Bocoran dari Ordal, Andre Rosiade Sebut Latihan Timnas Indonesia Hanya Pemanasan dan Tanpa Taktik

TRIBUNKALTIM.CO - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert menjadi sorotan berbagai pihak usai Indonesia dipastikan gagal melaju ke Piala Dunia 2026.

Salah satu hal yang disorot adalah rencana evaluasi yang akan dilakukan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) kepada Patrick Kluivert. 

PSSI pun segera memutuskan nasib Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia dalam rapat exco yang digelar dalam waktu dekat. 

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji memastikan akan melaporkan kondisi tim sejak ronde 1 hingga 4 di rapat Exco.

Baca juga: Kluivert Dipecat dan STY Kembali? Kabar Terkini Timnas Indonesia Usai Gagal Lolos Piala Dunia 2026

"Terkait ini saya akan bikin laporan resmi ke Ketua Umum PSSI dan juga ke Exco. Saya selaku manajer dan ketua BTN itu kewajiban saya melaporkan ini semua," tuturnya.  

"Keputusan selanjutnya ada di rapat Exco. Seperti apa nanti? Harapannya kita harus berbenah, tidak boleh seperti ini."

Patrick Kluivert Tak Pakai Taktik

Salah satu komentar datang dari politisi sekaligus penasihat Semen Padang, Andre Rosiade.

Bukan hanya berkomentar, Andre Rosiade juga mengungkap bocoran orang dalam (ordal) soal persiapan Timnas Indonesia jelang pertandingan melawan Irak.

Andre Rosiade membocorkan situasi yang terjadi selama ronde 4 melawan Arab Saudi dan Irak.

Mengaku mendapat informasi dari orang dalam (ordal) ia menjelaskan jika Patrick Kluivert tidak menerapkan simulasi taktik di Timnas Indonesia.

"Ini saya dapat informasi lagi ya bahwa dari ordal ya bahwa selama di Arab (Saudi) waktu ronde 4 ini, bisa ditanyakan saja nanti dengan pemain-pemain kita yang hadir, itu tidak ada simulasi di lapangan untuk taktik yang akan diterapkan oleh pelatih," kata Andre Rosiade dalam wawancara di KOMPAS TV, Selasa (14/10/2025).

Andre Rosiade menambahkan jika Timnas Indonesia melakukan pembahasan teknis hanya dilakukan 15 menit sebelum berangkat ke lapangan.

"Informasi yang saya dapatkan, selama di Arab Saudi, waktu latihan tidak ada. Technical meeting itu dilakukan hanya sebatas 15 menit sebelum berangkat ke lapangan."

"Ini menunjukan memang tim kepelatihan terbaik dalam tanda kutip tidak siap dan tidak mampu memimpin timnas kita. Jadilah itu memang fakta-fakta informasi orang dalam yang saya dapatkan," jelasnya.

Baca juga: Kapan Rapat Exco PSSI? Nasib Pelatih Patrick Kluivert di Timnas Indonesia akan Dibahas