Balikpapan Targetkan 100 Persen Sekolah Adiwiyata Lewat Bimtek SIDIA 2025
DLH Balikpapan menargetkan seluruh sekolah di Kota Minyak meraih predikat Sekolah Adiwiyata dalam dua tahun ke depan.
Penulis: Siti Zubaidah | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan menargetkan seluruh sekolah di Kota Minyak meraih predikat Sekolah Adiwiyata dalam dua tahun ke depan.
Hal ini disampaikan Kepala Bidang Tata Lingkungan dan Perlindungan Sumber Daya Alam DLH Balikpapan, Arizal Rahman, saat Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Dokumen Perpanjangan dan Usulan Sekolah Adiwiyata serta pengenalan Sistem Informasi Adiwiyata (SIDIA), tahun 2025 di Hotel Platinum Balikpapan, Selasa (2/9/2025).
“Bimtek ini melibatkan semua sekolah di Kota Balikpapan, baik yang sudah berstatus Adiwiyata maupun yang baru akan mendaftar. Kami mengundang seluruh sekolah negeri dan swasta,” kata Arizal.
Saat ini, dari 371 sekolah di Kota Balikpapan mulai dari tingkat SD, SMP, hingga SMA, sebanyak 312 sekolah atau 84,7 persen telah berstatus Sekolah Adiwiyata.
Baca juga: Baru 30 Persen Sampah Berkurang, DLH Balikpapan Genjot Pembentukan 210 Bank Sampah
DLH Balikpapan menargetkan capaian 100 persen dalam waktu dua tahun mendatang, dengan jenjang penghargaan mulai dari tingkat kota, provinsi, nasional, hingga mandiri.
“Saat ini ada 52 sekolah yang sudah meraih level Mandiri. Sekolah Mandiri bahkan bisa menjadi pembina bagi sekolah lain,” jelas Arizal.
Bimtek ini juga memperkenalkan Sistem Informasi Adiwiyata (SIDIA), platform digital terbaru yang akan diterapkan mulai 2025 untuk memudahkan proses administrasi, penilaian, dan pengajuan status Adiwiyata.
Materi bimtek disampaikan oleh penyuluh Ahli Madya dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), yang memberikan panduan lengkap mulai dari tata cara penyusunan dokumen hingga penggunaan sistem SIDIA.
Arizal menegaskan, keberhasilan sekolah meraih penghargaan Adiwiyata sangat bergantung pada komitmen pimpinan sekolah.
“Kalau kepala sekolahnya benar-benar fokus, sekolah bisa cepat naik ke tingkat nasional atau mandiri. Tapi kalau tidak serius, prosesnya bisa lambat,” ujarnya.
Selain menilai kebersihan lingkungan, sekolah Adiwiyata juga fokus pada edukasi pengelolaan sampah, penghijauan, dan penerapan materi lingkungan di dalam kurikulum. Status Adiwiyata juga menjadi salah satu indikator dalam penilaian Adipura untuk kota. (*)
Langkah Mudah Ganti Nada Dering WhatsApp Pakai Suara Google, Lagu Favorit, atau Rekaman Sendiri |
![]() |
---|
Dapat Rp 5 Juta! Kapan Pengumuman TKM Pemula 2025 dan Kapan Cair? Cek Info Terkini |
![]() |
---|
Proyek Insinerator Tunggu Kejelasan, Camat Samarinda Seberang: Itu Pilihan Lokasi Terakhir |
![]() |
---|
Empat Daerah Terdampak Gempa Terkini yang Dilaporkan BMKG: Jayapura hingga Nias Selatan |
![]() |
---|
Potensi Hujan Ringan di Beberapa Wilayah, Cek Prakiraan Cuaca Balikpapan Besok 3 September 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.