TRIBUNKALTIM.CO - Viral! Beginilah ujian praktik SIM C untuk motor tanpa zig-zag dan angka 8 yang diinisiasi oleh Polres Bantul.
Dalam video Instagram yang diposting Polres Bantul, memperlihatkan proses ujian praktik SIM C motor tanpa rute zig-zag dan angka 8.
Ditulis pada caption @polresbantuldiy, Polres Bantul menginisiasi konsep ujian praktik SIM C yang baru dengan meniadakan rute zig-zag dan angka 8 yangmana ujian dilaksanakan dalam satu rangkaian.
Tampak dalam video diatas, polisi memperagakan contoh penerapan ujian praktik SIM C rute zig-zag dan angka 8.
Dilanjutkan dengan memberikan kesempatan bagi warga difabel untuk mencoba ujian praktik SIM C.
Bahkan, rekan media juga diberikan kesempatan untuk melakukan uji coba dalam praktik SIM C rute zig-zag hingga angka 8.
Baca juga: Ujian Praktik SIM C Zig-zag dan Angka 8 Bakal Dikaji Ulang, Polda Kaltim Tunggu Petunjuk Mabes Polri
Adanya ujian praktik SIM C tanpa rute zig-zag dan angka 8 di Polres Bantul tersebut dilakukan untuk menyikapi angka kecelakaan yang cukup tinggi di wilayah Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Menurut Wakapolda DIY Raden Slamet Santoso, konsep ini merupakan yang pertama di Indonesia.
Beliau berharap agar konsep ini dapat diterima oleh Mabes Polri dan diberlakukan secara nasional.
Kapolri Minta Angka 8 dan Zig-Zag Dikaji Ulang
Sebelumnya, Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo sempat buka suara tentang ujian praktik SIM C rute zig-zag dan angka 8.
Mengutip laman Tribunnews.com, Kapolri Listyo menyatakan bahwa cara ujian praktik SIM C dengan melewati rute zig-zag dan memutar seperti angka 8 membuat pengendara terasa seperti pemain sirkus ketika berhasil melakukannya.
Karena itu, ia memerintahkan untuk melakukan kajian ulang terhadap salah satu tahapan pada uji praktik SIM C pada kendaraan bermotor.
Selain itu, Listyo Sigit Prabowo juga meminta jajrannya untuk mengevaluasi materi tes praktik pembuatan SIM, utamanya materi ujian praktik SIM C.
"Saya minta Kakorlantas tolong untuk lakukan perbaikan, yang namanya angka 8 itu masih sesuai atau tidak, yang melewati zig-zag itu sesuai atau tidak. Kalau sudah tidak relevan tolong diperbaiki," ucap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam Upacara Wisuda STIK Tahun 2023 yang digelar pada Rabu (21/6/2023).
Lebih lanjut, ia memerintahkan agar proses ujian praktik SIM C bisa fokus terhadap keterampilan pengendara saat berkendara dan keselamatan para pengguna jalan. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS