Liga Italia

Derby Lazio vs Roma tanpa 3 Bintang Utama

Sesuai jadwal, Derby della Capitale Lazio vs Roma akan berlangsung di Stadion Olimpico, Minggu (21/9/2025) pukul 17.30 WIB.

Editor: Syaiful Syafar
GRAFIS TRIBUNKALTIM.CO
DERBY DELLA CAPITALE - Liga Italia Serie A pekan ini akan menyajikan duel Derby della Capitale Lazio vs Roma. Derby Roma di Serie A kali ini dengan nuansa berbeda setelah dipastikan tiga pemain bintang tidak dapat tampil karena cedera. 

TRIBUNKALTIM.CO - Duel klasik dua klub ibu kota Italia bertajuk Derby della Capitale antara Lazio vs Roma dalam lanjutan Liga Italia Serie A akan kehilangan beberapa pemain kunci.

Sesuai jadwal, Derby della Capitale Lazio vs Roma akan berlangsung di Stadion Olimpico, Minggu (21/9/2025) pukul 17.30 WIB.

Derby Roma di Serie A kali ini dengan nuansa berbeda setelah dipastikan tiga pemain bintang tidak dapat tampil karena cedera. 

Paulo Dybala dari AS Roma serta duo Lazio, Nicolo Rovella dan Taty Castellanos, dipastikan absen dalam laga panas di Stadion Olimpico.

Dybala Dipastikan Absen Setelah Cedera Otot

Pelatih AS Roma, Gian Piero Gasperini, mengonfirmasi bahwa Paulo Dybala tidak akan tersedia untuk derby setelah mengalami cedera otot ringan di paha saat kekalahan 0-1 dari Torino pada pertandingan sebelumnya. 

Laporan Sky Sport Italia menyebutkan bahwa La Joya menderita cedera yang membuatnya harus absen dari pertandingan paling bergengsi musim ini. 

"Dybala mengalami masalah kecil yang tidak terlalu mengkhawatirkan, namun kami tidak ingin mengambil risiko," ungkap Gasperini usai pertandingan melawan Torino. 

Baca juga: Derby Lazio vs Roma, Melihat Kembali Rekor Pertemuan Sarri vs Gasperini

Absennya Dybala menjadi pukulan berat bagi Giallorossi, mengingat pemain Argentina tersebut baru mendapatkan kesempatan bermain penuh pertamanya musim ini melawan Torino setelah dua kali tampil sebagai pemain pengganti. 

Lazio Kehilangan Duo Kunci Rovella dan Castellanos

Di kubu Lazio, pelatih Maurizio Sarri juga menghadapi dilema serupa dengan absennya dua pemain penting.

Dalam wawancara dengan Lazio Style Channel, Sarri memberikan update kondisi skuadnya jelang derby. 

"Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk mengembalikan Nicolo Rovella dan Taty Castellanos. Kemungkinan cedera mereka tidak terlalu serius, tetapi belum ada jaminan mereka akan menjadi starter di derby," kata Sarri. 

Baca juga: Derby Lazio vs Roma, Pertaruhan Siapa Layak jadi Kiper Utama Tim Elang, Mandas atau Provedel?

Rovella, yang ditarik keluar pada babak pertama pertandingan sebelumnya dalam kekalahan 0-1 melawan Sassuolo, merupakan motor permainan Lazio di lini tengah.

Sementara Castellanos adalah andalan di lini depan Biancocelesti. 

Masalah Cedera Lainnya di Kubu Lazio

Selain duo tersebut, Sarri juga menghadapi masalah cedera lainnya.

Manuel Lazzari dikabarkan mengalami lesi kecil di otot soleus setelah menjalani tes medis.

"Lazzari menjalani tes dan sepertinya ia memiliki lesi kecil di soleusnya," ungkap Sarri.

"Matias Vecino sudah pulih, tapi perasaannya tidak terlalu positif." 

Kabar positif datang dari bek Spanyol, Patric, yang diperkirakan akan segera bergabung dengan tim utama.

"Dia mungkin sedang menjalani hari-hari terakhir latihan terpisah. Dia diperkirakan akan kembali ke grup pada akhir minggu ini atau awal minggu depan," tambah Sarri.

Prediksi Formasi Lazio vs Roma

Tanpa Rovella dan Castellanos, Sarri kemungkinan akan menurunkan Danilo Cataldi sebagai gelandang tengah dan Boulaye Dia sebagai penyerang utama. 

Kemudian gelandang Reda Belahyane berpeluang menjadi starter menggantikan Fisayo Dele-Bashiru yang tampil mengecewakan. 

Baca juga: Kilas Balik Liga Italia Roma vs Lazio: Saat Mancini, Casiraghi, dan Nedved Berpesta di Derby Roma

Sementara, AS Roma tanpa Dybala, pelatih Gasperini diperkirakan akan mengandalkan Matias Soule dan Neil El Aynaoui di belakang Evan Ferguson yang berperan sebagai false nine.

LAZIO (4-3-3): Provedel; Marusic, Gila, Romagnoli, Tavares; Guendouzi, Cataldi, Belahyane; Pedro, Dia, Zaccagni.

AS ROMA (3-4-2-1): Svilar; Hermoso, Mancini, Ndicka; Wesley, Cristante, Kone, Angelino; Soule, El Aynaoui; Ferguson.

Momentum Penting untuk Kedua Tim

Derby della Capitale kali ini menjadi momentum penting bagi kedua tim yang sama-sama mengalami start musim yang kurang memuaskan.

Lazio hanya meraih satu kemenangan dari tiga pertandingan pembuka, sementara AS Roma juga masih mencari konsistensi performa. 

Meski kehilangan beberapa pemain kunci, derby tetap menjanjikan pertandingan yang menarik dengan intensitas tinggi khas rivalitas ibu kota Italia.

Kedua tim dituntut untuk tampil maksimal demi meraih tiga poin berharga dan membangun momentum positif untuk sisa musim.

 
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
35
Napoli
3
3
0
0
6
1
5
9
2
35
Juventus
3
3
0
0
7
3
4
9
3
35
Cremonese
3
2
1
0
5
3
2
7
4
35
Udinese
3
2
1
0
4
2
2
7
5
35
AC Milan
3
2
0
1
4
2
2
6
6
35
Roma
3
2
0
1
2
1
1
6
7
35
Atalanta
3
1
2
0
6
3
3
5
8
35
Como
3
1
1
1
3
2
1
4
9
35
Cagliari
3
1
1
1
3
2
1
4
10
35
Torino
3
1
1
1
1
5
-4
4
11
35
Inter Milan
3
1
0
2
9
6
3
3
12
35
Lazio
3
1
0
2
4
3
1
3
13
35
Bologna
3
1
0
2
1
2
-1
3
14
35
Sassuolo
3
1
0
2
3
5
-2
3
15
35
Genoa
3
0
2
1
1
2
-1
2
16
35
Fiorentina
3
0
2
1
2
4
-2
2
17
35
Verona
3
0
2
1
1
5
-4
2
18
35
Pisa
3
0
1
2
1
3
-2
1
19
35
Parma
3
0
1
2
1
5
-4
1
20
35
Lecce
3
0
1
2
1
6
-5
1
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Rekor Pertemuan Lazio vs Roma

Sepanjang sejarah Liga Italia Serie A, AS Roma lebih unggul dalam catatan historis Derby della Capitale:

  • AS Roma menang: 56 kali
  • Lazio menang: 42 kali
  • Hasil seri: 61 kali

Tren pertemuan terkini performa 6 laga terakhir di Serie A, Lazio mencatatkan kemenangan 4 kali, AS Roma menang 2 kali, dan tidak ada hasil seri dalam 6 pertemuan terakhir.

Baca juga: Derby della Capitale Lazio vs AS Roma: Statistik Biancocelesti saat Berstatus Kandang

Meskipun AS Roma secara historis unggul dalam head to head Serie A dengan selisih 14 kemenangan (56 vs 42), tren terkini menunjukkan dominasi Lazio

Tidak ada hasil seri dalam 6 laga terakhir menunjukkan intensitas tinggi Derby della Capitale.

Produktivitas gol AS Roma yang rendah (1 gol dalam 5 laga terakhir) menjadi kelemahan utama.

Sementara konsistensi Lazio (hanya 2 kekalahan dalam 9 laga terakhir) menunjukkan performa yang lebih stabil.

Meski demikian, Derby della Capitale selalu unpredictable. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved