Persiba Balikpapan vs Persela Lamongan, Misi Bangkit Beruang Madu di Stadion Batakan

Dua gol tim tuan rumah masing-masing dicetak oleh Kushedya Hari Yudo pada menit ke-48 dan Alfath Diaz Ardhika pada menit ke-84.

Kekalahan ini menjadi tamparan bagi tim berjuluk Beruang Madu, yang sebelumnya tampil cukup solid di dua laga sebelumnya.

Pelatih Persiba, M Nasuha, mengakui timnya kalah efektif dari pasukan Stefan Kelltjes, yang tampil lebih agresif dan rapi dalam penguasaan bola.

Baca juga: Komdis PSSI Sanksi Denda Rp 100 Juta ke Persiba Balikpapan, Apa Dosa Beruang Madu?

“Saya ucapkan selamat kepada tim tuan rumah yang bermain sangat baik hari ini. Kendal Tornado FC tampil impresif dan efektif memanfaatkan peluang. Kami memang sedikit kurang siap menghadapi tekanan mereka,” ujar Nasuha, dilansir dari ILeague.

Mantan bek kiri Timnas Indonesia itu menilai dua gol yang bersarang ke gawang Persiba terjadi karena kurangnya konsentrasi di lini belakang, terutama pada babak kedua.

Ia juga menyoroti solidnya barisan pertahanan lawan yang membuat lini depan Beruang Madu kesulitan menciptakan peluang bersih.

“Pertahanan mereka cukup disiplin dan sulit ditembus. Kami kurang fokus, terutama setelah jeda, dan itu dimanfaatkan lawan dengan sangat baik,” tambahnya.

Baca juga: Takluk 0-2 dari Kendal Tornado FC, Persiba Balikpapan Turun Peringkat Kelima Klasemen Sementara

Dengan hasil ini, Persiba Balikpapan tertahan di posisi keenam klasemen sementara dengan torehan 6 poin dari empat laga, mencetak 6 gol dan kebobolan 7 kali.

Sementara Kendal Tornado FC naik ke peringkat ketiga dengan 7 poin, sejajar dengan Persipura Jayapura yang pada laga lain menaklukkan Persela Lamongan 2-1. (*)