Kabar Artis
Ahmad Dhani Diancam Diusir saat Bahas RUU Hak Cipta di DPR karena Menyela Ariel NOAH dan Judika
Ahmad Dhani diancam diusir saat bahas RUU Hak Cipta di DPR karena menyela Ariel NOAH dan Judika.
TRIBUNKALTIM.CO - Anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI sekaligus musikus, Ahmad Dhani hampir diusir saat ikut Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) revisi Undang-Undang Hak Cipta di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (27/8/2025).
Rapat berlangsung panas setelah pentolan band Dewa 19, Ahmad Dhani berulang kali menyela pernyataan musisi Ariel Noah dan Judika.
Pasalnya Ahmad Dhani yang juga tergabung dalam Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia (AKSI) meminta izin untuk menanggapi, padahal Ariel NOAH belum selesai bicara.
Ahmad Dhani bahkan sempat diancam diusir dari ruang rapat oleh Ketua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya yang memimpin RDPU RUU Hak Cipta itu.
Baca juga: Perseteruan Ariel NOAH dan Ahmad Dhani soal Royalti Lagu, Charly Setia Band Turun Menengahi
RUU Hak Cipta adalah Rancangan Undang-Undang yang sedang dibahas oleh DPR RI dan pemerintah untuk merevisi Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta.
Tujuannya adalah untuk memperkuat perlindungan hukum bagi pencipta karya, terutama di bidang musik, seni, dan industri kreatif, serta menyesuaikan regulasi dengan perkembangan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI).
Dhani beberapa kali menyela pernyataan yang disampaikan oleh musisi Ariel Noah dan Judika.
Dalam rapat tersebut, Ariel mengungkapkan kebingungan para penyanyi terkait mekanisme perizinan untuk tampil di muka umum.
Ariel NOAH, yang memiliki nama asli Nazril Irham, adalah seorang penyanyi, penulis lagu, model, dan aktor asal kota Bandung, Jawa Barat.
Ariel, yang hadir mewakili organisasi penyanyi Vibrasi Suara Indonesia (VISI), mempertanyakan apakah setiap penyanyi wajib mengurus izin sebelum tampil, bahkan di acara kecil seperti pentas seni sekolah atau pertunjukan kafe.
"Jadi ada pernyataan-pernyataan di mana izin itu harus diperoleh dulu sebelum pertunjukan, dan dulu tuh harus penyanyinya dulu yang minta izin. Nah, itu yang kita pengen lebih jelas sebetulnya," kata Ariel.
Menurutnya, prosedur izin yang belum jelas menimbulkan ketidakpastian hukum bagi para pelaku seni.
Ariel juga mempertanyakan apakah perizinan tersebut berlaku secara menyeluruh atau hanya untuk jenis penyanyi tertentu.
"Jadi, klasifikasinya apa sih sebetulnya? Itu penyanyi yang model mana yang perlu izin itu? Apakah yang bayarannya gede saja atau semuanya? Karena kalau di undang-undang itu semuanya, enggak ada klasifikasi itu," jelasnya.
Baca juga: Kontroversi Hak Cipta Lagu: Tompi Kritik LMK, Ahmad Dhani Tawarkan Solusi Tata Kelola Musik
Pernyataan Ariel kemudian disela oleh Ahmad Dhani. “Pak Ketua, bisa saya jawab sebagai anggota DPR?” kata Dhani.
Ketua Komisi X DPR RI, Willy Aditya, yang memimpin rapat, langsung merespons.
“Enggak perlu jawab, kita belanja masalahnya. Ini bukan forum berbalas pantun,” ujar Willy.
Dhani pun menimpali, “Iya, kemarin tapi sudah diomongin itu.”
Willy Aditya yang merupakan politisi Partai Nasdem kembali menegaskan bahwa forum tersebut bertujuan mendengar aspirasi dari para pemangku kepentingan.
"Iya, enggak apa-apa. Ini tadi kan juga Piyu juga menyatakan hal yang sama. Jadi, ini untuk mempertegas kita," tegas Willy.
"Ya sudah nanti saya Chat WA saja lah Ariel," ucap Dhani.
Willy menekankan kembali bahwa forum ini penting untuk merumuskan masalah yang ada.
"Kita di sini untuk belanja masalah, menyampaikan apa yang benar-benar menjadi problem, baru kemudian kita, tadi Ariel bilang, kita sistematikakan, kita kelompokkan berdasarkan ini level masalahnya di mana, gitu," tegasnya.
Setelah Ariel, giliran Judika menyampaikan pandangannya. Ia menekankan pentingnya distribusi royalti yang jelas bagi para pencipta lagu.
Royalti adalah imbalan atau pembayaran yang diberikan kepada pemilik hak atas suatu karya, aset, atau kekayaan intelektual karena karya tersebut digunakan oleh pihak lain.
"Karena saya juga pencipta, abang saya pencipta lagu Batak di daerah sana yang memang juga merasakan hal ini hal yang sama," ujarnya.
"Mereka kadang-kadang tidak tahu aksesnya (dapat royalti) ke mana, tidak tahu datanya seperti apa, tidak menerima bahkan," tutur Judika menambahkan.
Judika, atau nama lengkapnya Judika Nalom Abadi Sihotang, adalah seorang penyanyi, aktor, dan produser rekaman asal Sidikalang, Sumatera Utara.
Baca juga: Royalti Lagu Dipersoalkan, Ahmad Dhani: Lagu Dewa 19 Bisa Diputar Gratis di Restoran
Judika menilai, mekanisme koleksi dan distribusi royalti masih menyisakan banyak persoalan.
Royalti adalah imbalan atau kompensasi yang dibayarkan kepada pemilik hak atas suatu karya, sumber daya, atau properti karena pihak lain menggunakan atau memanfaatkan hak tersebut.
Menurutnya, penyempurnaan aturan penting agar ekosistem musik lebih adil, terutama bagi pencipta lagu.
"Cuma, fakta di dalam lapangan memang akan ada hal-hal yang membuat ekosistemnya bisa kurang enak. Kalau menurut saya pencipta lagu itu kan ketika lagunya dibawakan dia mendapatkan haknya itu yang paling utama," tegasnya.
Ucapan Judika tiba-tiba disela oleh Dhani. “Kurang enaknya di mana?” tanya Dhani.
“Gimana?” kata Judika.
“Kurang enaknya di mana?” ucap Dhani.
Willy pun angkat bicara dengan nada tegas. “Mas Dhani, saya ingatkan saya pimpinan di sini, nanti sekali lagi kami berhak juga untuk mengeluarkan jenengan dari forum,” ucap Willy.
Setelah suasana kembali kondusif, Judika melanjutkan pemaparannya.
Ruang rapat sempat riuh dengan tawa kecil para peserta sebelum kembali kondusif.
Baca juga: Ahmad Dhani dan Tompi Soroti Polemik Royalti Musik, Beri Kritik Tajam hingga Cabut dari WAMI
Judika kemudian melanjutkan pernyataannya bahwa niat awal pencipta lagu adalah agar karya mereka bisa dikenal luas.
Namun, jika hak moral dan ekonomi tidak terpenuhi, barulah pencipta berhak mengajukan keberatan.
“Kalau hak ekonomi ini tidak kita dapatkan, kita harus tahu masalahnya di mana. Dan kita sudah sama-sama tahu bahwa sistem pengelolaan mekanisme royalti ini masih lemah. Itu yang harus benar-benar kita fokuskan,” jelas Judika. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bahas RUU Hak Cipta di DPR, Ahmad Dhani Hampir Diusir karena Menyela Ariel dan Judika dan Kompas.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.