Baca tanpa iklan
TRIBUNKALTIM.CO - Simak soal dan kunci jawaban UTBK SBMPTN yang berkaitan dengan konflik sosial yang sering terjadi.
Seperti yang teman-teman ketahui, konflik adalah perjuangan yang dilakukan oleh pribadi dan kelompok untuk memperoleh nilai, kekuasaan, otoritas dan lain sebagainya.
Hampir setiap hari konflik sosial sering terjadi di tengah masyarakat dengan berbagai macam alasan.
Adanya konflik sosial ini, tentu saja merugikan sebagian masyarakat seperti, mengganggu ketenangan lingkungan sekitar atau bahkan merusak berbagai fasilitas yang ada di sekitar.
Bentuk-bentuk konflik berdasarkan hubungan dengan pelakunya terbagi menjadi konflik pribadi, antarpribadi, dalam kelompok, dan antarorganisasi.
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 6 SD Halaman 53-59, Subtema 2 Pembelajaran 1 Teks Pidato
Sementara itu menurut hubungannya dengan posisi pelakunya, bentuk konflik terbagi menjadi tiga yaitu konflik vertikal, horizontal, dan diagonal.
Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya konflik sosial adalah, perbedaan prinsip, perbedaan pendapat dan kesalapahaman diantara pribadi dan kelompok dalam membahas sesuatu.
Sehubungan dengan UTBK SBMPTN, konflik sosial sering menjadi soal yang sering muncul saat mengikuti ujian masuk perguruan tinggi.
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 2 SD Halaman 146, Subtema 3 Pembelajaran 4 Kata Sapaan
Agar dapat memahmi materi ini dengan jelas dan baik, teman-teman bisa megerjakan beberapa soal di bawah ini!
1. Kondisi yang tepat menghindari konflik antara aparat keamanan dan para pedagang kaki lima yang sulit ditertibkan saat masa PPKM mikro Jawa-Bali adalah...
A. Memberikan tempat lokasi khusus untuk para pedagang agar dapat berjualan dengan aman
B. Membantu pedagang kaki lima dengan memberi jam waktu khusus saat berjualan di jam-jam makan siang agar ekonomi dapat berjalan
C. Menertibkan PKL dengan razia besar-besaran sehingga menimbulkan efek jera
D. Para pedagang harus legowo dan menerima aturan PPKN agar kondisi Indonesia segera membaik tanpa melakukan usaha apapun
E. Mematuhi peraturan untuk tidak membuka lapak di pinggir jalan dengan mengganti usaha dagang lewat online atau aplikasi khusus untuk memesan makanan. Atau mengganti usaha dengan pesan-antar