Timnas Indonesia

Prediksi Skor Timnas Indonesia U-17 vs Brasil di Piala Dunia U-17 dan Susunan Pemain

Pertandingan Timnas U17 Indonesia vs Brasil di Piala Dunia U17 2025 berlangsung malam ini pukul 22.45 WIB

Dok: PSSI/Timnas Indonesia
PIALA DUNIA U17 - Gelandang Timnas U17 Indonesia, Evandra Florasta (tengah) merayakan gol setelah membobol gawang Yaman U17 dalam laga kedua Grup B Piala Asia U17, Senin (7/4/2025). Berikut prediksi skor Timnas U17 vs Brasil di Piala Dunia U17 2025 (Dok: PSSI/Timnas Indonesia) 
Ringkasan Berita:
  •  Laga Timnas U17 vs Brasil di Piala Dunia U17 2025 jadi penentu nasib Garuda Muda setelah kalah dari Zambia 1-3 di laga pembuka Grup H
  • Brasil datang dengan kepercayaan diri tinggi usai menang 7-0 atas Honduras dan mengandalkan Dell, “Haaland dari Sertao”, sebagai mesin gol
  • Nova Arianto minta pemain tampil lebih berani, sementara Evandra Florasta tekankan fokus dan kerja keras demi peluang lolos.
 

TRIBUNKALTIM.CO - Pertandingan Timnas U17 Indonesia vs Brasil di Piala Dunia U17 2025 akan menjadi laga penentu bagi langkah Garuda Muda di Qatar. 

Laga Timnas U17 Indonesia vs Brasil dijadwalkan berlangsung di Stadion Aspire Zone-Pitch 7, Al Rayyan, Qatar, Jumat (7/11/2025) pukul 22.45 WIB. 

Dalam duel ini, Timnas Indonesia U-17 akan menghadapi tantangan besar dari salah satu tim favorit juara dunia, Brasil U-17, yang datang dengan kepercayaan diri tinggi setelah mencukur Honduras 7-0 di laga pembuka Grup H.

Langkah Berat Garuda Muda Usai Kekalahan dari Zambia

Skuad Garuda Muda yang diasuh Nova Arianto sebelumnya harus mengakui keunggulan Zambia U-17 dengan skor 1-3.

Baca juga: Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Timnas U-17 Indonesia Meski Takluk dari Zambia

Kekalahan tersebut menempatkan Indonesia di posisi ketiga klasemen sementara Grup H, di bawah Brasil dan Zambia.

Satu-satunya gol Indonesia dicetak oleh Zahaby Gholy, sebelum akhirnya Zambia membalikkan keadaan lewat dwigol Abel Nyirongo dan Lukonde Mwale.

Dalam laga perdana itu, Indonesia sebenarnya tampil cukup berani di babak pertama, namun kehilangan fokus di babak kedua membuat lawan mampu membalikkan keadaan.

Nova Arianto pun menegaskan bahwa di level Piala Dunia, kesalahan sekecil apa pun bisa berujung fatal.

“Kalau game plan memang disaat awal kita sudah mengantisipasi ya, dari kecepatan Zambia yang di sisi kanan maupun sisi kiri, tetapi memang ada sedikit kelengahan tetapi saya kira wajar karena sekali lagi ini levelnya Piala Dunia dan apabila kita buat salah di satu momen ya itu menjadi gol. Jadi saya minta pemain banyak belajar dari situasi ini agar mereka bisa lebih baik,” ujar Nova seusai laga.

Pelatih berusia 46 tahun itu menyadari bahwa menghadapi Brasil akan menjadi ujian sesungguhnya bagi para pemain muda Indonesia.

Ia tetap mempertahankan formasi 3-4-3, namun menuntut anak asuhnya tampil lebih galak dan berani di lapangan.

“Kalau formasi mungkin tetap sama ya, sekali lagi Brasil menjadi tim salah satu unggulan di Piala Dunia ini dan saya sampaikan ke pemain jangan pernah kita takut sebelum bertanding. Kita mencoba saja sejauh mana kemampuan kita untuk melawan Brasil dan harapannya pemain bisa lebih berani lagi, lebih siap lagi untuk kita bermain melawan Brasil,” ungkap Nova.
 
Brasil U-17: Tim Juara Dunia dengan Ancaman “Haaland dari Sertao”

Sementara itu, Brasil datang ke pertandingan ini dengan status juara empat kali Piala Dunia U-17 (1997, 1999, 2003, dan 2019).

Tim asuhan Carlos Eduardo “Dudu” Patetuci tampil superior di laga pertama dengan kemenangan telak 7-0 atas Honduras.

Salah satu pemain yang mencuri perhatian adalah Dell, penyerang muda dengan nama asli Wendeson Wanderley Santos de Melo, yang dijuluki “Haaland dari Sertao” karena gaya bermainnya yang agresif dan produktif di depan gawang.

Dell mencetak brace (dua gol) dalam laga debutnya di Piala Dunia U-17 2025, dan kini menjadi ancaman utama bagi lini pertahanan Indonesia.

Pemain muda milik klub Bahia itu dikenal memiliki insting gol tajam, terbukti pada tahun 2023 ia mencetak 40 gol dalam 34 pertandingan di level U-17 dan naik ke tim senior.

“Pertama-tama, saya selalu bersyukur kepada Tuhan. Kami memulai dengan langkah yang tepat. Dalam kemenangan 7-0 itu, semua orang bermain bagus. Baik yang masuk sebagai pemain pengganti maupun yang menjadi starter.

"Ini memberi kami kepercayaan diri yang tinggi untuk lolos. Saya senang. Kami bekerja keras dan Tuhan memberkati saya. Saya berhasil mencetak dua gol dalam debut saya dan sekarang saatnya mempertahankan level itu,” ujar Dell.

Berkat performanya tersebut, Dell kini menjadi salah satu top skor sementara turnamen bersama Abel Nyirongo dari Zambia, masing-masing dengan dua gol.

Kehadirannya menjadi momok nyata bagi pertahanan Garuda Muda yang dikawal Mathew Baker, Putu Panji, dan Lucas Lee.

Pelatih Brasil: Tidak Akan Remehkan Indonesia

Meski di atas kertas Brasil lebih diunggulkan, pelatih Dudu Patetuci menegaskan bahwa timnya tidak akan meremehkan Indonesia.

Ia mengingatkan para pemainnya untuk tetap fokus dan menghormati semua lawan di grup, termasuk tim-tim Asia seperti Indonesia dan Honduras.

“Meskipun tim-tim ini tidak memiliki rekam jejak yang sukses di tingkat pemuda. Saya telah menyampaikan ke staf pelatih dan para pemain, kita harus selalu waspada dan menganggap Honduras, Indonesia, dan Zambia sebagai lawan yang tangguh,” ujar Dudu.

Pelatih berpengalaman itu juga menyebut bahwa dalam era sepak bola modern yang semakin global, semua tim kini bisa tampil kompetitif.

“Kita harus menghormati semua tim dalam konteks sepak bola modern yang sudah terglobalisasi. Lihat saja Maroko, misalnya. Mereka baru saja menjuarai Piala Dunia U-20 2025,” ucapnya.

“Sebagai orang Brasil, kami selalu bertekad untuk memenangkan setiap turnamen. Generasi pemain U-17 Brasil ini telah bekerja sama selama kurang lebih tiga tahun, sejak mereka masih di level U15. Juara Amerika Selatan yang tak terkalahkan ada di sini, dan kami siap berjuang untuk gelar Piala Dunia.”
 
Evandra Florasta: Kami Akan Fokus dan Kerja Keras Lagi

Sementara itu, dari kubu Indonesia, gelandang Evandra Florasta menegaskan bahwa timnya telah melupakan kekalahan dari Zambia dan bertekad tampil lebih baik melawan Brasil.

Pemain muda Bhayangkara FC itu meminta rekan-rekannya fokus dan tidak larut dalam hasil buruk sebelumnya.

“Tentu harus cepat-cepat dilupakan ya pertandingan malam ini, mungkin untuk malam ini saja menyesal,” ujar Evandra seusai laga melawan Zambia.

“Untuk besoknya kita harus fokus menghadapi pertandingan berikutnya dan pertandingan berikutnya kita akan menghadapi Brasil dan kita akan lebih fokus dan kerja lebih keras ya. Karena tahu sendiri kita di pertandingan pertama kurang hasil maksimal jadi kita harus kerja keras dan fokus lagi.”

Evandra sebelumnya menjadi salah satu aktor penting saat Indonesia menembus Piala Dunia U-17, dengan mencetak dua gol ke gawang Yaman di Piala Asia U-17 2025 lalu.

Prediksi Susunan Pemain dan Kekuatan Kedua Tim

Berikut prediksi susunan pemain untuk laga Indonesia vs Brasil U-17:

Indonesia U-17 (3-4-3):
Mike Rajasa (GK); Putu Panji, Mathew Baker, Lucas Lee; Fabio Azkairawan, Evandra Florasta, Ilham Romadhona, Eizar Jacob Tanjung; Zahaby Gholy, Fadly Alberto Hengga, Mierza Firjatullah.
Pelatih: Nova Arianto.

Brasil U-17 (4-2-3-1):
Joao Pedro (GK); Angelo Candido, Luis Eduardo, Victor Hugo, Arthur Ryan; Tiaguinho, Ze Lucas; Ruan Pablo, Felipe Morais, Kayke Ayrton; Dell.
Pelatih: Carlos Eduardo “Dudu” Patetuci.

Dengan komposisi tersebut, Nova Arianto tampaknya masih akan mempertahankan skema tiga bek sejajar dengan harapan memperkuat lini pertahanan.

Namun, lawan kali ini adalah Brasil, yang dikenal memiliki serangan cepat dari sisi sayap serta lini tengah yang solid.

Prediksi skor: Timnas U17 Indonesia 0-3 Brasil

Komentar Mauricio Souza: Indonesia Harus Berani

Menjelang laga besar ini, pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, yang juga berasal dari Brasil, ikut memberikan pandangan.

Ia menilai pertandingan ini akan menjadi ujian berat bagi Indonesia, tetapi tetap menyarankan agar para pemain tidak gentar menghadapi nama besar Brasil.

“Kami tahu bahwa pertandingan ini tidak akan berjalan mudah untuk Timnas U17 Indonesia,” kata Mauricio Souza.

“Brasil U17 mempunyai pemain yang bagus. Kalau tidak salah, mereka bisa menang dengan skor 7-0 di laga sebelumnya.”

Namun demikian, ia menekankan pentingnya keberanian dan kerja keras di lapangan.

“Pertandingan akan selalu ditentukan di lapangan,” ucapnya. “Saya pikir Piala Dunia U17 2025 mempertemukan negara-negara terbaik di dunia. Ini sangat bagus untuk timnas U17 Indonesia menghadapi level pertandingan seperti itu.”

Mauricio juga menyinggung empat pemain muda Persija yang memperkuat skuad Garuda Muda, yaitu Zahaby Gholy, Fandi Ahmad, Al Gazzani, dan Fabio Azka.

Menurutnya, pengalaman di ajang sebesar ini akan sangat berharga untuk perkembangan karier mereka.

“Pertandingan besar akan membantu para pemain meningkatkan level permainan mereka. Itu akan menjadi pertandingan yang sangat sulit,” tutupnya.
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved