Akibat Kurang Pasokan, Harga Bawang Merah dan Putih di Pasar Sanggam Berau Naik 100 Persen
Akibat kurang pasokan membuat harga bawang merah dan bawang putih di Pasar Sanggam Adji Dilayas, Kabupaten Berau naik 100 persen
Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB -Akibat kurang pasokan membuat harga bawang merah dan bawang putih di Pasar Sanggam Adji Dilayas, Kabupaten Berau naik 100 persen
Sejak sepekan harga bawang merah dan putih di Pasar Sanggam Adji Dilayas Kabupaten Berau, Kalimantan Timur mengalami kenaikan.
Hal tersebut diakui sejumlah pedagan yang ditemui awak media, Selasa (11/2/2020).
Diantaranya, Suwardi. Ia mengungkapkan kenaikan harga sejumlah bumbu dapur tersebut hingga mencapai 100 persen.
"Harga bawang merah yang sebelumnya Rp 30 ribu merangkak naik menjadi Rp 60 ribu perkilogram," katanya.
"Sementara bawang putih dari Rp 25 ribu menjadi Rp 60 ribu perkilo, kenaikan harga juga terjadi pada cabai yang sebelumnya Rp 50 ribu menjadi Rp 90 ribu dan sejumlah jenis sayuran," tuturnya.
Menurut Suwardi, kenaikana sejumlah barang pokok itu akibat kurangnya pasokan yang masuk di pasar terbesar di Kabupaten Berau.
Baca Juga;
Kabar Buruk Bonek, Rekan Makan Konate Jadi Tumbal Kemenangan Persebaya Surabaya atas Persik Kediri
Menteri BUMN Erick Thohir Ditelepon Bos Inter Milan, Mau Beli 2 Juta Masker di Indonesia untuk China
Inilah Kebijakan Nadiem Makarim yang Dinilai Buat Gaduh, Masuk 5 Menteri Perlu Diganti Versi IPO
Bakal Jadi Calon Istri Atta Halilintar, Kebiasaan Buruk Aurel Suka Keluar Malam Dibongkar Ashanty
"Pasokannya kurang bahkan ini barang yang ada kami pasok dari Sulawesi, sementara kebutuhan masyarakat meningkat," pungkasnya.
Kenaikan harga sejumlah bumbu dapur itupun dikeluhkam pembeli. Seperti yang dikatakan Lisna.
Ibu rumah tangga itu mengaku, terpaksa mengurangi belanjaannya karena harga yang melambung.