Virus Corona
dr Tirta Keluarkan Ratusan Juta Beli Masker Pada Oknum Penjual 'Yang Penting Teman Saya Selamat'
dr Tirta keluarkan ratusan juta beli masker pada oknum penjual 'yang penting teman saya selamat' .
TRIBUNKALTIM.CO - dr Tirta keluarkan ratusan juta beli masker pada oknum penjual 'yang penting teman saya selamat' .
Pandemi virus Corona yang melanda Indonesia beberapa waktu terakhir membuat masker jadi barang yang langka .
Influencer, dr. Tirta Mandiri Hudhi puin mengungkapkan pengalamannya kesulitan mencari masker untuk kawan-kawannya yang merupakan tenaga medis
Sebelum angka kasus positif Virus Corona (Covid-19) di Indonesia melonjak tinggi, sejumlah oknum telah melakukan penimbunan masker demi meraup keuntungan.
Penimbunan tersebut memiliki dampak sangat besar bagi tenaga medis yang sangat membutuhkan masker dalam menangani pasien-pasien positif Covid-19.
Influencer, dr. Tirta Mandiri Hudhi mengakui jengkel melihat adanya oknum-oknum tak bertanggung jawab berusaha meraup keuntungan di tengah kesulitan masyarakat.
• Jokowi Bocorkan 4 Provinsi Bakal Terima Dampak Buruk Virus Corona, Bukan Jakarta, 2 di Kalimantan
• Kabar Gembira, Ilmuwan China Akhirnya Ungkap Kapan Virus Corona Bisa Lenyap Tak Bersisa dan Caranya
• Di ILC, Driver Ojol Curhat Dapati Hal Tak Terduga Saat Virus Corona Merebak, Karni Ilyas Tersentuh
• Daftar Lokasi 427 Pasien Positif Virus Corona di Wilayah Anies Baswedan, Semua Kelurahan Jakarta Ada
Pada acara Indonesia Lawyers Club, Selasa (24/3/2020) malam, awalnya dr. Tirta bercerita, demi mencukupi kebutuhan rekan-rekannya yang berprofesi sebagai tenaga medis, ia rela mengeluarkan uang ratusan juta membeli masker-masker dari pihak-pihak reseller yang mematok harga tinggi.
"Saya sebagai dokter membeli resell masker," kata dr. Tirta.
"Itu yang paling ironis, masker itu saya beli harga resell senilai Rp 420 juta, Rp 200 dari duit saya sendiri," ucapnya.
dr. Tirta mengakui dirinya tidak memiliki pilihan lain, apabila ia tidak membeli masker yang sudah semakin langka di pasaran, teman-temannya tenaga medis yang berada di lini depan akan selalu terancam setiap menangani pasien positif Covid-19.
"Kalau saya enggak beli masker harga resell, yang dijual oknum-oknum ini, yang entah gimana ada di oknum-oknum terus, teman saya mati di belakang, jadi saya beli resell," ujar dr. Tirta.
Saking jengkelnya, dr. Tirta mengatakan dirinya sudah tak lagi peduli akan memberikan keuntungan kepada oknum-oknum tersebut, dengan membeli masker dari mereka.
Baginya, prioritas utama adalah keselamatan para tim medis.
"Dan mereka kaya raya dapat mobil, mungkin Mini Cooper sebulan, tapi saya bodo amat, yang penting temen saya selamat," ucap dr. Tirta.
dr. Tirta mengatakan masker-masker yang dibelinya, telah ia distribusikan ke sejumlah rumah sakit, seperti RS Sardjito di Yogyakarta, RS Bethesda, rumah sakit di wilayah Jambi, dan Depok.