Berita Nasional Terkini
Sergap dan Amankan Senjata Api dari Amerika Serikat, TNI Temukan Lokasi Markas Besar KKB Papua
Satu per satu persenjataan yang digunakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua berhasil dilucuti TNI dan Polri
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO - Satu per satu persenjataan yang digunakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua berhasil dilucuti TNI dan Polri.
Dalam menjalankan aksi teror, KKB Papua dilengkapi dengan sejumlah persenjataan canggih.
Selain menggunakan senjata api yang berasal dari rampasan milik aparat keamanan Indonesia, KKB Papua juga mendapakan senjata api dari luar negeri.
Salah satunya dari Amerika Serikat.
Belum lama ini, TNI dan Polri berhasil menangkap anggota KBB Papua, beserta sejumlah persenjataanya.
Baca juga: NASIB Senat Soll Mantan Anggota TNI yang Berbelot jadi Tokoh KKB Papua
Baca juga: KONDISI TERKINI Senat Soll Mantan Anggota TNI yang Jadi Tokoh KKB Papua, Terbaring di Rumah Sakit
Baca juga: Janji Hancurkan KKB Papua Penyebab 4 Prajurit TNI Gugur, Mantan Danjen Kopassus Turun Tangan
Lima senjata api yang disita dari dua anggota KKB Papua di Batom, Pegunungan Bintang, dipastikan bukan milik TNI-Polri.
Berdasarkan nomor seri, senjata tersebut adalah buatan Amerika Serikat yang diambil dari Bougenville, Papua Nugini.
Hal tersebut disampaikan Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Ignatius Yogo Triyono dalam keterangan tertulis, Kamis (9/9/2021).
"Ini bukan senjata dari TNI-Polri, jadi dipastikan ini dari luar, Bougenville, Papua Nugini (PNG)," kata Yoga, seperti dilansir dari Kompas.com.
Yogo mengatakan, aparat masih akan terus mendalami hasil penangkapan tersebut dan mencari tahu sosok yang berada di balik aksi tersebut.
Baca juga: KISAH Prajurit TNI Lolos dari Maut, Markas Dikepung 50 KKB Papua hingga Dihujani Peluru Saat Kabur
Ia menduga, dua anggota KKB yang diamankan yakni Yulian Uropmabin (36) dan Kapol Uropmabin (42) merupakan bagian dari kelompok Ngalum Kupel.
Ketika diamankan pada Selasa (7/9/2021), Yulian dan Kapol membawa lima pucuk senjata api.
Dua di antaranya adalah senjata api jeni M-16 yang salah satunya dilengkapi dengan pelontar granat dan satu pucuk senapan laras panjang rakitan.
Saat ini dua anggota KKB dan lima senjata api yang disita sudah dibawa ke Jayapura.
Dandrem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan secara terpisah mengatakan, penangkapan dua anggota KKB berawal dari informasi mayarakat di Kampung Abukerom yang melihat orang tak dikenal (OTK) menggunakan perahu motor dari arah Papua Nugini menuju Mongham.
Baca juga: Siapa Senat Soll? Mantan TNI Berbelot jadi Pentolan KKB Papua yang Ditembak Satgas Nemangkawi
