5 Manfaat Kacang Hijau, Ampuh Turunkan Kolesterol hingga Jaga Kesehatan Jantung

TRIBUNKALTIM.CO - Kacang hijau (Vigna radiata) adalah salah satu jenis kacang-kacangan atau polong-polongan yang paling populer dan mudah dijumpai, terutama di Asia.

Dikenal karena ukurannya yang kecil dan berwarna hijau cerah, kacang hijau bukan hanya lezat sebagai bahan makanan, tetapi juga menyimpan segudang manfaat kesehatan.

Kacang hijau diperkirakan berasal dari wilayah Asia Selatan, khususnya di India, di mana ia telah dibudidayakan selama ribuan tahun.

Dari sana, ia menyebar ke Tiongkok, Asia Tenggara, dan berbagai wilayah lain di dunia.

Baca juga: 5 Manfaat Kacang Tanah, Menjaga Kesehatan Jantung hingga Menurunkan Kolesterol

Tanaman ini tumbuh subur di iklim tropis dan subtropis.

Indonesia merupakan salah satu produsen kacang hijau terbesar di dunia. 

Kacang hijau relatif mudah ditanam dan menjadi komoditas pangan penting, bahkan sering diolah menjadi tauge (kecambah) yang cepat panam.

Selain itu, kacang hijau memiliki rasa yang manis lembut dan sedikit gurih earthy saat dimasak. 

Baca juga: 5 Manfaat Kacang Mete untuk Cegah Anemia dan Optimalkan Fungsi Darah

Teksturnya menjadi sangat lunak dan creamy ketika direbus lama, menjadikannya bahan yang ideal untuk hidangan penutup manis. 

Fleksibilitas kacang hijau membuatnya dapat diolah menjadi berbagai jenis hidangan, mulai dari hidangan penutup hingga bahan utama.

Olahan paling populer di Indonesia, sering disajikan hangat dengan santan, gula merah, dan jahe.

Bisa juga digiling dan diolah menjadi isian (pasta kacang hijau) untuk kue-kue tradisional seperti bakpao, onde-onde, gandos, dan pia.

Baca juga: 5 Manfaat Kacang Merah yang Kaya Protein dan Serat untuk Kesehatan

Selain itu, dapat diolah menjadi susu kacang hijau yang kaya protein.

Kecambahnya (tauge) menjadi bahan baku penting untuk berbagai masakan seperti soto, rawon, dan tumisan.

Terakhir dapat diolah menjadi tepung untuk pembuatan bihun, soun, atau bahan pengental.

5 Manfaat Kesehatan Utama Kacang Hijau

Baca juga: 5 Manfaat Kacang Panjang, Sayuran Tropis dari Afrika untuk Jantung dan Pencernaan Sehat

Kacang hijau termasuk makanan padat nutrisi, kaya akan protein nabati, serat, antioksidan, Folat, Magnesium, dan Zat Besi.

1. Sumber Protein Nabati Tinggi dan Serat

Kacang hijau adalah sumber protein yang sangat baik, menjadikannya pilihan ideal bagi vegetarian.

Selain itu, kandungan serat larutnya yang tinggi membantu:

- Memperlancar Pencernaan: Mencegah sembelit dan menjaga kesehatan usus.

- Mengontrol Gula Darah: Serat dan protein memperlambat pelepasan gula ke dalam darah, sehingga kacang hijau sangat baik untuk penderita diabetes dan mengelola kadar gula.

2. Baik untuk Kesehatan Jantung

Kandungan nutrisi seperti Potasium, Magnesium, dan Serat dalam kacang hijau membantu menjaga kesehatan sistem kardiovaskular.

Magnesium dan Potasium membantu mengelola dan menurunkan tekanan darah.

Serat larut membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).

3. Kaya Antioksidan dan Meningkatkan Imunitas

Kacang hijau mengandung berbagai polifenol dan antioksidan seperti Viteksin dan Isoviteksin.

Antioksidan ini melawan radikal bebas dalam tubuh, yang membantu:

- Mengurangi peradangan kronis.
- Memperkuat sistem kekebalan tubuh.

4. Nutrisi Penting untuk Ibu Hamil

Kacang hijau adalah salah satu sumber Folat (Vitamin B9) terbaik.

Folat sangat penting bagi wanita hamil karena membantu:

- Mendukung perkembangan DNA dan pembelahan sel yang sehat pada janin.
- Mencegah cacat tabung saraf (NTDs) pada bayi.

5. Membantu Mengontrol Berat Badan

Seperti kacang-kacangan lain, kombinasi tinggi protein dan serat membuat Anda merasa kenyang lebih lama.

Ketika dimasukkan ke dalam diet rendah kalori, kacang hijau membantu menekan nafsu makan berlebihan, mendukung program diet dan pengelolaan berat badan yang sehat. (*)