kepada bangsa dan negara,” kata dia sebelum memasuki Gedung Merah Putih KPK.
Baca juga: Agustina Hastarini, Istri Menteri UMKM Maman Abdurrahman Viral Minta Fasilitas Negara untuk ke Eropa
Ia menyampaikan, dirinya berinisiatif menyerahkan sejumlah dokumen untuk menuntaskan polemik yang mengatasnamakan dirinya dan keluarganya.
“Nanti untuk lebih jelasnya, saya mohon kepada teman-teman bisa menunggu sebentar,” kata Maman.
“Kasih saya waktu sedikit untuk menjelaskan dan menyampaikan beberapa dokumen yang saya miliki terkait keberangkatan keluarga saya,” ujarnya.
Maman memperkirakan pertemuannya dengan pihak KPK akan berlangsung sekitar 30 menit.
Sebelumnya, ia juga sempat menyampaikan bahwa dirinya akan mendatangi KPK untuk menjelaskan mengenai surat dinas yang beredar di media sosial, dan bertuliskan keterangan 'Kunjungan Istri Menteri UMKM Republik Indonesia'.
Dalam surat tersebut, Agustina Hastarini, istri Menteri UMKM, disebut akan melakukan kunjungan ke enam negara Eropa dan Turki sebagai bagian dari misi budaya.
Kota-kota yang dijadwalkan dikunjungi adalah Istanbul, Pomorie, Sofia, Amsterdam, Brussels, Paris, Lucerne, dan Milan. Kunjungan ini direncanakan berlangsung mulai 30 Juni hingga 14 Juli 2025.
Surat tersebut ditandatangani secara elektronik oleh Sekretaris Kementerian Arif Rahman Hakim.
Isi dari surat itu adalah permohonan agar kedutaan besar Indonesia di negara-negara terkait untuk memberikan pendampingan bagi Agustina Hastarini beserta rombongan selama perjalanan tersebut.
Sosok Agustina Hastarini
Agustina Hastarini lahir di Jakarta pada 19 Agustus 1979.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.