Hari Ibu
Hari Ibu, Wakil Bupati Berau: Namanya Kasih Sayang pada Orangtua Harusnya Setiap Hari Dirayakan
Hari Ibu, Wakil Bupati Berau: Namanya Kasih Sayang pada Orangtua Harusnya Setiap Hari Dirayakan
Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG RADEB - Wakil Bupati Berau Agus Tantomo berharap peringatan Hari Ibu bukan hanya diperingati sehari.
Hal itu, Ia sampaikan saat ditemui wartawan TribunKaltim.co usai menghadiri puncak peringatan Hari Ibu di Aula Rujab Bupati, Kecamatan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Senin (23/12/2019)
"Harusnya setiap hari cuma momen Hari Ibu ini untuk mengingatkan yang namanya kasih sayang kita tetapi harusnya emang setiap hari ini kita lakukan," kata Agus Tantomo.
Wakil Bupati Berau itu mengungkapkan momentum Hari Ibu jadi momen untuk mengingat kebaikan orangtua terhadap anaknya.
"Ini momen untuk mengingat bahwa ada orang yang butuh perhatian kita," katanya.
"Jangan gara-gara kesibukan kita, ingin mengejar materi, jabatan dan sebagainya kita melupakan jasa seorang ibu, ingat selalu ada ibu yang khawatir dengan kita," pungkasnya.
BACA JUGA
Diisukan Gandeng Zairin Zain di Pilkada Samarinda, Barkati Akui Hanya Komunikasi Sebatas Teman Saja
10 Profesor asal Belanda Bahas Banjir Bontang, Walikota Neni Moerniaeni Mengaku Sampai Bengong
Tinggalkan Rumah saat Natal dan Tahun Baru, Kapolres Kutim Minta Warga Matikan Kompor dan Listrik
Miliki Sabu 0,22 Gram, Seorang Pemuda di Balikpapan Diciduk Polisi
Bupati Berau Muharram juga berharap momentum Hari Ibu harus tetap digaungkan setiap saat bukan hanya di momen tertentu.
"Ini sebuah momentum yang strategis untuk berikutnya tentu semangat dari Hari Ibu ini harus digaungkan setiap saat setiap waktu bukan untuk hari ini saja," katanya.
"Khusus untuk kabupaten Berau saya mengapresiasi atas upaya para ibu-ibu yang tergabung dalam tim penggerak PKK Dharma wanita dan organisasi wanita yang lain menurut saya tahun ini cukup luar biasa rangkaian kegiatan memperingati Hari Ibu," tuturnya.
Peringati Hari Ibu, Ketua PKK Berau Berikan Apresiasi Kepada Perempuan Pedagang di Pasar