TRIBUNKALTIM.CO - Penembakkan terjadi di salag satu kafe di bilangan Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (25/2/2021).
Sebanyak 3 orang tewas dalam insiden tersebut.
Pelakunya seorang polisi berpangkat Bripka, berinisial CS.
Salah satu korbannya merupakan anggota TNI aktif.
Penembakkan yang dilakukan oknum polisi tersebut diduga akibat pengaruh minuman keras.
Dari keterangan yang dihimpun dari saksi mata, Bripka CS emosi saat melihat bill atau tagihan sebesar Rp 3,3 juta.
Bill tersebut diberikan pelayan bar kepada Bripka CS.
Oknum polisi tersebut ogah membayar, kemudian naik pitam, hingga terjadilah penembakkan.
Baca juga: Anies Baswedan Copot Jabatan Sosok Ini, Pasca Banjir Jakarta, Bukan Tumbal! Wagub Sebut Itu Biasa
Baca juga: Lengkap! 6 Poin Curhat SBY Soal Kudeta Partai Demokrat, Tak Ragu Sebut Pembantu Jokowi Selaku Dalang
Kapolda Metro Jaya Irjen Muhammad Fadil Imran memastikan akan tindak tegas Bripka CS yang menjadi pelaku penembakan di Cengkareng, Jakarta Barat.
“Kami akan menindak pelaku dengan tegas. Kami akan melakukan penegakan hukum yang berkeadilan. Kami akan mengambil Langkah-langkah cepat agar tersangka dapat segera diproses secara pidana,” tegas Kapolda Metro Jaya, Kamis (25/2/2021).