Masyarakat Resah, Pelaku Penjambretan Masih Berkeliaran, Polres Berau Janji Segera Tangkap Pelakunya

Pihaknya juga mengaku telah berkoordinasi denga seluruh jajaran polsek di wilayah hukum Polres Berau, guna memantau keberadaan pelaku.

Editor: Budi Susilo
Caramanna, Friedberg LLP
Ilustrasi penjambretan. Pihaknya juga mengaku telah berkoordinasi denga seluruh jajaran polsek di wilayah hukum Polres Berau, guna memantau keberadaan pelaku. 

TRIBUNKLATIM.CO, TANJUNG REDEB – Belum tertangkapnya pelaku penjambretan di Kecamatan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur meresahkan masyarakat Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Pasalnya, daerah ini memang sangat jarang terjadi kejahatan semacam ini.

Namun masyarakat, terutama kaum wanita mengaku khawatir saat bekendara seorang diri, jika pelaku penjambretan belum ditangkap oleh Kepolisian. 

“Apalagi kasus penjambretan kemarin kan dilakukan siang bolong.

Siang saja mereka berani, apalagi kalau malam,” kata Nur Yani, warga Kecamatan Tanjung Redeb, Kamis (3/10/9).

Hal senada juga diungkapkan oleh Rizka Mutiara.

Rizka yang bekerja di salah satu pusat pertokoan di Kecamatan Tanjung Redeb ini mengaku khawatir, apalagi jika mendapat giliran kerja malam.

“Saya kan kerjanya shift-shiftan, kadang pulangnya malam sampai jam 10. Sudah begitu rumah di Sambaliung kan lumayan jauh,” kata Rizka.

Masyarakat berharap, aparat Kepolisian bisa segera menangkap pelaku penjambretan di Jalna Haji Isa III beberapa hari lalu.

Menanggapi hal ini, Kasat Reskrim AKP Rengga Puspo Saputro, mengatakan, pihaknya telah mendapat ciri-ciri pelaku dari keterangan korban dan masih melakukan pengejaran.

Anggota Satreskrim, kata Rengga, telah menyebar untuk mencari keberadaan pelaku penjambretan. “Korban sudah melapor ke kami. Dan kami masih buru pelakunya,” tegas Rengga.

Sekadar diketahui, aksi penjambretan tersebut terjadi pada Senin (30/9/2019) lalu, di kawasan Jalan Haji Isa III, Tanjung Redeb.

Korban yang tidak disebutkan namanya itu adalah seorang wanita, yang mengaku kehilangan dompet dan handphone ketika pelaku menarik tas miliknya.

“Korban masih trauma dengan kejadian ini,” ungkapnya.

Saat kejadian, korban sedang mengendarai motor.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved