Berita Kaltim Terkini

HUT Kodam VI/Mulawarman Semangat Baja, Ada Atraksi Budaya Berkomitmen Bangun Negeri

Ribuan prajurit, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh masyarakat, serta tamu undangan hadir.

Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
HUT KODAM MULAWARMAN - Pangdam VI Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha didampingi Kapolda Kaltim, Irjen Pol Endar Priantoro saat melakukan kegiatan syukuran HUT ke 67 Kodam VI Mulawarman. Kamis (17/7/2025). Perayaan HUT ini diselenggarakan secara sederhana di halaman Makodam IV Mulawarman, Jl Jenderal Sudirman Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.  

Pengobatan gratis

Ziarah dan anjangsana ke rumah para veteran

Jalan sehat dan fun bike

Lomba olahraga dan Mulawarman Fest sebagai hiburan rakyat

"Kami ingin keberadaan Kodam VI/Mulawarman dirasakan langsung oleh masyarakat. Bukan hanya sebagai penjaga, tetapi juga sebagai pengayom dan mitra pembangunan,” tegas Kolonel Gatot.

Kodam VI/Mulawarman juga menunjukkan keseriusannya dalam proses regenerasi dan pembinaan personel.

Dalam proses rekrutmen tahun ini, tercatat:

441 calon Tamtama Gelombang I telah selesai seleksi

312 calon Bintara sedang menjalani pendidikan


22 calon Taruna Akademi TNI tengah mengikuti seleksi pusat di Akmil


749 calon Tamtama Gelombang II masih menjalani proses seleksi

Kolonel Gatot memastikan bahwa semua proses dilakukan secara ketat, jujur, dan sesuai prosedur, serta dilanjutkan dengan pembinaan karakter dan profesionalisme prajurit.

“Prajurit masa kini dituntut tak hanya kuat fisik, tetapi juga disiplin, berpikir kritis, dan mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi,” ujarnya.

Baca juga: Refleksi Perjuangan, Kodam VI/Mulawarman Tabur Bunga di Makam Pahlawan Jelang HUT ke-67

Menutup pernyataannya, Kolonel Gatot menegaskan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap TNI adalah aset yang dibangun melalui tindakan nyata, bukan sesuatu yang dapat diminta begitu saja.

Karena itu, Kodam VI/Mulawarman juga konsisten dalam menjaga integritas internal, termasuk menindak tegas setiap bentuk pelanggaran prajurit.

Satu tindakan negatif bisa merusak kepercayaan yang telah dibangun bertahun-tahun.

"Karena itu, kami tidak akan toleran terhadap pelanggaran. Kami ingin TNI hadir dengan ketulusan, karena kekuatan TNI terletak pada dukungan rakyat,” tutupnya. 

(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved