Super League
Live Streaming Semen Padang vs Arema FC di Super League dan Live Score, Siapa Menang?
Pertarungan Semen Padang vs Arema FC di Super League musim 2025–2026 kembali menyita perhatian publik sepak bola nasional.
Ringkasan Berita:
- Laga Semen Padang vs Arema FC di Super League 2025/2026 jadi sorotan karena Kabau Sirah terpuruk di dasar klasemen
- Arema FC datang dengan motivasi tinggi meski kehilangan dua pemain kunci, sementara Semen Padang dilanda isu finansial
- Pertandingan di Stadion Haji Agus Salim diprediksi berlangsung ketat dengan skor akhir 1–2 untuk keunggulan Arema FC.
TRIBUNKALTIM.CO - Pertarungan Semen Padang vs Arema FC di Super League musim 2025–2026 kembali menyita perhatian publik sepak bola nasional.
Laga pekan ke-11 ini digelar di Stadion Haji Agus Salim, Padang, pada Senin (3/11/2025) pukul 19.00 WIB.
Dalam pertandingan ini, tuan rumah Kabau Sirah bertekad mengakhiri catatan buruk enam kekalahan beruntun, sementara tim tamu Singo Edan datang dengan ambisi memperbaiki posisi di klasemen dan mengembalikan kepercayaan Aremania.
Semen Padang FC, tim kebanggaan masyarakat Sumatera Barat, kini berada di ujung tanduk. Hanya mengoleksi empat poin dari sepuluh pertandingan, mereka terperosok ke posisi juru kunci klasemen sementara.
Situasi ini membuat setiap laga menjadi sangat krusial. Kekalahan lagi akan memperpanjang krisis kepercayaan diri pemain dan memperburuk tekanan yang kini juga datang dari luar lapangan, terutama terkait dugaan penunggakan gaji pemain.
Baca juga: Prediksi Skor, Head to Head dan Susunan Pemain Borneo FC vs Dewa United di BRI Super League
Asisten pelatih FX Yanuar memastikan anak asuhnya telah bersiap maksimal menghadapi Arema FC.
“Tim kita siap pertandingan lawan Arema FC. Hasil didapatkan di laga terakhir saat melawan Malut United membuat kita berbenah. Kita sudah fokus penuh lawan Arema FC,” ujarnya dikutip dari laman iLeague.id.
Ia menegaskan, semua pemain telah memahami kesalahan yang terjadi sebelumnya dan berharap laga kandang ini menjadi momentum kebangkitan.
“Kita berharap pemain kembali berikan yang terbaik lagi dan juga kita berharap dapat hasil baik juga,” tambahnya.
Namun, semangat itu diiringi kabar kurang menggembirakan. Gelandang andalan Rosad Setiawan harus absen karena sanksi kartu merah saat menghadapi Malut United.
Kehilangan pemain kunci di lini tengah tentu menjadi pukulan berat bagi Kabau Sirah yang tengah berjuang keluar dari tekanan.
Apalagi, tiga laga kandang terakhir di Stadion Haji Agus Salim juga berakhir pahit—kalah dari PSBS Biak (1–2), Bali United (1–3), dan Bhayangkara FC (0–1).
Di sisi lain, Arema FC datang dengan motivasi tinggi. Meski kini berada di peringkat ke-10 dengan 12 poin, tim asuhan Marcos Santos bertekad mencuri kemenangan tandang demi memperbaiki posisi klasemen.
Sang pelatih asal Brasil menegaskan, timnya tak akan menganggap enteng lawan yang tengah terpuruk.
“Kami respek kepada semua lawan. Tim seperti Semen Padang biasanya bermain dengan motivasi tinggi karena ingin segera bangkit. Jadi, pertandingan ini tidak akan mudah,” katanya.
Marcos juga menyinggung pola bangkit timnya setelah kekalahan.
“Setelah kalah, kami selalu melakukan evaluasi. Seperti saat kalah dari Persib di Malang, kami bisa bangkit dan menang di kandang PSM Makassar. Kami berharap pola itu terulang lagi,” ujarnya penuh optimisme.
Sayangnya, Arema harus kehilangan dua pemain pilar—Julian Guevara dan Bayu Setiawan—yang absen karena skors kartu merah.
Meski begitu, Dalberto Luan, sang striker tajam yang telah mencetak sembilan gol dan memimpin daftar top skor sementara, diyakini akan menjadi tumpuan utama lini depan Singo Edan.
Secara statistik, Arema FC memang lebih unggul. Dari lima pertemuan terakhir, Singo Edan berhasil meraih empat kemenangan, sementara Semen Padang hanya satu kali menang.
Kemenangan tunggal itu terjadi pada 24 Oktober 2025, ketika Semen Padang sukses mencuri poin di Malang dengan skor 0–2—hasil yang sempat membangkitkan asa para pendukungnya.
Namun di laga-laga lain, dominasi Arema begitu kentara, termasuk kemenangan besar 5–3 pada 4 November 2017.
Situasi Semen Padang semakin rumit dengan adanya isu internal terkait finansial klub.
Menurut laporan dari National Dispute Resolution Chamber (NDRC) Indonesia, lembaga penyelesaian sengketa pemain di bawah lisensi FIFA, manajemen Kabau Sirah disebut belum menuntaskan pembayaran kompensasi kepada empat pemain asing musim lalu: Kenneth Ikechukwu Ngwoke (Nigeria), Bruno Dybal (Brasil), Jan Carlos Vargas (Panama), dan Ryohei Michibuchi (Jepang). Kasus ini kini sedang dijembatani oleh Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI).
Bahkan, seorang pemain asing aktif yang enggan disebutkan namanya mengungkap kondisi internal tim yang tak stabil.
Ia menyayangkan keputusan manajemen memecat pelatih Eduardo Almeida, yang menurutnya tidak sepenuhnya bertanggung jawab atas serangkaian kekalahan.
“Coach tidak bersalah dan tidak harus dipecat sehubungan dengan kekalahan tim di lima pertandingan terakhir. Masalah utamanya adalah manajemen telat bayar gaji dan bonus pemain,” katanya.
Jika keputusan NDRC nantinya bersifat final dan binding (mengikat secara hukum), Semen Padang FC bisa menghadapi sanksi berat mulai dari denda hingga pengurangan poin. Kondisi tersebut tentu semakin memperburuk situasi tim yang sudah tertekan di papan bawah.
Meski demikian, manajemen klub membantah keras kabar penunggakan gaji berbulan-bulan.
CEO Semen Padang FC, Hermawan Ardiyanto, menegaskan bahwa hak-hak pemain telah dibayarkan sesuai ketentuan hingga Oktober 2025.
“Semua gaji pemain sudah kita bayar, tidak ada tunggakan berbulan-bulan seperti yang dirumorkan.
Namun terkadang ada keterlambatan beberapa minggu karena kendala teknis, dan itu hal yang umum di banyak klub,” ujarnya dikutip dari Kompas.com.
Ia menegaskan bahwa keterlambatan itu lebih bersifat administratif ketimbang masalah keuangan serius.
Sementara itu, Arema FC mencoba menjaga fokus dengan menyiapkan strategi menyerang.
Pelatih Marcos Santos menilai kunci kemenangan ada pada efektivitas lini depan dan konsistensi bertahan. “Kami harus mencari pengganti, tapi semua pemain sudah siap. Persiapan berjalan baik, dan semangat mereka tinggi,” katanya.
Menariknya, laga ini juga memiliki makna simbolis. Bagi Semen Padang, pertandingan di kandang sendiri adalah kesempatan untuk menyalakan kembali semangat Kabau Sirah di hadapan pendukungnya.
Bagi Arema FC, ini adalah ujian untuk menunjukkan konsistensi dan mental juara meski bermain di bawah tekanan suporter lawan.
Secara prediksi, pertandingan ini diperkirakan berlangsung ketat. Semen Padang FC yang tengah terpuruk diyakini akan tampil habis-habisan demi meraih poin pertama di kandang.
Namun, Arema FC dinilai lebih siap dan berpengalaman dalam situasi seperti ini.
Berdasarkan tren dan performa terakhir kedua tim, hasil akhir kemungkinan berpihak pada Singo Edan dengan skor tipis Semen Padang 1–2 Arema FC.
Adapun prediksi susunan pemain kedua tim adalah sebagai berikut:
Semen Padang (4-2-3-1): Augusto (GK); Zidane Afandi, Meneses, Ribeiro Sousa, Leo Guntara; Rosad Setiawan, Wakaso; Ormando Oropa, Matos, Cornelius Stewart; Brunos Gomes.
Arema FC (4-3-3): Adi Satryo (GK); Rifad Marasabessy, Luiz Gustavo, Koerich, Ahmad Alfarizi; Betinho, Matheus Blade, Arkhan Fikri; Ian Puleio, Dalberto, Paulinho.
Link Live Streaming
Link Live Score
Klasemen Super League
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20241227_Semen-Padang-vs-Arema-FC.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.