Jelang Lawan Dewa United, Manajer Borneo FC Tegaskan Tanpa Persiapan Khusus Tetap Bidik Tiga Poin

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Laga Borneo FC vs Dewa United di pekan ke-12 Super League yang akan berlangsung di Stadion Segiri, Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada Rabu (5/11/2025) malam menjadi perhatian suporter Pesut Etam jelang pertarungan penting tersebut. 

Meski menjadi laga yang dinilai strategis untuk memperkuat posisi di papan klasemen, Manajer Borneo FC, Dandri Dauri, menegaskan bahwa tidak ada persiapan khusus menjamu tim berjuluk Banten Warriors tersebut.

Menurutnya, pertimbangan utama adalah padatnya jadwal pertandingan dalam satu pekan. Setelah laga kontra Dewa United, Borneo FC juga akan menjalani pertandingan menantang berikutnya melawan Semen Padang pada Minggu (9/11/2025).

Kondisi itu disebut menguras tenaga sehingga tim pelatih harus pintar mengatur rotasi, pemulihan, dan penguatan taktikal agar tetap optimal dalam dua laga krusial tersebut.

“Persiapan secara khusus tak ada karena program pelatih kita lihat karena memang dalam satu pekan ini dua pertandingan sangat dekat untuk kita lawan Dewa dan lawan Semen Padang. Hal yang sangat menguras tenaga. Tapi saya percaya teman-teman tim pelatih untuk meramu itu sehingga baik stamina dan taktikal bisa untuk terus diperbaiki,” ungkap Dandri, Minggu (2/11/2025).

Baca juga: Borneo FC vs Dewa United, Mampukah Pesut Etam Mempertahankan Rekor Unbeaten di Super League?

Ia menegaskan kondisi skuad dalam keadaan baik dan seluruh pemain siap tampil. Tidak ada cedera berarti yang menjadi kendala, hanya fase pemulihan usai masa rehat sebelumnya.

“Alhamdulillah semua pemain dalam baik tak ada cedera yang berarti walaupun itu hanya pasca libur mungkin ya. Mudah-mudahan apa yang jadi program dua hari belakangan kita melawan Dewa dua insyaallah kita siap buru tiga poin,” lanjutnya.

Dandri juga mengajak suporter datang lebih banyak dibanding pertandingan sebelumnya. Ia menyinggung kondisi cuaca hujan di laga terdahulu yang sempat menurunkan jumlah penonton.

“Jelang lawan Dewa United kita cari pawang yang lebih hebat supaya hujan tak datang, penonton datang lebih banyak. Tadinya kita main sore syukurnya digeser jadi main malam. Mudahan main malam membawa energi positif karena awalnya jadwal pertandingan sore, kemudian pada setiap pertandingan maka ada tiket pelajar, perorangan, keluarga supaya masyarakat lebih nyaman dapat aksesnya,” jelasnya.

Meski tim lawan memiliki skuad bertabur bintang, Dandri menegaskan Borneo FC tak gentar.

“Kita tim kecil lihat banyak bintang di sana. Kami belajar bagaimana menjadi bintang, untuk itu kami akan warnai bintang mereka,” tegasnya. (*)