Breaking News

Ilmu Pengetahuan

Ditemukan Lubang Hitam Supermasif Berukuran 40 Miliar Kali Matahari, Berada di Galaksi Bima Sakti

Ini adalah pengamatan lubang hitam yang luar biasa dan menjadi yang paling masif yang pernah ditemukan

Editor: Budi Susilo
NASA.GOV
Ilustrasi lubang hitam 

TRIBUNKALTIM.CO, LONDON - Kabar Ilmu Pengetahuan Alam. Kali ini lubang hitam berukuran supermasif ditemukan di gugusan galaksi yang berjarak sekitar 700 juta tahun cahaya dari Bumi.

Nah, lubang hitam dengan massa 40 miliar kali matahari ini diduga merupakan lubang hitam supermasif terbesar di alam semesta lokal.

Wilayah yang membentang dalam radius sekitar satu miliar tahun cahaya.

Sebagai perbandingan, Sagitarius A*.

Sebuah lubang hitam di pusat galaksi Bima Sakti saja berukuran 4,6 juta kali massa Matahari.

Peneliti dari Max Planck Institute for Extraterrestrial Physics, Jerman menemukan lubang hitam tersebut.

Hal ini setelah mengamati gugusan galaksi bernama Holm 15A.

Studi yang dipimpin oleh Kianusch Mehrgan ini.

Menggunakan Very Large Telescope (VLT) milik Observatorium Selatan Eropa.

"Ini adalah pengamatan lubang hitam yang luar biasa dan menjadi yang paling masif yang pernah ditemukan," kata Profesor Andrew Coates, dari University College London.

Yang tak terlibat dalam penelitian ini.

Namun, apa yang menyebabkan lubang hitam tersebut tumbuh begitu besar?

Untuk saat ini, para peneliti belum mengetahui jawabannya.

Mereka pun bermaksud untuk terus mempelajarinya dengan melakukan pemodelan yang lebih kompleks dan terperinci.

Penelitian ini dalam proses penerbitan di The Astrophysical Journal.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lubang Hitam Supermasif Berukuran 40 Miliar Kali Matahari Ditemukan."

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved