Virus Corona
UPDATE Virus Corona di Balikpapan, Kampus ITK Ditutup Sampai 5 April, Dosen Lakukan Work From Home
ITK Balikpapan mengambil kebijakan untuk sikapi hal tersebut, ikut berkontribusi untuk tangkal dan mempersempit Virus Corona di Kota Balikpapan Kaltim
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Pandemi Virus Corona atau virus Covid-19, kali ini menjadi hal yang perlu dikhawatirkan di berbagai negara. Termasuk di Kota Balikpapan Kalimantan Timur, Indonesia.
Apalagi Kota Balikpapan dan sekitarnya sendiri pun sudah terdapat beberapa orang atau pasien yang dinyatakan positif mengidap Virus Corona.
Jelang akhir Maret 2020, angka total data sementara sudah mencapai 11 orang, khusus di Kalimantan Timur saja, di Kota Balikpapan sudah enam orang yang dinyatakan positif virus Covid-19 ini.
Mengantisipasi wabah Virus Corona menyebar luas, berbagai pihak melakukan berbagai upaya untuk tangkal virus Covid-19.
Satu di antaranya pihak perguruan tinggi negeri di Kota Balikpapan Kalimantan Timur seperti kampus Institut Teknologi Kalimantan atau ITK Balikpapan.
BACA JUGA:
• UPDATE Virus Corona di Balikpapan, Gedung Bioskop CGV Tutup Sementara, Acuannya Surat Walikota
• Kapan Penyebaran Virus Corona Berakhir? Peneliti Prediksi Pertengahan April Puncak Covid-19 Mewabah
Pihak rektorat ITK Balikpapan mengambil kebijakan untuk sikapi hal tersebut, ikut berkontribusi untuk tangkal dan mempersempit penyebaran Virus Corona di Kota Balikpapan.
Saat dikonformasi Tribunkaltim.co, Selasa (24/3/2020), Rektor ITK Balikpapan, Prof Ir Budi Santosa Purwokartiko Ph.D, membeberkan melalui sambungan WhatsApp.
Pihaknya pun membuat pesan sebagai berikut ini.
Sehubungan dengan surat edaran Walikota Balikpapan no: 440/0277/Pem tentang kewaspadaan dan pencegahan penyebaran wabah Virus Corona tanggal 16 Maret 2020 dan kebijakan pimpinan ITK Balikpapan, maka disampaikan hal-hal berikut:
1. Kampus ITK Balikpapan akan ditutup sementara sampai tanggal 5 april 2020, kepada seluruh mahasiswa dilarang memasuki wilayah kampus dengan alasan apapun.
2. Kepada para koorprodi dan pimpinan unit, agar dapat memantau dan mengkondisikan aktivitas mahasiswa dan staff sehingga meminimalkan penyebaran virus Covid-19
3. Para dosen dan Tenaga Kependidikan menjalankan work from home.
BACA JUGA:
• Majelis Ulama di Daerah Ini Ingatkan Umat Tunda Isra Miraj, Akad Nikah Boleh Saja Resepsi Ditiadakan
4. Bagi Tenaga Kependidikan yang tidak memungkinkan untuk melaksanakan WFH, dapat melaksanakan pekerjaan dari kampus dengan menjalankan protocol keselamatan dengan ketat, dan seluruh aktivitas hanya dijalankan di Gedung A.